Cara menghilangkan komedo hitam yang paling sering dilakukan adalah dengan memencetnya. Namun, cara tersebut tidak disarankan karena akan merusak jaringan kulit dan membuat kulit menjadi iritasi. Ada banyak cara lain yang bisa dilakukan untuk menghilangkan komedo hitam.
Komedo hitam atau blackheads merupakan salah satu jenis jerawat dan dapat timbul di wajah, leher, dada, dan punggung. Meskipun pemilik kulit berminyak lebih rentan memiliki komedo hitam, tak menutup kemungkinan kondisi ini dialami oleh semua orang.
Komedo berwarna hitam terjadi karena permukaan pori-pori terbuka dan sel kulit mati terkena udara, lalu mengalami proses oksidasi. Kondisi inilah yang menyebabkan warna komedo menjadi hitam.
Komedo hitam memang tidak berbahaya, tetapi kehadirannya bisa memengaruhi penampilan. Untungnya, ada banyak cara menghilangkan komedo hitam yang cepat dan ampuh.
Jika Anda suka memencet komedo hitam, hentikanlah kebiasan tersebut. Ada banyak cara menghilangkan komedo hitam yang aman, cepat, dan ampuh.
Berikut adalah 8 cara menghilangkan komedo hitam:
Komedo terjadi karena adanya penumpukan kotoran dan minyak di kulit. Oleh karena itu, penting untuk membersihkan wajah secara rutin, terutama sebelum tidur. Tidur dengan wajah yang masih kotor atau ber-makeup akan memicu terbentuknya komedo hitam.
Untuk membersihkan wajah dengan efektif, Anda bisa menggunakan sabun pembersih wajah atau facial foam yang mengandung asam salisilat (salicylic acid). Kandungan ini akan menghilangkan komedo hitam dan mencegahnya muncul kembali. Selain itu, Asam salisilat juga dapat mempercepat regenerasi kulit, membuka pori-pori yang tersumbat, serta membersihkan kotoran dan minyak yang menumpuk.
Namun, produk yang mengandung asam salisilat hanya bisa digunakan sekali dalam sehari. Jika digunakan secara berlebih, asam salisilat dapat membuat kulit menjadi kering dan meningkatkan produksi minyak. Kondisi ini justru dapat membuat wajah lebih berminyak dan komedo hitam lebih mudah terbentuk.
Salah satu cara menghilangkan komedo hitam yang paling mudah adalah dengan menggunakan kosmetik maupun produk perawatan kulit yang tepat, yakni yang berlebel nonkomedogenik. Produk-produk tersebut dapat meminimalkan timbulnya komedo, bahkan mencegah terjadinya jerawat.
Plester komedo atau pore pack adalah perekat yang sering digunakan sebagai cara menghilangkan komedo hitam. Pore pack bekerja secara instan dengan mengangkat bagian atas komedo.
Namun, pore pack bukanlah cara terbaik untuk menghilangkan secara permanen. Plester ini tidak dapat mengangkat komedo sampai ke dalam pori-pori dan tidak akan menghentikan pembentukan komedo.
Jika Anda memiliki komedo ringan dan tidak membandel, pore pack bisa digunakan sesekali. Untuk menghilangkan komedo hitam yang sudah membandel, dibutuhkan perawatan lain selain menggunakan pore pack.
Cara menghilangkan komedo hitam berikutnya adalah dengan menggunakan masker berbahan tanah liat. Kandungan tanah liat sudah sering ditemukan dalam beberapa produk perawatan kulit dan kosmetik. Hal ini karena tanah liat diketahui efektif untuk menyerap minyak, sisa kotoran, hingga bakteri dan virus yang ada di kulit wajah.
Untuk menghilangkan komedo hitam, Anda cukup mencampurkan masker tanah liat dengan air hangat. Jika Anda memiliki jenis kulit berminyak, gunakan masker tanah liat sebanyak 1–2 kali dalam seminggu untuk membantu mengontrol produksi minyak (sebum) berlebih dan mencegah komedo.
Charcoal atau arang aktif sudah banyak digunakan sebagai produk perawatan tubuh, mulai dari pasta gigi, sabun, sampo, hingga masker wajah. Arang aktif dipercaya mampu menghilangkan bakteri dan kotoran, membersihkan pori, serta menetralkan kulit wajah dari bahan beracun, sehingga ampuh dijadikan cara menghilangkan komedo hitam.
Meskipun demikian, penggunaan masker berbahan arang aktif sebaiknya disesuaikan dengan aturan pakai di kemasan. Anda juga dianjurkan untuk melakukan tes dengan mengoleskan sedikit masker arang aktif ke wajah terlebih dahulu. Ini dilakukan untuk melihat apakah masker arang aktif menimbulkan iritasi, pengelupasan kulit, atau reaksi alergi setelah digunakan.
