“Ada sejumlah cara alami yang dapat kamu coba untuk mengatasi batuk berdahak. Mulai dari mengonsumsi jeruk nipis dengan kecap atau madu hingga melakukan tindakan preventif.”
Batuk adalah mekanisme alami tubuh yang bertujuan untuk mendorong lendir dari sistem pernapasan sehingga pengidapnya bisa bernapas lebih mudah. Salah satu jenis batuk yang kerap menyerang adalah batuk berdahak.
Jenis batuk ini umumnya terjadi terutama pada musim penghujan yang rentan membuat seseorang terjangkit flu atau pilek. Meski terkesan sebagai penyakit ringan, tapi kondisi ini bisa mengganggu aktivitas, sehingga perlu segera kamu atasi.
Batuk berdahak dapat terjadi akibat infeksi saluran pernapasan atas. Misalnya seperti pilek atau flu. Selain itu, infeksi bakteri atau virus, bronkitis, pneumonia, asma, alergi, atau paparan zat-zat iritan juga dapat menyebabkan kondisi ini.
Lain penanganan batuk biasa, lain pula penanganan batuk berdahak. Berikut adalah beberapa resep alami atau perawatan rumahan untuk mengatasi kondisi ini:
Campuran jeruk nipis dan kecap manis sudah dikenal sebagai obat alami yang dapat meredakan batuk berdahak. Kandungan minyak atsiri pada jeruk nipis dapat melemaskan otot-otot pada saluran pernapasan.
Penggunaan kecap juga dapat diganti dengan madu untuk memberikan rasa manis pada perasan jeruk nipis yang sangat asam.
Daun yang dikenal sebagai obat alami untuk masalah kewanitaan ini ternyata juga berkhasiat meredakan batuk. Caranya cukup dengan merebus beberapa lembar daun sirih yang sudah dipotong dan tambahkan dengan jahe, lalu minum air rebusan tersebut minimal satu hari sekali untuk menghangatkan tenggorokan.
Cara selanjutnya yang dapat kamu lakukan adalah menghirup uap sebagai cara alternatif untuk obat batuk berdahak. Untuk melakukannya, cobalah untuk mandi air hangat dan biarkan kamar mandi terisi uap. Banyak orang meyakini bahwa cara ini dapat meredakan gejala dari jenis batuk tersebut.
Penelitian menunjukkan bahwa thyme dan cengkeh memiliki sifat antimikroba. Baik sebagai minyak esensial atau tingtur (ekstrak bahan tumbuhan). Sebab keduanya dapat membantu tubuh melawan infeksi saluran pernapasan atas. Alhasil, para ahli menganggap kalau kedua bahan alami ini dapat menjadi pilihan pengobatan batuk berdahak.
Untuk membuatnya, kamu bisa menambahkan thyme segar dan daun cengkeh ke dalam air mendidih. Biarkan mendidih selama 10 menit. Kemudian saring dan sajikan selagi hangat.
Berkumur dengan air garam dapat mengurangi dahak dan lendir pada bagian belakang tenggorokan. Menariknya lagi, air garam juga dapat membantu membunuh kuman di mulut dan tenggorokan.
Untuk menggunakannya, kamu hanya perlu mengaduk setengah sendok teh garam ke dalam secangkir air hangat hingga larut. Ketika garam sudah larut dalam air, biarkan air garam tersebut dingin.
Kemudian gunakanlah untuk berkumur. Berkumurlah dengan air garam beberapa kali dalam sehari hingga batuk membaik.
Salah satu jenis probiotik, yaitu bakteri Lactobacillus dapat memberikan manfaat sederhana dalam mencegah flu biasa. Hal ini berdasarkan penelitian yang lebih tua yang terbit pada tahun 2013 silam.
Bahkan, studi lain yang terbit pada tahun 2016 silam juga menemukan bahwa mengonsumsi probiotik dapat membantu mengurangi frekuensi infeksi saluran pernapasan pada anak-anak.
Selain hal di atas, ada pula tindakan preventif agar kondisi ini tak semakin parah. Nah, bila kamu sudah merasakan adanya gejala batuk berdahak seperti tenggorokan terasa gatal atau pilek, lakukan tips berikut:
Ada obat-obatan yang dapat membantu meredakan kondisi ini, seperti ekspektoran yang membantu melonggarkan lendir atau dahak, atau obat antitusif yang mengurangi refleks batuk.
Namun, penting untuk berdiskusi dengan dokter atau apoteker sebelum menggunakan obat-obatan, terutama jika kamu memiliki kondisi kesehatan lain atau sedang mengonsumsi obat-obatan lain.
Kalau batuk berdahak yang kamu alami bertahan lebih dari delapan minggu, kamu perlu waspada. Pasalnya, batuk berdahak yang tidak kunjung sembuh bisa jadi merupakan indikasi penyakit tertentu, seperti:
Jika batuk berdahak bersamaan dengan gejala lain seperti gatal-gatal, mata dan hidung berair, hidung tersumbat bisa jadi kamu mengalami alergi.
Asma juga bisa menimbulkan batuk berdahak bersamaan dengan sesak napas.
Kondisi ini juga dapat memicu batuk berdahak. Jika batuk tak kunjung sembuh dan menyebabkan mulas, bisa jadi kamu mengidap asam lambung.
Kebiasaan merokok bisa menyebabkan sejumlah penyakit paru-paru seperti bronkitis kronis. Nah, awal kemunculan penyakit paru-paru kerap menimbulkan indikasi berupa batuk berdahak yang tidak kunjung sembuh.
Itulah cara menghilangkan batuk berdahak yang perlu kamu ketahui. Segeralah periksakan kondisi kesehatan ke dokter spesialis paru jika gejala batuk tak kunjung membaik. Penanganan sesuai kondisi yang mendasari tentunya dapat meminimalkan risiko komplikasi.
sumber: Halodoc . . com
Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna