“Makanan khas Imlek amat beragam dan bercita rasa lezat. Akan tetapi, hidangan-hidangan ini cenderung tinggi kalori sehingga kamu perlu lebih bijak dalam mengonsumsinya.”
Tahun baru Imlek adalah salah satu perayaan terbesar dalam budaya Tionghoa yang dipenuhi dengan tradisi, kebahagiaan, dan tentu saja, hidangan lezat. Bukan sekedar hidangan saja, masakan khas ini ternyata melambangkan harapan akan keberuntungan dan kemakmuran di tahun yang baru.
Dari hidangan utama hingga makanan penutup, setiap hidangan memiliki makna simbolis yang mendalam. Meski lezat, kamu tidak boleh luput soal aspek kesehatan, terutama dalam hal besaran kalori yang terkandung di dalamnya.
Sebagian besar hidangan khas Imlek cenderung kaya akan gula, lemak, dan karbohidrat, yang dapat memberikan dampak kesehatan jika dikonsumsi secara berlebihan. Oleh karena itu, penting untuk memahami besaran kalori dari masakan khas Imlek untuk menjaga keseimbangan asupan nutrisi.
Berikut makanan khas imlek serta besaran kalorinya yang perlu kamu ketahui:
Makanan ini sering menjadi hidangan utama selama perayaan Imlek. Potongan ayam yang dipanggang dengan sempurna dan disiram dengan saus kecap menjadi kaya rasa sehingga menjadi favorit banyak orang.
Namun,kamu perlu memerhatikan besaran kalori dari hidangan ini. Satu porsi ayam panggang dengan saus kecap (sekitar 150 gram) dapat mengandung sekitar 300-400 kalori, tergantung pada jenis saus dan bagian ayam yang digunakan.
Hidangan yang sangat populer selama perayaan imlek adalah pangsit. Isian pangsit yang terdiri dari daging cincang dan sayuran, dibalut dengan kulit pangsit, dan kemudian digoreng hingga kecoklatan menjadi camilan yang lezat dan menggugah selera.
Namun, pangsit goreng memiliki kandungan kalori yang cukup tinggi. Satu porsi pangsit goreng (sekitar 6 buah) bisa mengandung sekitar 250-300 kalori, tergantung pada ukuran dan isiannya.
Cap cay adalah hidangan tumis sayuran yang juga sering disajikan selama perayaan imlek.
Beragam sayuran seperti wortel, kubis, buncis, dan jamur, dicampur dengan daging ayam atau udang, kemudian ditumis dengan bumbu yang khas.
Cap Cay adalah pilihan yang lebih sehat karena kandungan kalorinya cenderung lebih rendah.
Sebuah porsi cap cay (sekitar 200 gram) biasanya mengandung sekitar 150-200 kalori, tergantung pada jenis bahan tambahan yang digunakan.
Di beberapa daerah di Indonesia, bakso ikan menjadi hidangan yang tak boleh terlewat selama imlek.
Bakso ikan terbuat dari daging ikan yang digiling halus, dicampur dengan tepung tapioka, dan kemudian direbus.
Hidangan ini memiliki kandungan kalori yang relatif rendah dibandingkan dengan beberapa hidangan lainnya.
Satu porsi bakso ikan (sekitar 5 buah) biasanya mengandung sekitar 100-150 kalori, tergantung pada ukuran dan bahan tambahan yang digunakan.
Hidangan sederhana tetapi lezat yang seringkali disajikan selama perayaan imlek adalah tumis jamur.
Jamur yang segar dicincang dan ditumis dengan bawang putih, bawang merah, dan sedikit kecap manis untuk memberikan rasa yang khas.
Hidangan ini rendah kalori dan kaya akan nutrisi. Sebuah porsi tumis jamur (sekitar 150 gram) hanya mengandung sekitar 50-100 kalori, tergantung pada jumlah minyak yang digunakan dalam proses memasak.
Mie goreng adalah hidangan yang tidak bisa dilewatkan selama perayaan imlek karena melambangkan panjang umur.
Biasanya, mie dibuat dengan bumbu dan tambahan seperti daging ayam atau udang, telur, dan sayuran.
Kamu perlu memperhatikan besaran kalori dari mie goreng. Satu porsi mie goreng (sekitar 200 gram) dapat mengandung sekitar 300-400 kalori, tergantung pada jumlah minyak dan bahan tambahan yang digunakan dalam proses memasak.
sumber: Halodoc . com
Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna