Untuk mendukung tinggi anak, setiap orang tua perlu memberikan yang terbaik, salah satunya dengan memperhatikan berbagai makanan yang dikonsumsi. Tentu orang tua akan senang jika melihat anak memiliki tubuh yang lebih tinggi dari orang tuanya. Maka dari itu, ayah dan ibu perlu tahu cara mendukung tinggi anak melalui pola makan yang benar berikut ini!

Cara Menerapkan Pola Makan Seimbang pada Anak

Pertumbuhan linier anak memang bergantung pada faktor genetik yang diturunkan oleh orang tuanya. Namun dengan dukungan dari konsumsi pola makan yang benar, pertambahan tinggi badan anak dapat terjadi secara signifikan. 

Ibu perlu memastikan semua kebutuhan, baik makro maupun mikro nutrisi yang dibutuhkan tercukupi. Anak yang kekurangan gizi tertentu bisa jadi pertumbuhannya jadi terhambat, sehingga mencegah tinggi badannya mencapai rata-rata di usianya.

Mengutip jurnal yang ditulis oleh Hiroshi Mori dengan judul Why Koreans Became Taller Than Japanese?, disebutkan jika orang Korea Selatan lebih tinggi 3-4 cm dibandingkan orang Jepang saat ini.

Padahal, anak-anak di Jepang lebih banyak mengonsumsi daging dan minum susu dibandingkan anak-anak di Korsel. Di sisi lain, orang Korea lebih banyak konsumsi nasi dengan kimchi dan konsumsi buah-buahan yang jauh lebih tinggi dibandingkan orang Jepang sejak awal 1980-an.

Jadi, dapat disimpulkan bahwa bukan hanya nutrisi-nutrisi yang penting saja yang perlu dipenuhi sejak dini. Orang tua juga perlu memastikan untuk memberikan sayur dan buah yang cukup setiap harinya pada anak. Dengan begitu, tumbuh-kembang anak bisa mendapatkan dukungan secara signifikan.

Berbagai Nutrisi yang Dapat Menunjang Tinggi Badan Anak

Ada beberapa nutrisi yang dapat menunjang tinggi badan anak, seperti misalnya:

1. Protein

Setiap anak perlu mendapatkan asupan protein sebanyak 0,9 gram per kg berat badan setiap harinya hingga usia 18 tahun. Pastikan ibu mencukupi kebutuhan nutrisi ini dengan makanan yang kaya protein, seperti daging.

2. Karbohidrat

Peningkatan kalori juga dibutuhkan untuk mendukung pertumbuhan anak. Asupan karbohidrat yang seimbang dan sehat bisa didapatkan dari biji-bijian utuh dan beberapa makanan lainnya. Hindari karbohidrat dari makanan mengandung tinggi gula, sebab berisiko menyebabkan obesitas.

3. Vitamin

Semua vitamin sangat penting untuk pertumbuhan anak. Asupan vitamin yang dapat mendukung pertumbuhan tubuh anak secara langsung, seperti vitamin D dan vitamin B kompleks, perlu dicukupi setiap harinya. Jadi, pastikan mencukupi kebutuhan vitamin melalui makanan atau suplemen.

4. Mineral

Beberapa kandungan mineral seperti kalsium, magnesium, zat besi, mangan, dan fluorida sangat penting dicukupi pada pola makan anak, guna menunjang pertumbuhan tubuh anak. Nutrisi ini bisa didapatkan melalui konsumsi buah dan sayur, serta kacang-kacangan dan produk susu.

Itulah berbagai nutrisi pada pola makan anak yang perlu diperhatikan oleh para orang tua. Meski sudah memberikan lebih banyak daging dan susu, jangan lupa untuk mencukupi asupan buah-buahan yang kaya akan kandungan vitamin dan mineral. Dengan begitu, anak bisa tumbuh jauh lebih tinggi dibandingkan orang tuanya.

 

Sumber: halodoc. com

Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung sudah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.