Olahraga tidak harus selalu dilakukan di pusat kebugaran. Memiliki alat olahraga di rumah dapat menjadi cara agar olahraga mudah dilakukan kapan saja. Masing-masing alat olahraga memiliki fungsi dan manfaat yang berbeda untuk membuat tubuh tetap sehat dan bugar.
Memiliki alat olahraga di rumah bisa menjadi salah satu cara praktis, mudah, dan hemat dalam berolahraga. Ada beragam alat olahraga yang bisa digunakan untuk melakukan yoga, senam, hingga latihan beban di rumah.
Sebelum membeli berbagai alat olahraga untuk digunakan di rumah, ketahui dulu fungsi dan cara penggunaannya yang benar agar olahraga menjadi lebih maksimal.
Berikut ini adalah rekomendasi jenis olat olahraga di rumah yang ringkas dan mudah digunakan:
Ini adalah alat olahraga di rumah yang paling dasar. Meski umumnya digunakan untuk berlatih yoga, Anda juga bisa menggunakan matras ini untuk senam lantai atau olahraga lain yang membutuhkan alas.
Matras yoga berguna untuk menjaga pijakan kaki tetap mantap, mencegah tubuh tergelincir, dan melindungi tubuh dari benturan.
Tali skipping adalah alat olahraga di rumah yang tepat untuk meningkatkan kekuatan jantung. Manfaat ini bahkan sudah dibuktikan melalui penelitian.
Di samping itu, lompat dengan menggunakan tali skipping juga bermanfaat untuk melatih kekuatan otot, tulang, dan keseimbangan, serta membakar kalori.
Jika Anda ingin melompat menggunakan tali, pasanglah penanda waktu (stopwatch) dan lihat berapa lama Anda bisa melompat dengan kecepatan yang konsisten tanpa harus berhenti. Seiring waktu, cobalah untuk menambah waktu lompatan, misalnya hingga 20–30 menit tanpa berhenti.
Dumbbell adalah alat beban seukuran genggaman tangan. Dumbbell memiliki bobot mulai dari 1 kg hingga 50 kg dan biasanya digunakan untuk latihan beban. Alat olahraga di rumah ini berfungsi untuk melatih otot bahu.
Untuk menggunakan dumbbell, peganglah alat ini di masing-masing tangan dengan genggaman tangan menghadap ke depan dan siku dinaikkan hingga membentuk sudut 90°. Angkat dumbbell ke atas hingga tangan berada pada posisi lurus, lalu turunkan kembali seperti posisi awal. Jaga agar punggung tetap tegak.
Kettlebell adalah alat yang terbuat dari besi dengan bobot 2–50 kg. Alat olahraga di rumah ini berbentuk seperti bola dengan pegangan agar mudah digenggam. Kettlebell digunakan untuk melatih daya tahan, kekuatan, keseimbangan, dan ketangkasan tubuh.
Berikut ini adalah contoh gerakan olahraga menggunakan kettlebell:
Kemampuan dalam mencengkram benda dapat menurun, terutama karena faktor usia atau menderita penyakit seperti arthritis. Untuk melatih kekuatan tangan dalam mencengkram, Anda bisa menggunakan alat olahraga di rumah berupa hand grip strengthener.
Alat ini bermanfaat untuk melatih kekuatan otot dan sendi di telapak tangan. Cara penggunaannya hanya perlu ditekan sekuat mungkin.
Resistance band pada dasarnya adalah tali yang elastis. Alat ini memiliki beragam variasi, mulai dari yang bentuknya melingkar hingga memiliki pegangan. Anda dapat menggunakan alat olahraga di rumah ini untuk melatih kekuatan kaki, perut, punggung, dada, bahu, hingga latihan beban.
Berikut ini adalah gerakan olahraga yang menggunakan resistance band:
Gym ball dapat menjadi alat olahraga di rumah yang serbaguna. Beragam variasi gerakan bisa dilakukan dengan menggunakan alat ini, mulai dari senam lantai, squat, plank, hingga senam ibu hamil.
Berikut ini adalah contoh gerakan untuk mengencangkan otot perut yang dilakukan dengan bantuan gym ball:
Jika Anda ingin memiliki otot perut yang kencang atau sixpack, abdominal wheel dapat menjadi pilihan tepat. Alat ini berbentuk seperti roda kecil, tetapi memiliki gagang di masing-masing sisinya.
Berikut ini adalah gerakan sederhana yang dilakukan dengan menggunakan abdominal wheel:
Alat ini berupa cakram bulat yang datar dan memiliki dua sisi. Satu sisi terbuat dari plastik keras, sedangkan sisi lainnya dilapisi kain. Karena ukurannya yang kecil dan ringan, gliding disc menjadi alat olahraga di rumah yang praktis dan mudah dibawa.
Alat ini dapat digunakan untuk melakukan variasi gerakan mountain climber seperti berikut:
Pull up bar versi rumahan umumnya berupa palang yang terbuat dari besi atau baja yang bisa dipasang di kusen pintu rumah. Bagian pegangannya terbuat dari busa, sehingga tidak licin saat dipegang.
Olahraga dengan menggunakan pull up bar bermanfaat untuk melatih otot punggung, dada, dan bahu. Agar efektif, palang harus berada pada ketinggian yang mengharuskan Anda melompat untuk meraihnya dan kaki Anda berada dalam posisi menggantung.
Berikut ini langkah-langkah berlatih pull up:
Itulah beragam alat olahraga di rumah yang bisa Anda pilih. Sebelum mulai latihan, jangan lupa untuk melakukan pemanasan diikuti dengan pendinginan setelahnya untuk menghindari cedera.
Sumber: alodokter. com
Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung sudah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.