Informasi Kesehatan

Ini Ciri Penyakit TBC yang Perlu Diwaspadai

batuk-tbc_txo84y.jpg

Sakit Pinggang Sebelah Kanan? Waspadai 7 Kondisi Ini!

“Ada beberapa kondisi atau penyakit yang dapat menyebabkan…

Kaki Kram Saat Tidur, Ketahui Penyebab dan Cara Mengatasinya

Kaki kram saat tidur merupakan kondisi yang umum…

Prosedur CPR untuk Selamatkan Pasien Henti Jantung

“CPR adalah prosedur pertolongan pertama yang sangat penting,…

"TBC atau tuberkulosis adalah penyakit menular paru-paru yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Parahnya, Indonesia menempati peringkat kedua sebagai negara dengan pengidap TBC terbanyak di dunia setelah India sehingga pemerintah terus berupaya mengendalikan kasusnya."

Salah satu gangguan kesehatan yang banyak terjadi dan erat kaitannya dengan pernapasan adalah tuberkulosis (TBC). Ini merupakan penyakit menular paru-paru yang disebabkan oleh Mycobacterium tuberculosis. Penyakit ini bisa ditularkan dari pengidap TB aktif yang mengalami batuk melalui droplet (partikel air di udara) yang dikeluarkan.

Data dari Badan Kesehatan Dunia (WHO) menyebutkan bahwa sepertiga penduduk dunia telah terinfeksi kuman TBC, dan setiap detiknya terdapat satu orang yang terinfeksi TBC.

Bahkan, Menteri Kesehatan RI mengatakan bahwa saat ini Indonesia menempati peringkat kedua sebagai negara dengan pengidap TBC terbanyak di dunia setelah India.

Itu mengapa kasus TBC di Indonesia masih menjadi momok mengerikan dan terus digalakkan pengendaliannya.

Ciri Penyakit TBC yang Perlu Diwaspadai

Gejala TBC pada mulanya berupa batuk. Selain itu, masih ada beberapa ciri penyakit TBC yang perlu diwaspadai. Apa saja?

1. Suhu tubuh meningkat

Tanda-tanda awal munculnya TBC adalah suhu tubuh yang meningkat (demam), terutama di malam hari.

Meskipun pada pagi dan siang hari tubuhnya sehat dan bugar, menjelang malam, tubuh pengidap TBC akan melemah dan disertai oleh demam.

Meningkatnya suhu tubuh ini biasanya berlangsung selama lebih dari 3 minggu, meskipun sudah mengonsumsi obat penurun demam.

2. Berkeringat di malam hari

Suhu tubuh meningkat dan demam di malam hari juga disertai dengan munculnya keringat. Jumlah keringat yang keluar pun jauh lebih banyak dibandingkan keringat di siang hari.

Walaupun tidak terjadi pada semua pengidap TBC, berkeringat di malam hari juga bisa disertai dengan badan yang menggigil.

3. Sering merasa lelah

Meskipun tidak melakukan aktivitas fisik, tubuh pengidap TBC akan sering merasa kelelahan. Hal ini ditandai dengan tubuh yang pegal-pegal dan sakit kepala.

Hubungi dokter apabila sering merasakan kelelahan seperti ini.

4. Kulit pucat

Gejala lain dari TBC adalah kulit pucat. Keadaan ini disebabkan oleh tubuh yang mengalami kekurangan sel darah merah atau anemia.

Kondisi inilah yang membuat warna kulit pengidap TBC cenderung pucat.

5. Nafsu makan dan berat badan menurun

Ciri fisik yang tampak dari pengidap TBC adalah berat badan yang menurun. Keadaan ini diawali dengan menurunnya nafsu makan.

Ketika ini terjadi, tubuh akan mengeluarkan zat yang dapat membuat tubuh menggunakan banyak energi, sehingga proses pemecahan cadangan makanan pun akan berlangsung.

Hal inilah yang akhirnya bisa menyebabkan penurunan berat badan.

Bagaimana Langkah-Langkah Pencegahan TBC?

TBC merupakan penyakit menular. Itu mengapa diperlukan langkah-langkah pencegahan agar kamu terhindar dari penyakit ini.

Lantas, bagaimana sih langkah-langkah pencegahan TBC?

  • Tutupi mulut saat bersin dan batuk. Kamu bisa menutupinya dengan tangan atau menggunakan tisu dan masker. Jika kamu menutupi mulut dengan tangan, jangan lupa untuk segera mencuci tangan pakai sabun.
  • Jangan membuang dahak atau ludah sembarangan.
  • Pastikan rumah memiliki sirkulasi udara yang baik. Antara lain dengan membuka pintu dan jendela agar udara dan sinar matahari bisa masuk ke rumah.

Ketika tanda-tanda di atas mulai timbul, ada baiknya untuk segera hubungi dokter Pasalnya, gangguan kesehatan yang satu ini tergolong serius sehingga dibutuhkan penanganan segera.

 

Sumber :    Halodoc    . . com

Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna