“Kacang tanah bisa kamu konsumsi dalam bentuk kering atau rebus. Tak hanya mengenyangkan, kacang tanah mampu mengurangi risiko kanker, menjaga kesehatan jantung dan mengendalikan kadar gula darah."

Kacang tanah menjadi salah satu sumber makanan yang masuk dalam golongan kacang-kacangan memiliki manfaat untuk kesehatan tubuh. Selain menjadi camilan sehat, kacang jenis ini juga banyak diolah menjadi berbagai jenis makanan yang menyehatkan.

Nah, pertanyaannya, apa saja sih kandungan gizi dan manfaat kacang tanah untuk kesehatan tubuh?

Kandungan Nutrisi Kacang Tanah

Kacang tanah atau peanuts mengandung berbagai nutrisi di dalamnya. Berikut kandungan nutrisi dalam 100 gram kacang tanah yang masih mentah:

• Kalori: 567.
• Protein: 25,8 gram.
• Karbohidrat: 16,1 gram.
• Gula: 4,7 gram.
• Serat: 8,5 gram.

Dalam 100 gram kacang jenis ini juga terdapat 49,2 gram lemak yang terbagi menjadi:

• Jenuh: 6,28 gram.
• Tak jenuh tunggal: 24,43 gram.
• Tak jenuh ganda: 15,56 gram.
• Omega-6: 15,56 gram.

Kandungan lemak dalam kacang ini antara 44-56 persen yang terdiri dari asam oleat dan linoleat. Selain itu, peanuts juga mengandung banyak vitamin dan mineral, seperti:

• Biotin.
• Tembaga.
• Niasin.
• Folat.
• Mangan.
• Vitamin E.
• Tiamin.
• Fosfor.
• Magnesium.

Manfaat Kacang Tanah untuk Kesehatan

Sekitar 80 persen kandungan nutrisi dari kacang adalah lemak tidak jenuh yang menawarkan banyak sekali manfaat untuk mendukung tubuh tetap sehat. Akan tetapi, kamu tidak boleh lupa kalau kacang juga memiliki kalori yang tinggi, sehingga asupannya juga tidak boleh berlebihan. 

Asupan kacang yang baik dalam satu minggu adalah sekitar 4 porsi, dengan 1 porsi yang sama dengan 42,5 gram. Selain itu, kacang yang kamu konsumsi sebaiknya berupa kacang panggang yang memiliki kandungan garam rendah. Jadi, kamu bisa mendapatkan manfaatnya secara lebih optimal.

Lalu, apa saja manfaat kacang tanah untuk kesehatan? Berikut beberapa di antaranya:

1. Mengurangi risiko kanker

Asupan kacang tanah memiliki kaitan dengan penurunan risiko kanker. Studi dalam jurnal Cancer Causes & Control menyebutkan, mengonsumsi kacang ini juga berhubungan dengan penurunan kanker payudara pada wanita setelah menopause. 

Manfaat lainnya termasuk penurunan risiko kanker kolorektal, kanker lambung, dan esofagus.

2. Mencegah pembentukan batu empedu

Manfaat kacang tanah selanjutnya adalah mencegah munculnya batu empedu.

Studi dalam American Journal of Epidemiology menyebutkan, pria dan wanita yang mengonsumsi kacang sebanyak lima unit atau lebih, memiliki risiko untuk mengidap penyakit batu empedu lebih rendah.

3. Meningkatkan kesehatan jantung

Selain itu, peanuts juga membantu menjaga jantung tetap sehat. Studi pada jurnal Nutrition menyebutkan, mengonsumsi 46 gram kacang tanah atau selai kacang secara rutin setiap hari membantu memelihara kesehatan jantung bagi pengidap diabetes.

4. Mengontrol kadar gula darah

Manfaat kacang tanah lainnya adalah membantu mengendalikan kadar gula dalam darah. Sebab, makanan ini memiliki indeks glikemik yang rendah, tinggi protein, serat, dan lemak. 

Tak hanya itu, kandungan minyak sehat dan magnesium pada kacang tanah juga efektif untuk membantu mengendalikan gula darah.

5. Membantu menurunkan berat badan

Meski tinggi kalori, mengonsumsinya tidak membuat berat badan bertambah. Studi dalam Nutrition Research menyebutkan, mengonsumsi peanuts bisa mengurangi risiko kamu mengalami obesitas dan membantu menjaga berat badan. 

Sebab, kandungan seratnya yang tinggi membuat kamu akan merasa kenyang lebih lama. 

6. Menurunkan risiko peradangan

Kandungan serat dalam kacang ini membantu menurunkan risiko yang terjadi dalam tubuh. Selain itu, serat juga baik untuk mengoptimalkan kesehatan pencernaan.

7. Mengoptimalkan massa otot

Kacang ini juga mengandung protein yang sangat tinggi. Kandungan ini membantu untuk mengoptimalkan massa otot dan mendukung pertumbuhan otot.

Bahkan, memenuhi kebutuhan protein pada anak bisa mengoptimalkan proses pertumbuhan dan perkembangannya.

8. Mengoptimalkan fungsi otak

Kandungan folat dan niasin pada kacang ini mampu membuat fungsi otak menjadi lebih optimal. Memenuhi kebutuhan nutrisi tersebut dapat menurunkan risiko berbagai penyakit terkait otak, seperti Alzheimer atau penurunan kognitif.

Menurut studi dalam jurnal Clinical Nutrition, kacang tanah juga menjadi salah satu makanan sehat yang mengandung senyawa bioaktif, yang bisa berdampak positif pada daya ingat dan penurunan stres.

Penelitian pada kelompok usia muda menghasilkan bahwa pengonsumsian selai kacang tanah mampu meningkatkan memori secara langsung. Selain itu, kelompok tersebut juga memiliki skor kecemasan yang lebih rendah.

9. Meningkatkan kekuatan tulang

Pertambahan usia dapat menurunkan kualitas kesehatan tulang. Namun, kamu bisa mencegah kondisi ini dengan mengonsumsi kacang tanah.

Kandungan mangan dan fosfor dalam kacang ini mampu mengoptimalkan kesehatan tulang dan meningkatkan kekuatan tulang.

10. Meningkatkan kualitas penglihatan

Kacang tanah menjadi salah satu jenis makanan yang baik untuk mengoptimalkan kualitas penglihatan. Zink yang terkandung dalam jenis kacang ini membantu penyebaran vitamin A untuk penglihatan yang lebih baik.

Bolehkah Makan Kacang Tanah Setiap Hari?

Perhatikan jumlah asupan kacang yang kamu konsumsi. Mengonsumsinya secara berlebihan dapat menyebabkan reaksi alergi yang memicu dampak negatif pada kesehatan.

Selain itu, kacang tanah juga bisa menyebabkan keracunan aflatoksin jika kamu mengonsumsinya secara berlebihan. Ada beberapa gejala keracunan aflatoksin, seperti kehilangan nafsu makan dan mengalami penyakit kuning.

Meskipun dapat membantu menurunkan berat badan, pada beberapa kondisi tertentu, berlebihan mengonsumsi kacang tanah menyebabkan peningkatan berat badan. Ini karena kandungan lemak di dalamnya. 

Bahkan, berlebihan mengonsumsi kacang tanah bisa memicu alergi yang dapat membahayakan kesehatan tubuh.

Sumber : halodoc. com

Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna