“Kalori nasi goreng tergantung pada jumlah dan jenis bahan yang kamu gunakan. Semakin banyak campuran, semakin tinggi kalorinya.”
Bagi kamu yang sedang menjaga berat badan dan ingin mengonsumsi nasi goreng, ketahui dulu jumlah kalori menu makanan tersebut. Karena cara memasaknya digoreng dengan menggunakan minyak, tentu nasi goreng punya kalori yang lebih besar daripada nasi putih biasa.
Apalagi bila kamu menambahkan aneka topping lain, seperti ayam, daging, atau telur. Hati-hati agar jangan sampai surplus kalori, ya! Yuk simak pembahasannya!
Sebenarnya, sulit untuk menyebut secara pasti jumlah kalori yang ada dalam nasi goreng. Sebab, menu makanan yang satu ini ada banyak jenisnya.
Seberapa banyak nasi, minyak, dan bahan-bahan lain yang digunakan juga bisa berpengaruh terhadap jumlah kalori di dalamnya.
Namun, pada umumnya nasi goreng terbuat dari nasi putih, minyak, kecap, garam, dan aneka bawang.
Menurut rilis dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia, kalori sepiring nasi goreng adalah sekitar 267. Jumlah kalori bisa meningkat jika kamu menambah berbagai topping.
Kalau menurut Fat Secret Indonesia, berikut ini kalori dan nilai gizi dari aneka jenis nasi goreng:
Mengonsumsi seporsi nasi goreng per hari masih termasuk aman jika melihat dari jumlah kalorinya.
Sebab, rata-rata kebutuhan kalori wanita dewasa adalah sekitar 2.000 per hari, dan pria 2.500 per hari.
Namun, kebutuhan kalori setiap orang bisa berbeda-beda juga tergantung usia, tingkat aktivitas fisik, dan lain-lain.
Kalori nasi goreng memang tidak terbilang rendah juga, jika dibandingkan makanan sehat seperti buah dan sayur.
Namun, kamu masih tetap bisa mengonsumsinya, asalkan memerhatikan jumlah asupan kalori harian kamu.
Untuk “mengakali” agar nasi goreng jadi lebih sehat, berikut ini beberapa tipsnya:
Kunci untuk membuat menu satu ini menjadi lebih sehat yaitu dengan memilih jenis nasi yang akan kamu gunakan untuk nasi goreng.
Jika ingin ada asupan serat yang lebih banyak, pilihlah nasi merah, alih-alih nasi putih. Kamu juga bisa mengganti nasi dengan oatmeal atau kembang kol.
Nasi goreng juga bisa menjadi menu sarapan sehat dan bernutrisi untuk memberi kamu energi di pagi hari
Kecap adalah “bintang” dari nasi goreng. Bumbu ini memberikan rasa manis dan gurih yang khas.
Namun, untuk membuat menu ini menjadi lebih sehat, pilihlah kecap dengan kandungan sodium atau garam yang rendah.
Untuk mengurangi jumlah kalori menu sehat ini, kamu bisa mengurangi porsi nasi dan menambah lebih banyak sayuran.
Tidak hanya membawa serat dan kandungan nutrisi lain dalam nasi goreng, sayuran juga membuat kamu kenyang lebih lama.
Penggunaan minyak juga jadi hal wajib dalam membuat nasi goreng. Agar lebih sehat, kamu bisa memilih minyak yang sehat, seperti minyak canola, sunflower, atau minyak zaitun.
Jika ingin menambahkan daging ke dalam nasi goreng, gunakanlah daging tanpa lemak.
Alih-alih menggoreng daging, kamu bisa mengolahnya dengan cara merebusnya, lalu potong-potong atau suwir sebagai topping nasi goreng.
Itulah pembahasan mengenai kalori nasi goreng dan tips membuat hidangan ini jadi lebih sehat.
Untuk memenuhi kebutuhan nutrisi tubuh, kamu juga bisa mengonsumsi suplemen vitamin sebagai tambahan nutrisi.
Sumber : halodoc. com
Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.