Berakhirnya hubungan dengan pasangan memang bisa menimbulkan rasa sedih dan kehilangan. Selain memengaruhi perasaan, putus cinta juga diketahui dapat menurunkan berat badan, lho. Untuk mengetahui lebih jauh kaitannya, simak ulasan berikut.
Sedih, marah, atau takut merupakan reaksi normal yang dialami seseorang ketika putus cinta. Namun, reaksi putus cinta sudah tidak bisa dikatakan normal lagi jika berlangsung terlalu lama, bahkan hingga berdampak terhadap kesehatan fisik. Salah satu dampak tidak sehat yang umum terjadi adalah penurunan berat badan.
Ketika putus cinta, beberapa orang mampu untuk menerima keadaan dan move on dengan cepat. Akan tetapi, sebagian lain justru malah terjebak dalam memori mantan kekasih atau pikiran tentang kesalahan yang mungkin pernah diperbuat.
Perubahan psikologis akibat putus cinta ini dapat dengan mudah menurunkan keinginan seseorang untuk makan, sehingga kebiasaan makan yang sebelumnya teratur menjadi berkurang. Jika sudah begini, tentu berat badan pun bisa menurun.
Putus cinta juga memicu bisa kecemasan dan stres. Kondisi ini dapat mengganggu kerja sistem pencernaan dan menimbulkan keluhan pada pencernaan, seperti sakit perut, maag, diare, atau sembelit. Adanya gangguan pencernaan ini bisa membuat nafsu makan menurun.
Ditambah lagi, kerja sistem pencernaan yang terganggu juga dapat menghambat penyerapan nutrisi dari makanan. Hal ini tentu dapat membuat tubuh kekurangan nutrisi dan menggunakan lebih banyak cadangan makanan di dalam tubuh sebagai gantinya. Alhasil, berat badan pun bisa menurun.
Jika semua ini berlangsung cukup lama, seseorang yang putus cinta bisa saja jatuh ke dalam depresi. Sebuah penelitian menemukan bahwa depresi dapat memperlambat kerja metabolisme dalam tubuh.
Metabolisme yang melambat akan membuat tubuh merasa tidak membutuhkan banyak makanan. Nah, hal inilah yang membuat makan menjadi lebih sedikit, sehingga berat badan berkurang.
Selain penurunan berat badan, putus cinta juga bisa mengakibatkan pertambahan berat badan bahkan obesitas. Hal ini tergantung dengan kondisi metabolisme di dalam tubuh seseorang dan bagaimana dia mengelola stresnya.
Bersedih setelah putus cinta memang boleh-boleh saja. Namun, jangan biarkan kesedihan ini bertahan terlalu lama, apalagi sampai menurunkan berat badanmu.
Kalaupun penurunan berat badan ini membuatmu mencapai berat badan ideal, stres bukanlah cara yang tepat untuk mencapainya. Berat badanmu juga berisiko untuk kembali dengan cepat atau bahkan menjadi lebih berat dari sebelumnya.
Yuk, terapkan cara berikut untuk menjaga berat badan ideal pasca pustus cinta:
Kunci agar tidak kehilangan berat badan adalah makan dengan teratur. Tetap kontrol asupan kalori, konsumsi berbagai vitamin serta mineral dari buah dan sayuran, serta perbanyak konsumsi protein, seperti telur, susu, ikan, daging ayam, daging sapi tanpa lemak, kacang-kacangan, dan biji-bijian.
Selain itu, pastikan juga kamu menerapkan pola makan yang sehat. Makanlah dengan porsi yang pas, tidak berlebihan dan tidak terlalu sedikit, serta konsumsilah camilan sehat dan hindari makan gorengan atau junk food.
Putus cinta memang menyedihkan. Namun, tahukah kamu? Olahraga bisa mengalihkan pikiranmu dari patah hati dan secara alami menghasilkan hormon yang bisa membuatmu merasa bahagia. Ditambah lagi, olahraga bisa mencegah hilangnya massa otot.
Jadi, cobalah untuk tetap rutin berolahraga agar berat badanmu terjaga dan terhindar dari gangguan kesehatan lainnya. Kamu bisa mencoba jenis olahraga yang belum pernah dilakukan sebelumnya untuk mendapatkan pengalaman yang baru.
Sebisa mungkin hindari sedih berlarut-larut dan overthinking yang dapat membuatmu tidak tidur semalaman. Pastikan kamu mencukupi waktu tidur selama 7–9 jam per malam agar memiliki cukup energi untuk beraktivitas.
Cobalah lakukan hal-hal yang kamu sukai untuk menghibur diri, misalnya menonton TV, membaca buku, mendengarkan musik, memasak, berkebun, atau traveling. Selain itu, jangan lupa untuk membuka diri dengan teman-temanmu. Sekadar curhat atau mengobrol santai bisa membantumu lupa dan melewati masa putus cinta.
Ingatlah bahwa putus cinta bukan akhir dari segalanya. Jadikanlah hal ini sebagai pengalaman dan pembelajaran agar di masa yang akan datang kamu bisa lebih baik dalam membina hubungan dan lebih hati-hati dalam memilih pasangan.
Selain itu, terapkan juga cara menjaga berat badan ideal yang telah dipaparkan di atas agar kamu tidak kehilangan berat badan idealmu pasca putus cinta. Cara tersebut juga dapat membantumu untuk move on dan terhindar dari gangguan kesehatan.
Jika perasaan sedih tak kunjung hilang dan kondisi fisikmu semakin tidak sehat meski sudah menerapkan cara-cara di atas, sebaiknya kamu berkonsultasi dengan dokter atau psikolog. Dengan begitu, kamu bisa mendapatkan saran mengenai cara terbaik untuk move on dan menjaga kesehatanmu.
Sumber : alodokter. com
Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung sudah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna