Cara mengatasi kencing sedikit dan sering dapat dilakukan untuk mengurangi keluhan yang mengganggu aktivitas ini. Beragam penanganan yang dilakukan, baik dengan perawatan mandiri di rumah atau dengan bantuan dokter, akan disesuaikan dengan kondisi yang menyebabkannya.
Buang air kecil merupakan salah satu proses alami tubuh untuk membuang racun, zat sisa metabolisme atau limbah, dan cairan berlebih dari dalam tubuh.
Orang biasanya akan buang air kecil sebanyak 4–8 kali sehari. Namun, pada kondisi tertentu, beberapa orang mungkin akan mengalami sering ingin buang air kecil, bahkan ketika kandung kemih belum terisi penuh.
Kondisi tersebut bisa terjadi karena berbagai sebab, seperti terlalu banyak minum air, gangguan pada saraf yang mengatur kerja kandung kemih, infeksi saluran kemih, pembesaran prostat, sindrom nyeri kandung kemih, dan batu ginjal.
Jika tidak ditangani, keluhan kencing sedikit dan sering ini dapat mengganggu aktivitas sehari-hari. Oleh karena itu, dibutuhkan cara mengatasi kencing sedikit dan sering agar masalah buang air kecil dapat segera diredakan.
Jika bukan disebabkan oleh kondisi medis, kencing sedikit dan sering biasanya dapat diatasi dengan perawatan mandiri di rumah. Namun, kencing sedikit dan sering yang disebabkan oleh masalah kesehatan tertentu hanya dapat ditangani oleh dokter.
Berikut ini adalah beberapa cara mengatasi kencing sedikit dan sering, baik yang dilakukan secara mandiri maupun dengan bantuan dokter:
Memenuhi kebutuhan tubuh akan cairan dengan minum air putih memang penting untuk menjaga kesehatan. Namun, terlalu banyak minum air putih, terutama sebelum tidur, justru dapat menyebabkan Anda lebih sering buang air kecil.
Oleh sebab itu, sebagai cara mengatasi kencing sedikit dan sering, minumlah air putih secukupnya, yaitu sekitar 8 gelas per hari, dan hindari minum air putih 2 jam sebelum tidur. Dengan begitu, keinginan buang air kecil dapat berkurang tanpa mengurangi kebutuhan tubuh akan cairan.
Untuk mencegah sekaligus sebagai cara mengatasi kencing sedikit dan sering, Anda juga dianjurkan untuk menerapkan pola makan sehat dengan menghindari makanan pedas atau minuman yang mengandung kafein, alkohol, soda, dan pemanis buatan. Makanan dan minuman tersebut dapat mengiritasi kandung kemih atau meningkatkan frekuensi buang air kecil, sehingga memperparah kondisi Anda.
Sebagai gantinya, konsumsilah makanan berserat tinggi, seperti pisang, gandum, dan brokoli. Makanan tersebut dapat mencegah sembelit agar keluhan kencing sedikit dan sering yang Anda alami tidak menjadi makin parah.
Saat rasa ingin buang air kecil muncul, sebisa mungkin cobalah untuk menahan keinginan tersebut selama kurang lebih 5–10 menit. Hal ini bermanfaat untuk melatih otot di sekitar saluran kemih agar tidak selalu ingin buang air kecil, sehingga frekuensi buang air kecil menjadi lebih jarang dan terkontrol.
Cara mengatasi kencing sedikit dan sering ini juga membantu memastikan bahwa kandung kemih benar-benar terisi penuh. Dengan begitu, urine yang dikeluarkan nantinya akan lebih banyak dan kandung kemih benar-benar kosong.
Senam Kegel dapat dilakukan untuk memperkuat otot-otot dasar panggul yang mengontrol aliran urine, sehingga dapat mengurangi dorongan untuk buang air kecil.
Anda dapat melakukan senam Kegel sambil berbaring, duduk, atau berdiri. Senam ini dilakukan dengan cara mengencangkan otot panggul, seakan sedang menahan buang air kecil, selama 3 detik. Lalu, longgarkan otot panggul dan ulangi gerakan tersebut sebanyak 10–15 kali.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal dari cara mengatasi kencing sedikit dan sering ini, Anda dapat melakukan senam Kegel dengan benar dan rutin, setidaknya sebanyak 3 kali dalam sehari.
Jika berbagai cara mengatasi kencing sedikit dan sering di atas sudah Anda lakukan tetapi keluhan tidak kunjung mereda, Anda bisa mengonsumsi beberapa obat dari dokter untuk mengatasinya.
Obat-obatan yang akan diberikan oleh dokter sebagai cara mengatasi kencing sedikit dan sering tergantung pada kondisi medis yang menyebabkannya. Jika keluhan disebabkan oleh infeksi saluran kemih, dokter akan meresepkan obat antibiotik. Sementara itu, jika keluhan disebabkan oleh pembesaran prostat, dokter akan memberikan obat penghambat 5-alpha reductase.
Suntik botox juga dapat menjadi pilihan cara mengatasi kencing sedikit dan sering, jika beberapa cara sebelumnya tidak berhasil mengatasi keluhan. Botox diberikan melalui suntikan ke perut bagian bawah di mana otot kandung kemih berada.
Zat di dalamnya akan bekerja dengan menghambat aktivitas saraf dan otot kandung kemih, sehingga otot kandung kemih menjadi lebih rileks dan meningkatkan kapasitas penyimpananya. Dengan begitu, rasa atau keinginan untuk buang air kecil pun berkurang.
Untuk menentukan cara mengatasi kencing sedikit dan sering yang paling sesuai dengan kondisi Anda tentu hanya bisa dipastikan setelah menjalani pemeriksaan oleh dokter. Namun, beberapa penanganan awal tetap bisa Anda lakukan secara mandiri untuk mengurangi keparahan kencing sedikit dan sering.
Jika kencing sedikit dan sering disertai dengan urine berwarna merah atau coklat tua maupun nyeri saat buang air kecil, jangan menunda untuk memeriksaan diri ke dokter. Dengan melakukan pemeriksaan, dokter dapat memastikan penyebabnya dan menentukan cara mengatasi kencing sedikit dan sering yang sesuai untuk Anda.
Sumber : alodokter. com
Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.