Informasi Kesehatan

Ini 9 Cara Merawat Kulit agar Tampak Sehat dan Cerah

4_cara_merawat_wajah_1.png

Cara Simpel dan Aman Membuat Lulur Alami di Rumah

Ada cara simpel dan aman untuk membuat lulur…

5 Cara Menghilangkan Bulu Ketiak yang Ampuh

Cara menghilangkan bulu ketiak bisa dilakukan untuk menunjang…

Mempercantik Diri Melalui Operasi Kelopak Mata? Begini Prosedurnya

“Operasi kelopak mata atau blepharoplasty bisa memperbaiki kelopak…

“Ada berbagai cara merawat kulit yang terbilang ampuh dan mudah untuk dilakukan. Contohnya mengonsumsi makanan sehat, memenuhi kebutuhan istirahat, hingga menggunakan produk perawat kulit yang tepat.

 

 Menjadi organ tubuh manusia yang paling luar dan paling besar, kulit sangat rentan mengalami kontaminasi kotoran, kuman, dan bakteri. 

Acuh tak acuh terhadap kondisi kesehatan kulit bisa berdampak pada kondisi yang serius. Inilah mengapa, kamu perlu tahu bagaimana cara merawat kesehatan kulit dengan tepat. 

Cara Merawat Kulit agar Selalu Sehat

Merawat kulit sebenarnya tidak sebatas pada penggunaan produk perawatan kulit saja. Kamu juga perlu menerapkan kebiasaan hidup sehat untuk menunjang perawatan kulit dari dalam tubuh. Lalu, bagaimana cara merawat kulit wajah agar sehat? Berikut tips mudahnya:

1. Menerapkan pola makan sehat

Makanan yang kamu konsumsi sangat berpengaruh pada kondisi kesehatan kulit. Tak hanya memenuhi asupan gizi seimbang, pastikan juga menu harian mengandung protein dan antioksidan yang memang penting untuk menunjang kesehatan kulit.

Jangan lupa untuk memenuhi kebutuhan vitamin sebagai cara merawat kulit. Mulai dari vitamin E hingga vitamin C. Menurut studi di Indian Dermatology Online Journal berjudul Vitamin C in Dermatology, vitamin C termasuk vitamin yang sangat penting untuk kulit.

Memenuhi kebutuhan vitamin C membantu kulit dalam memproduksi kolagen. Kolagen merupakan struktur protein utama untukmenjaga kulit yang kuat dan sehat.

Berikut beberapa rekomendasi makanan sehat yang bisa kamu coba untuk memenuhi nutrisi bagi kulit, yaitu:

  • Sayuran dan buah dengan warna jingga atau kuning, seperti tomat dan wortel.
  • Sayuran yang berwarna hijau, seperti brokoli dan bayam.
  • Susu rendah lemak.
  • Buah beri.
  • Ikan salmon dan kembung.
  • Kacang-kacangan.

2. Mengelola stres dengan baik

Tubuh akan mengeluarkan hormon kortisol ketika stres, yang mengakibatkan meningkatnya produksi minyak alami pada kulit.

Minyak yang berlebihan menyebabkan penyumbatan pori-pori kulit dan membuat bakteri terjebak. Hal ini yang memicu timbulnya jerawat. 

Menurut studi di jurnal Dermatology Practical and Conceptual dengan judul Stress and Skin: An Overview of Mind Body Therapies as a Treatment Strategy in Dermatology, stres dapat menyebabkan respon tubuh yang menghasilkan aktivitas sistem endokrin, neurologis, dan kekebalan tubuh.

Salah satunya pelepasan neurohormon, neuropeptida, dan neurotransmitter yang bisa berdampak pada kulit. Pelepasan hormon tersebut juga bisa memicu produksi hormon lainnya seperti histamin dan serotonin. Bahkan juga bisa meningkatkan peradangan neurogenik.

Kondisi ini akhirnya berisiko meningkatkan peradangan kulit, meningkatkan rasa gatal, menyebabkan gangguan fungsi kulit sebagai pelindung, menurunkan kekebalan, dan proses penyembuhan luka.

3. Penuhi kebutuhan cairan tubuh dengan minum air putih

Cara merawat kulit juga bisa dilakukan dengan hal sederhana, yaitu minum air putih.

Sebuah penelitian dalam Clinical Cosmetic and Investigational Dermatology yang berjudul Dietary water affects human skin hydration and biomechanics, menunjukkan adanya hubungan antara konsumsi air dengan kondisi kulit.

Para peneliti meneliti beberapa orang yang sebelumnya kebiasaan mengonsumsi air putih sangat sedikit. Kemudian, asupan air putih hariannya pun ditingkatkan. Hasilnya memberikan dampak positif pada kondisi kulit dan kesehatan secara menyeluruh.

4. Cukup kebutuhan waktu istirahat

Cara merawat kulit juga bisa dengan mendapatkan waktu tidur yang cukup. Kegiatan ini mampu memberikan kulit waktu untuk istirahat dan memperbaiki sel yang mengalami kerusakan. 

