Informasi Kesehatan

Sering Makan Gorengan Bisa Menyebabkan Panas Dalam, Apakah Benar?

istock-1291562262jpg-20210416102844.jpg

Diet Tidak Makan Malam Bikin Cepat Kurus, Benarkah?

Apa kamu sedang mempertimbangkan diet tidak makan malam…

6 Jenis Makanan Penyebab Darah Tinggi

Makanan penyebab darah tinggi mungkin secara tidak disadari…

10 Cara Alami Menghilangkan Ketombe

Cara alami menghilangkan ketombe dapat berupa penggunaan bahan-bahan…

Gorengan merupakan salah satu camilan yang digemari oleh banyak orang karena rasanya yang gurih dan mudah diolah. Namun, makan gorengan sering kali dikaitkan dengan keluhan panas dalam. Lantas, apakah makan camilan ini benar-benar bisa memicu panas dalam?

Sebelum membahas kaitan gorengan dengan panas dalam, kamu perlu tahu dulu nih kalau panas dalam itu bukan penyakit dan tidak ada di dalam dunia medis. Panas dalam merupakan sekumpulan gejala yang timbul dari keluhan di tenggorokan atau sebagai tanda adanya infeksi bakteri dan virus di dalam tubuh.

Beberapa gejala yang sering dikaitkan dengan panas dalam adalah sakit tenggorokan, bibir pecah-pecah, sariawan, tenggorokan terasa kering dan gatal, serta sakit saat menelan.

Kaitan Makan Gorengan dengan Panas Dalam

Sering makan gorengan bisa saja memicu panas dalam. Ini karena sebelum bisa dinikmati, gorengan perlu digoreng dalam minyak yang panas dan banyak. Biasanya, makanan ini disantap saat baru matang dan masih dalam kondisi panas.

Nah, konsumsi makanan yang masih panas dan berminyak, apalagi jika jumlahnya banyak, bisa meningkatkan risiko sakit tenggorokan. Tekstur gorengan yang keras dan kering juga bisa saja mengiritasi tenggorokan, sehingga menimbulkan gejala-gejala panas dalam.

Risiko panas dalam bisa semakin tinggi apabila kamu makan gorengan yang tidak terjamin kebersihannya, terlebih kalau sistem imun tubuhmu dalam keadaan lemah. Akibatnya, bakteri atau virus penyebab sakit tenggorokan bisa dengan mudah menginfeksi tubuh.

Selain panas dalam, mengonsumsi gorengan dalam jumlah yang berlebihan bisa memicu peningkatan berat badan, obesitas, dan hiperkolesterolemia. Kalau kondisi ini dibiarkan begitu saja, risiko terjadinya penyakit jantung dan stroke bisa semakin tinggi.

Makan gorengan boleh-boleh saja. Akan tetapi, perhatikan porsinya dan pastikan terjamin kebersihannya. Agar lebih sehat, kamu bisa lho buat gorengan sendiri di rumah. Gantilah minyak goreng dengan minyak lebih sehat, seperti minyak zaitun, minyak kanola, atau minyak kelapa.

Selain itu, jangan lupa untuk perbanyak minum air putih kalau kamu sedang makan gorengan, ya. Pastikan juga kamu konsumsi makanan begizi lainnya, termasuk buah-buahan, sayuran, biji-bijian, dan kacang-kacangan, agar kebutuhan nutrisi tubuh terpenuhi.

Bila kamu masih ragu untuk makan gorengan, apalagi jika kamu memiliki kondisi medis tertentu, kamu bisa berkonsultasi ke dokter untuk mendapatkan solusi yang tepat dan pilihan makanan apa saja yang aman untuk dikonsumsi.

Sumber: alodokter. com 

Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung sudah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.