Informasi Kesehatan

Catat, Ini Ciri-Ciri Cacingan pada Orang Dewasa

735a19414912f1e31ee4c2d5a18abda1.jpeg

Ruam Kulit

Ruam kulit adalah perubahan nyata pada tekstur atau…

Mengenal GERD Anxiety yang Rentan Terjadi di Usia Muda

"Meskipun GERD dan anxiety adalah dua kondisi yang…

Waspada, Penggunaan Kuku Palsu Dapat Sebabkan Infeksi Jamur

“Kuku palsu dapat menyebabkan infeksi jamur jika tidak…

“Tiap jenis cacing bisa menimbulkan berbagai macam gejala pada orang dewasa yang terinfeksi. Gejala yang paling umum, antara lain rasa gatal pada anus, sakit perut, dan masih banyak lagi.”

Cacingan merupakan kondisi kesehatan yang tidak hanya bisa terjadi pada anak-anak, tapi juga orang dewasa. Kondisi tersebut tidak hanya bisa menimbulkan sejumlah gejala tidak nyaman, tapi juga berpotensi menyebabkan masalah yang lebih serius. 

Karena itu, jangan sepelekan masalah kesehatan ini. Ketahui ciri-ciri cacingan pada orang dewasa di sini.

Ciri-Ciri Cacingan pada Orang Dewasa

Ada banyak jenis cacing yang bisa menginfeksi manusia. Tiap jenis cacing bisa menimbulkan gejala yang berbeda. 

Namun, berikut adalah ciri-ciri cacingan pada orang dewasa yang umum:

1. Rasa gatal di anus

Infeksi cacing kremi atau Enterobius vermicularis dapat menyebabkan gatal-gatal di sekitar anus.

Rasa gatal tersebut biasanya bertambah parah pada malam hari karena cacing berpindah ke daerah sekitar anus untuk bertelur. Sebab, cacing kremi merupakan hewan nokturnal, sehingga mereka akan lebih aktif di malam hari. 

Kondisi ini tentunya dapat menimbulkan dampak yang lebih buruk pada pengidap cacingan. Sebab, rasa gatal yang muncul pada anus terutama di malam hari tentunya dapat menimbulkan kegelisahan sehingga membuat kualitas tidur menurun. 

2. Sakit perut dan mual

Salah satu gejala cacingan pada orang dewasa yang umum terjadi adalah sakit perut dan mual.

Infestasi jenis cacing, seperti kremi dan pita, di dalam usus bisa menyebabkan nyeri atau kram perut, serta tidak jarang menimbulkan rasa mual.

Jadi, bila kamu mengalami gejala ini, sebaiknya jangan menyepelekannya, karena bisa menjadi pertanda cacingan.

3. Penurunan berat badan

Bila kamu tidak nafsu makan dan berat badan kamu menurun drastis, sebaiknya waspada. Sebab, kondisi tersebut bisa jadi merupakan tanda bahwa cacingan pada tubuh sudah parah. 

Infeksi cacing seringkali menyebabkan penurunan nafsu makan. Parasit tersebut juga bisa merampas nutrisi penting yang tubuh perlukan. Itulah mengapa pengidap cacingan mengalami penurunan berat badan. 

4. Rasa lemas berlebihan

Lelah dan rasa lemas wajar untuk kamu alami setelah beraktivitas sepanjang hari. Namun, hati-hati bila kamu merasakan lemas yang berlebihan atau terus menerus. 

Pasalnya, hal itu menjadi ciri cacingan pada orang dewasa yang umum terjadi. Infestasi cacing bisa menyebabkan kekurangan nutrisi yang menyebabkan kelelahan dan rasa lemas terus menerus.

Rasa lemas berlebihan juga bisa terjadi akibat pengidap kesulitan tidur karena anus terasa gatal. Kurang tidur bisa menyebabkan pengidap mengalami penurunan konsentrasi, hingga kelelahan atau rasa lemas yang berlebihan, jika penurunan kualitas tidur terjadi secara berkepanjangan.

5. Diare

Infeksi cacing di dalam usus manusia juga bisa menyebabkan diare. Pada beberapa kasus, pengidap juga bisa mengalami disentri, yaitu ketika infeksi usus menyebabkan diare dengan darah dan lendir di tinja.

6. Perut kembung

Cacing bisa hidup di bagian atas usus. Peradangan yang terjadi akibat infeksi parasit tersebut bisa menyebabkan produksi gas dan kembung yang mengakibatkan kram perut.

7. Anemia

Cacing tertentu bisa menempel pada mukosa usus dan menghisap zat nutrisi inangnya.

Jika parasit tersebut ada dalam jumlah besar, mereka bahkan dapat menyebabkan kehilangan darah hingga, dalam kasus terburuk, kekurangan zat besi dapat menyebabkan anemia pernisiosa.

Bisakah Cacingan Dicegah?

Untungnya, ada beberapa hal yang bisa kamu lakukan untuk mencegah cacingan. 

Nah, berikut adalah beberapa cara yang bisa kamu lakukant:

  • Cuci tangan sebelum makan atau menyiapkan makanan, dan setelah menyentuh tanah atau menggunakan toilet.
  • Pastikan untuk selalu meminum air kemasan atau air matang.
  • Jika kamu memelihara anjing atau kucing, pastikan untuk secara rutin memberikan hewan peliharaanmu obat cacing.
  • Kamu juga perlu membuang kotoran hewan peliharaanmu di tempat sampah sesegera mungkin.
  • Pastikan untuk selalu mencuci bersih buah dan sayuran sebelum mengonsumsinya. Hal ini berlaku baik untuk buah dan sayuran yang kamu tanam sendiri, maupun yang kamu beli.  

Sumber : halodoc. com

Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.