Sebuah studi dalam Jurnal Clinical and Experimental Dermatology menyebutkan, orang yang mendapatkan tidur antara 7 sampai 9 jam saat malam mempunyai kulit yang lebih lembap. 

Tak hanya itu, mendapatkan cukup waktu tidur turut mencegah terbentuknya kantung mata.

Selanjutnya, kerusakan pada kulit yang terjadi karena paparan sinar UV dan dapat mencegah terjadinya kulit kusam. 

5. Tidak merokok

Cara merawat kulit berikutnya adalah dengan tidak merokok. Sebab, kebiasaan ini mengakibatkan terjadinya penyempitan pembuluh darah kecil pada lapisan kulit paling luar. Dampaknya, terjadi penurunan aliran darah dan kulit akan terlihat pucat serta kusam. 

Hal ini juga bisa terjadi akibat adanya kandungan tembakau dalam rokok. Menurut studi di Journal of Dermatological Science dengan judul Tobacco Smoke Causes Premature Skin Aging, merokok tembakau dapat memberikan efek buruk pada kulit secara langsung melalui komponen iritan pada epidermis, dan secara tidak langsung pada dermis melalui sirkulasi darah.

Kondisi ini juga bisa memicu penurunan kelembapan kulit yang berkontribusi terhadap kerutan pada wajah. Bahkan, kebiasaan mengerucutkan mulut saat menghisap rokok juga berisiko memicu kerutan di sekitar mulut.

Selain itu, merokok juga turut berperan dalam kerusakan elastin dan kolagen pada jaringan kulit. Padahal, keduanya merupakan protein yang sangat penting untuk menjaga elastisitas dan kesehatan kulit. 

Kerusakan ini akan menyebabkan terbentuknya kerutan pada kulit sehingga kulit pun terlihat lebih tua.

6. Tidak mengonsumsi alkohol

Sebaiknya hentikan kebiasaan mengonsumsi alkohol sebagai cara merawat kulit yang tepat. Mengurangi asupan alkohol nyatanya dapat menurunkan risiko kanker kulit non melanoma. 

Bukan hanya itu, alkohol juga dapat menyebabkan tubuh kehilangan banyak cairan. Kondisi ini dapat menyebabkan kulit menjadi kering dan terlihat kusam.

7. Aktif bergerak

Melakukan aktivitas fisik secara rutin akan membantu menjaga kulit tetap sehat, lho! Caranya dengan meningkatkan asupan darah yang kaya nutrisi dan oksigen pada sel kulit. 

Sebuah studi dalam Jurnal Aging Cell menyebutkan, tubuh akan melepaskan suatu senyawa bernama IL-15 ketika melakukan aktivitas fisik seperti olahraga. 

Nutrisi dan oksigen yang tepat akan membantu sel kulit meremajakan diri. Sedangkan IL-15 membantu menghambat terjadinya kerusakan kulit sampai ke tingkat sel. Akhirnya, kulit akan tetap sehat dan tidak cepat mengalami proses penuaan dini. 

8. Hindari paparan sinar matahari secara langsung

Cara merawat kulit lainnya yang bisa kamu lakukan adalah menghindari paparan sinar matahari secara langsung. Sinar matahari mengandung ultraviolet (UV) yang dapat menyebabkan kulit terbakar dan memicu munculnya penuaan kulit.

Melansir dari Indian Journal of Dermatology dengan judul A Review on Sun Exposure and Skin Diseases, paparan sinar matahari secara langsung terus menerus juga dapat meningkatkan risiko kanker kulit.

Paparan kronis sinar matahari secara langsung pada kulit dapat menyebabkan perubahan karakteristik molekuler, pigmentasi, dan morfologi kulit. Kondisi ini bisa mengarah pada perkembangan karsinogenik, yang memicu keganasan pada sel kulit. 

Untuk itu, selalu lindungi kulit agar tidak terpapar langsung sinar matahari. Mulai dari menggunakan tabir surya baik untuk wajah maupun tubuh, menggunakan pakaian yang dapat menutupi kulit, hingga meminimalkan kegiatan di luar ruangan saat matahari terik.

9. Gunakan produk perawatan kulit yang sesuai

Kamu bisa menggunakan berbagai produk perawatan kecantikan, mulai dari pelembap, krim malam, maupun krim siang untuk membuat kulit tetap sehat. Penggunaan produk skincare tersebut menjadi cara merawat kulit agar kulit tetap sehat.

Ingat, pilihlah produk yang tepat atau sesuai dengan kondisi kulitmu. 

Bukan hanya menggunakan produk perawatan kulit, kamu juga bisa melakukan berbagai perawatan di rumah sakit atau klinik kecantikan untuk membuat kulit tetap sehat. Mulai dari eksfoliasi, peeling, hingga facial face.

Kamu bisa bertanya langsung pada dokter spesialis kulit untuk mengetahui berbagai jenis perawatan yang bisa kamu lakukan.

 

Sumber : halodoc. com

Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.