Penumpukan sel kulit mati dapat menyumbat pori-pori dan menyebabkan komedo hitam. Untuk mengatasinya, Anda perlu melakukan eksfoliasi secara rutin.
Eksfoliasi bisa dilakukan dengan menggunakan produk yang mengandung alpha hydroxy acids (AHA) dan beta hydroxy acids (BHA). Kedua bahan ini bekerja dengan cara mengelupas lapisan terluar kulit sekaligus membersihkan pori-pori.
BHA dapat membersihkan pori-pori lebih dalam dari AHA. Selain itu, BHA juga dapat mengangkat sel kulit mati dan membersihkan minyak berlebih dengan lebih efektif.
Meski demikian, produk perawatan kulit yang mengandung AHA atau BHA dapat membuat kulit menjadi lebih sensitif dan iritasi. Kondisi tersebut salah satunya ditandai dengan kemerahan pada kulit.
Oleh karena itu, jika Anda ingin menghilangkan komedo hitam dengan menggunakan 2 kandungan tersebut, gunakanlah produk yang memiliki tingkat konsentrasi AHA sebesar 10% atau kurang dan tingkat konsentrasi BHA sebesar 1–2%.
Salah satu cara menghilangkan komedo hitam lainnya adalah dengan menggunakan produk yang mengandung retinoid. Retinoid merupakan turunan vitamin A yang biasanya digunakan dalam produk perawatan kulit, khususnya untuk antipenuaan. Selain itu, retinoid juga dapat mencegah timbulnya komedo dengan membuka pori-pori yang tersumbat dan merangsang pertumbuhan sel kulit baru.
Sebelum menggunakan produk yang mengandung retinoid, lakukan tes kulit untuk melihat apakah kandungan tersebut memberikan reaksi alergi terhadap kulit, seperti gatal dan kemerahan. Jika tidak menimbulkan reaksi tersebut, Anda bisa menggunakan retinoid secara bertahap dan perlahan, sesuai dengan anjuran pakai.
Biasanya penggunakan retinoid dilakukan sebanyak 2 kali dalam 1 minggu. Setelah itu, frekuensi pemakaian bisa ditingkatkan secara bertahap menjadi 1–2 kali sehari, tergantung pada reaksi kulit masing-masing.
Penggunaan retinoid akan merangsang pengelupasan kulit dan membuat kulit Anda menjadi lebih sensitif terhadap paparan sinar matahari. Oleh karena itu, Anda wajib melindungi kulit wajah menggunakan tabir surya dengan kandungan SPF minimal 30 saat beraktivitas di luar ruangan pada siang hari.
Namun, jika Anda adalah wanita yang berencana untuk hamil atau bahkan sedang hamil, sebaiknya jangan menggunakan retinoid tanpa berkonsultasi dengan dokter. Pasalnya, penggunaan retinoid dapat membahayakan tumbuh kembang janin.
Apabila cara-cara menghilangkan komedo hitam seperti yang sudah disebutkan di atas telah Anda lakukan tetapi komedo hitam tidak juga membaik, konsultasi lebih lanjut dengan dokter kecantikan merupakan pilihan terakhir dan paling efektif. Dokter dapat menyarankan beberapa perawatan untuk Anda, termasuk melakukan ekstraksi komedo.
Tahapan awal ekstraksi komedo dilakukan dengan membersihkan kulit. Lalu, kulit akan diuap untuk membuka pori-pori agar proses ekstraksi lebih mudah dilakukan. Dokter kemudian akan melakukan ekstraksi komedo dengan menekan bagian kulit yang berkomedo menggunakan jari yang dibungkus kapas atau tisu, maupun menggunakan alat ekstraksi komedo (komedo ekstraktor).
Selain dihilangkan, komedo juga bisa dicegah agar tidak timbul kembali. Berikut adalah beberapa cara pencegahannya:
Komedo hitam memang tidak berbahaya dan terkadang bisa hilang dengan sendirinya, tergantung pada seberapa dalam komedo tumbuh di pori-pori. Namun, komedo hitam yang tumbuh terlalu dalam di kulit memerlukan beberapa penanganan.
Anda sebaiknya tidak memencet komedo sebagai cara menghilangkan komedo hitam. Memencet komedo justru dapat menimbulkan masalah kulit baru, seperti peradangan, iritasi, hingga memperluas pertumbuhan komedo baru karena bakteri yang masuk ke pori-pori.
Bila cara menghilangkan komedo hitam yang sudah disebutkan di atas telah Anda lakukan tetapi komedo tidak kunjung hilang atau membaik, Anda dapat berkonsultasi dengan dokter. Dengan berkonsultasi, dokter juga akan memeriksa dan memberikan penanganan yang sesuai.
Sumber : halodoc. com
Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna