Informasi Kesehatan

jus Lemon, Manfaat dan Cara Aman Mengonsumsinya

yFb9axnCRG.jpg

9 Pilihan Jus yang Bagus untuk Ibu Hamil agar Selalu Sehat

Jus yang bagus untuk ibu hamil bisa berasal…

9 Manfaat Jus Jeruk yang Segarkan Harimu

Manfaat jus jeruk tidak hanya sekadar melepas dahaga,…

Mengenal Oat Milk: Kandungan Nutrisi, Manfaat, dan Cara Membuatnya

“Oat milk adalah susu nabati yang terbuat dari…

Meski rasanya asam, manfaat yang ditawarkan jus lemon tak bisa dianggap sepele, lho. Jus ini menyimpan berbagai nutrisi, salah satunya vitamin C, yang bisa memperkuat daya tahan tubuh. Selain itu, masih banyak lagi keunggulan jus ini yang wajib banget kamu tahu.

Mungkin kamu tertarik untuk mengonsumsi jus lemon karena mendengar khasiatnya yang begitu banyak. Kabarnya, jus ini mampu mengatasi penyakit asam lambung, mencegah anemia, sampai menurunkan berat badan, sehingga banyak orang yang mengonsumsinya secara rutin.

Kandungan Nutrisi Jus Lemon

Satu buah lemon ukuran sedang (48 gr) bisa menghasilkan sekitar 3 sendok makan jus lemon. Nah, dalam 3 sendok makan jus lemon tersedia 10 kalori dan beberapa nutrisi penting, seperti:

  • 3,5 gram karbohidrat
  • 19 mg vitamin C
  • 9,5 mcg folat
  • 3 mg kalsium
  • 3 mg magnesium
  • 4 mg fosfor
  • 50 mg kalium

Lemon juga menawarkan serat yang baik untuk kesehatan pencernaan, kolin, serta beragam jenis antioksidan, mulai dari flavonoid dan lutein yang baik untuk kesehatan tubuh.

Sederet Manfaat Jus Lemon untuk Kesehatan

Berikut ini adalah beberapa manfaat yang bisa diperoleh bila kamu rutin mengonsumsi jus lemon:

1. Memperkuat daya tahan tubuh

Salah satu alasan banyak orang mengonsumsi jus lemon adalah supaya nggak gampang sakit. Hal ini tak terbantahkan karena lemon tinggi akan kandungan vitamin C yang berperan penting dalam sistem kekebalan tubuh. Satu buahnya saja sudah bisa memenuhi sekitar ¼ kebutuhan vitamin C harian orang dewasa.

Selain itu, jus lemon juga kaya akan vitamin, mineral, dan antioksidan, yang baik untuk menjaga daya tahan tubuh tetap kuat, sehingga tubuh bisa lebih kuat melawan kuman penyebab infeksi.

2. Membantu menurunkan berat badan

Siapa yang tergiur manfaat jus lemon karena disebut-sebut bisa menurunkan berat badan? Manfaat jus lemon ini ada benarnya, lho. Lemon sendiri mengandung serat pektin yang bisa membuatmu merasa kenyang lebih lama. Dengan begitu, nafsu makan dapat lebih terkontrol, sehingga kamu bisa lebih mudah mengatur porsi makan.

Namun ingat, untuk menurunkan berat badan, kamu tidak bisa mengandalkan jus lemon saja, ya. Agar berat badan bisa turun dan terkontrol, kamu juga perlu rutin olahraga dan menjalani diet sehat.

3. Menghidrasi tubuh

Beberapa orang enggan atau bosan minum air putih karena rasanya yang tawar. Jika kurang minum air, hal ini bisa berisiko menyebabkan tubuh kekurangan cairan atau dehidrasi, lho.

Jika ingin mencukupi kebutuhan cairan tubuh tapi bosan minum air putih, kamu bisa coba minum air putih yang dicampur lemon supaya rasanya lebih segar. Dengan begitu, tak ada lagi alasan untuk tidak minum air putih dan tubuh pun senantiasa terhidrasi. Selain itu, kamu juga bisa menambah jus lemon ke dalam infused water.

4. Mencegah terbentuknya batu ginjal

Pernah dengar manfaat lemon untuk mencegah batu ginjal? Manfaat yang satu ini nyatanya bukan mitos belaka, lho. Jus lemon memang bisa mencegah pembentukan batu ginjal berkat kandungan sitrat di dalamnya.

Penelitian menunjukkan bahwa sitrat dapat mengikat kalsium dalam urine dan mencegah pembentukan batu di ginjal serta saluran maupun kandung kemih.

5. Menjaga kesehatan jantung

Vitamin C, serat, dan antioksidan pada jus lemon tak hanya bagus untuk daya tahan tubuh, tetapi juga bisa mencegah penumpukan plak di pembuluh darah. Oleh karena itu, jus lemon bisa menjaga aliran darah di jantung dan otak tetap lancar, sehingga risiko terjadinya serangan jantung dan stroke pun bisa berkurang.

