“Jerawat punggung disebabkan karena bakteri, keringat, dan minyak yang menyumbat pori-pori. Hindari kebiasaan seperti tidak membilas rambut dengan benar, tidak mandi setelah olahraga, hingga malas mengganti sarung bantal.”

Siapa sih yang tidak bad mood saat menemukan jerawat di punggung? Selain terkadang rasanya sakit, jerawat punggung juga bisa membuat pengidapnya jadi kurang percaya diri dalam berpakaian. 

Jerawat dapat muncul di punggung ketika keringat, sel kulit mati, bakteri, dan minyak terperangkap di pori-pori kulit. Riwayat keluarga, gesekan baju atau ransel, dan hormon jadi beberapa faktor yang bisa membuat jerawat punggung muncul. 

Lalu, jerawat punggung juga bisa menjadi semakin parah jika pengidapnya tidak menghentikan kebiasaan-kebiasaan di bawah ini

Kebiasaan-Kebiasaan yang Memperparah Jerawat Punggung 

Bagi kamu yang memiliki masalah jerawat di punggung yuk stop hal-hal di bawah agar kondisi jerawat tidak memburuk. 

1. Tidak membilas rambut secara maksimal 

Produk rambut, seperti shampo atau conditioner bisa menyebabkan jerawat punggung jika tidak dibilas dengan benar. Ketika kita menggunakan shampo dan conditioner yang mengandung minyak dan masih tersisa setelah dibilas, jerawat bisa muncul karena minyaknya menyumbat pori-pori kulit. 

Hal yang bisa kamu lakukan untuk mencegah ini adalah dengan keramas terlebih dahulu saat mandi. Pastikan rambut bersih dari sisa shampo dan conditioner baru lanjut menyabuni tubuh. 

Selain berhenti melakukan kebiasaan-kebiasaan ini, kamu juga bisa konsumsi obat untuk atasi jerawat punggung.

2. Tidak lekas mandi setelah olahraga

Walaupun berkeringat setelah olahraga rasanya memuaskan dan menyenangkan, ini bisa membawa dampak buruk bagi kulit. Ketika kamu tidak langsung membersihkan diri, keringat dan bakteri akan menempel di kulit lalu menyebabkan jerawat. 

Kuman penyebab jerawat bisa berkembang di tempat yang basah dan hangat, jadi semakin lama kamu menunda mandi, semakin parah pula masalah jerawat di punggungmu. 

Pastikan dirimu langsung mandi 5-10 menit selesai olahraga, dan gunakan sabun yang tidak menghilangkan minyak alami di kulitmu. 

3. Mengkonsumsi makanan berminyak

Jika kamu sedang bertarung dengan jerawat punggung, hentikan dulu konsumsi gorengan. Sebab, kandungan lemak berlebih dari makanan yang digoreng sering kali jadi penyebab utama banyaknya jerawat di punggung. Sebaiknya, perbanyak makanan sayur dan buah agar kondisi kulitmu semakin membaik. 

4. Kurang minum air

Kulit yang dehidrasi akan menghasilkan lebih banyak minyak, yang pada akhirnya bisa menyumbat pori-pori kulit. Tersumbatnya pori-pori ini lah cikal bakal jerawat punggung. 

Perbanyak minum air, setidaknya 2-3 liter perhari. Selain itu, perlu diingat juga, saat punggungmu sedang berjerawat, pakailah pelembab yang non-comedogenic (tidak tidak menyumbat pori-pori dan menyebabkan komedo), agar kulit aman dari jerawat yang meradang. 

5. Malas mengganti sarung bantal

Bantal bersentuhan dengan rambut, kepala, tangan, dan kaki kita setiap harinya, dan ini bisa menyebabkan penumpukan bakteri jika dibiarkan terlalu lama. Bakteri di bantal kita nantinya bisa berkembang dan berpindah ke leher dan punggung saat kita tidur lalu menimbulkan jerawat. 

Maka dari itu, rajin-rajinlah mengganti dan mencuci sarung bantal setiap beberapa hari sekali. Lagipula, sarung bantal yang bersih membuat tidur kita lebih nyaman, bukan?

sumber: Halodoc . com

Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna