Informasi Kesehatan

Ini 5 Kebiasaan yang Bisa Memicu Masalah pada Ginjal

kebiasaan-perusak-ginjal-doktersehat-634x420.jpg

Tips Membuat Anak Suka Makan Sayur dan Buah

Kiat agar Anak Menyukai Sayur dan Buah Supaya…

Ciri-Ciri Turun Peranakan dan Penanganannya

Ciri-ciri turun peranakan bisa beragam, mulai dari nyeri…

Bunda, Ini Manfaat Ketan Hitam bagi Kesehatan Anak

Si Kecil suka makan ketan hitam? Bila iya,…

“Masalah pada ginjal tak hanya disebabkan oleh infeksi bakteri, jamur, atau virus saja. Sebab, ada beberapa kebiasaan yang juga bisa memicu masalah pada ginjal, contohnya konsumsi garam berlebih hingga kurang minum.”

 

Ginjal punya banyak peran penting dalam tubuh kita. Mulai dari memproduksi hormon yang membantu mengontrol tekanan darah, menyaring darah, menjaga keseimbangan air, garam, dan mineral, hingga membuang limbah dan air berlebih dalam bentuk urine.

Banyak sekali kan tugas ginjal untuk menjaga keberlangsungan hidup kita? Maka dari itu, kita perlu menerapkan pola hidup sehat agar ginjal bebas dari masalah. 

Kebiasaan-Kebiasaan yang Menyebabkan Masalah untuk Ginjal 

Ada beberapa kebiasaan yang yang ternyata buruk untuk kesehatan ginjal kita, antara lain:

1.Minum alkohol berlebihan

Jika kamu rajin mengkonsumsi alkohol setiap hari, kamu dua kali berisiko terkena   penyakit ginjal kronis.  Alkohol menyebabkan perubahan fungsi ginjal dan menghambat kemampuannya menyaring darah. 

Alkohol juga mempengaruhi tekanan ginjal yang akhirnya bisa mengganggu fungsi ginjal itu sendiri. Jika kamu punya kecenderungan untuk tidak bisa berhenti minum alkohol, segera cari bantuan medis agar ginjalmu membaik. 

Yuk cari tahu apa saja obat yang ampuh untuk mengatasi masalah ginjal dan mudah dicari dengan baca artikel ini: “Ini 5 Rekomendasi Obat Ginjal yang Ampuh dan Aman di Apotek”.

2. Konsumsi obat penghilang rasa sakit berlebihan

Obat pereda nyeri seperti  non steroidal anti-inflammatory drug (NSAID) dan analgesik jika dikonsumsi secara berlebihan bisa membahayakan ginjal. 

Meskipun kegunaannya baik, jika diminum secara terus menerus bisa berpotensi menyebabkan kanker ginjal. Jika kamu ingin minum obat pereda nyeri, pastikan kamu minum sesuai dengan dosis yang ditentukan atau cari alternatif lain obat lain yang lebih aman untuk ginjal dengan konsultasi pada dokter. 

3. Kurang minum air

Kurangnya minum air bisa menghambat proses ginjal membersihkan natrium dan racun di tubuh kita. Dehidrasi mengakibatkan produksi urin bercampur dengan konsentrasi mineral dan limbah yang tinggi. 

Hal ini bisa menyebabkan pembentukan kristal di ginjal. Maka dari itu, dengan minum banyak air, kamu tidak hanya membantu mengeluarkan zat-zat berbahaya, tapi juga menghindari munculnya batu ginjal.  

Pelajari lebih lanjut tentang penyebab batu ginjal dengan baca artikel ini: “Ini Penyebab Batu Ginjal yang Wajib Diketahui”. 

4. Konsumsi garam berlebih

Makan tinggi garam memiliki banyak natrium yang bisa mempengaruhi tekanan darah dan lama kelamaan akan berefek buruk pada fungsi ginjal. Terlalu banyak garam bisa memperparah penurunan jumlah kalsium di urine, yang mana bisa berdampak pada munculnya batu ginjal. 

Oleh karena itu, pengurangan asupan garam tidak hanya untuk menurunkan tekanan darah tapi juga mengurangi terbuangnya kalsium di urin. 

5. Olahraga yang berlebihan 

Olahraga memang penting, tapi terlalu berlebihan juga kurang baik. Sebab olahraga yang terlalu keras bisa menyebabkan rhabdomyolysis, kondisi saat jaringan otot rusak dan membuang zat ke dalam darah terlalu cepat sehingga ginjal tidak bisa menanganinya. Hal ini bisa menyebabkan gagal ginjal. 

Jika kamu sudah lama tidak olahraga, mulai dengan perlahan dan jangan memaksakan diri. Coba dengan bertahap dari 30 menit menjadi 60 menit selama lima hari seminggu. 

Rekomendasi Dokter untuk Bantu Tangani Masalah Ginjal

Jika kamu merasakan tanda-tanda penyakit ginjal, kamu bisa hubungi dokter di Halodoc untuk memastikannya.

Berikut beberapa dokter spesialis penyakit dalam yang sudah memiliki pengalaman lebih dari 7 tahun yang bisa kamu hubungi.

Sumber: halodoc. com

Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.