Jus lemon juga bisa membantu menurunkan kadar kolesterol jahat. Oleh karena itu, jus lemon termasuk salah satu jenis minuman sehat yang baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan jantung.

6. Menurunkan tekanan darah

Kandungan kalium dan antioksidan di dalam jus lemon diketahui dapat membuat pembuluh darah lebih relaks sehingga tekanan darah bisa lebih terkontrol dan stabil. Inilah sebabnya mengonsumsi jus lemon secara teratur bisa membantu mengontrol tekanan darah dan mencegah tekanan darah tinggi.

7. Mengatasi asam lambung

Meski rasanya asam, ternyata jus lemon cukup aman dikonsumsi oleh orang yang menderita asam lambung, lho. Minuman ini bahkan bisa membantu meredakan gejala asam lambung, termasuk heartburn. Ini karena jus lemon kaya akan antioksidan sehingga baik untuk memelihara kesehatan lambung.

Namun, sebagian penderita penyakit asam lambung (GERD) ada yang kurang cocok minum jus lemon. Oleh karena itu, jika mengalami kekambuhan gejala GERD setelah minum jus lemon, sebaiknya hindari minuman ini, ya.

8. Memelihara kesehatan kulit

Kandungan vitamin C dan antioksidan yang tinggi pada jus lemon bermanfaat untuk merangsang produksi kolagen, yakni protein yang berperan penting dalam menjaga kulit tetap kencang, elastis, dan sehat. Dengan begitu, kulit akan jadi lebih mulus dan bebas keriput, sehingga terlihat awet muda.

Inilah alasannya mengapa jus lemon sangat baik dikonsumsi untuk menjaga kesehatan kulit. Namun, selain dengan jus lemon, kamu juga perlu merawat kesehatan kulit dari luar, ya. Caranya adalah dengan rutin melakukan skincare, memakai tabir surya, dan menjauhi paparan asap rokok.

9. Mengurangi risiko terjadinya diabetes

Manfaat jus lemon dalam mencegah diabetes tidak main-main. Soalnya, lemon mengandung senyawa hesperidin yang bisa menurunkan kadar gula darah. Ditambah lagi, asam sitrat dan antioksidan yang terkandung di dalamnya juga membantu mengurangi lonjakan kadar gula darah.

10. Mencegah anemia

Anemia atau kurang darah bisa dicegah dengan cara memenuhi kebutuhan zat besi harian. Nah, peran jus lemon dalam mencegah anemia adalah menyediakan banyak vitamin C, yakni vitamin yang bisa meningkatkan penyerapan zat besi dari makanan maupun suplemen, sehingga kadar zat besi senantiasa normal.

Tips Aman Mengonsumsi Jus Lemon

Setelah melihat manfaatnya, jadi makin tertarik untuk mengonsumsi jus lemon, kan? Namun sebelum memasukkan jus lemon ke dalam menu harianmu, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, nih:

Konsumsi secara bijak

Memang, jus lemon memiliki banyak manfaat, termasuk mengatasi gejala asam lambung. Namun kalau kebanyakan, alih-alih membawa manfaat, jus lemon justru bisa menimbulkan berbagai gangguan kesehatan, seperti asam lambung naik.

Supaya manfaatnya optimal, kamu disarankan untuk mengonsumsi 1–2 gelas larutan jus lemon saja per harinya. Untuk membuat segelas larutan jus lemon, kamu hanya perlu memeras 1 buah lemon segar dan melarutkannya dalam air putih.

Gunakan sedotan saat minum jus lemon

Tahukah kamu? Asam sitrat yang terkandung dalam lemon bisa mengikis email atau enamel gigi, jika dikonsumsi dalam jangka panjang. Guna mencegah efek samping ini, kamu disarankan untuk menggunakan sedotan saat mengonsumsi jus lemon.

Tips lainnya, jangan lupa berkumur dengan air putih setelah minum jus lemon untuk menghilangkan sisa zat asam dari air lemon pada gigi, ya.

Tak hanya diminum langsung, jus lemon juga bisa ditambahkan pada teh, air jahe, atau air madu untuk menambah rasa segar. Jus lemon pun bisa dikreasikan menjadi berbagai hidangan, mulai dari keik lemon hingga ayam saus lemon. Terbayang kelezatannya, ya.

Itulah sekilas tentang jus lemon beserta manfaat dan cara aman mengonsumsinya. Beberapa orang mungkin menunjukkan reaksi alergi jeruk, seperti gatal di sekitar mulut, setelah mengonsumsi jus lemon. Bila hal ini terjadi, segera hentikan konsumsinya dan konsultasikan ke dokter untuk mendapatkan penanganan, ya.

Sumber: alodokter. com

Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.