Informasi Kesehatan

9 Kebiasaan yang Dapat Mengganggu Kesehatan Mata

kesehatan_mata2.jpg

Risiko Seseorang Mengalami Asma Bronkial

“Asma bronkial adalah penyakit peradangan kronis pada saluran…

6 Gejala Infeksi Ginjal yang Sering Diabaikan

“Penting untuk mewaspadai gejala infeksi ginjal, karena penyakit…

Benarkah Leher Hitam Menjadi Gejala Diabetes?

“Ada berbagai macam gejala dari diabetes dan salah…

Mata adalah jendela untuk melihat keindahan dunia. Oleh karena itu, kesehatannya penting untuk dijaga. Meski sudah berusaha menjaga kesehatan mata dengan baik, namun bisa jadi, tanpa sadar Anda melakukan beberapa kebiasaan sepele yang dapat mengganggu kesehatan mata.

Karena aktivitas sehari-hari yang padat, mungkin kita sering lalai dalam menjaga kesehatan mata. Agar mata tetap sehat, ada beberapa kebiasaan yang perlu dihindari, yaitu:

1. Menghabiskan Banyak Waktu di Depan Layar Gadget

Banyak berinteraksi dengan layar komputer, tablet, atau smartphone dalam waktu yang lama dapat menyebabkan mata lelah dan sakit kepala. Hal ini terjadi karena pada saat melihat layar gadget, otot mata akan bekerja ekstra.

Selain itu, sinar biru dari layar gadget Anda juga dapat menyebabkan degenerasi makula di retina mata, yang jika diabaikan, akan berujung pada kebutaan.

Gunakan rumus 20-20-20 saat berinteraksi dengan gadget, yakni setiap 20 menit menatap layar gadget, alihkan pandangan sejauh 20 kaki (6 meter), selama 20 detik. Anda juga dianjurkan sering berkedip untuk menjaga kelembapan mata. Gunakan juga pelindung layar yang dapat menghalau sinar biru dari gadget.

2. Ceroboh dalam Menggunakan Lensa Kontak

Pengguna lensa kontak memerlukan usaha ekstra untuk merawat mata dibandingkan pengguna kacamata. Alih-alih memperbaiki penampilan, penggunaan lensa kontak yang tidak telaten dapat menyebabkan iritasi atau infeksi mata, bahkan kebutaan.

Beberapa kebiasaan yang perlu dihindari dalam penggunaan lensa kontak adalah:

  • Mandi sembari memakai lensa kontak
  • Tidur dengan lensa kontak masih terpasang
  • Membersihkan lensa kontak dengan air biasa atau air ludah
  • Tidak menyimpan lensa kontak di tempatnya
  • Menggunakan tempat menyimpan lensa kontak sampai lebih dari 3 bulan

3. Tidak Menggunakan Kacamata Hitam di Luar Ruangan

Pastikan untuk selalu menggunakan kacamata hitam yang mampu melindungi mata dari sinar ultraviolet, ketika beraktivitas di luar ruangan. Sinar ultraviolet yang dipancarkan matahari dapat berbahaya bagi kesehatan mata, dan bisa menimbulkan penyakit mata, seperti katarak, degenerasi makula, atau pterygium.

4. Lupa Membersihkan Make Up sebelum Tidur

Bagi wanita yang sering menggunakan make up di wajah, usahakan untuk selalu membersihkannya sebelum tidur. Perlu diketahui bahwa serpihan maskara, eyeliner, atau eye shadow dapat jatuh ke dalam mata dan menyebabkan iritasi atau infeksi. Karena itulah, penting untuk membersihkan riasan wajah sebelum tidur, hingga benar-benar bersih.

5. Merokok

Banyak informasi yang membahas efek buruk merokok. Dan kenyataannya, rokok memang mendatangkan banyak penyakit, termasuk pada mata. Orang yang memiliki kebiasaan merokok lebih rentan mengalami kebutaan akibat katarak, degenerasi makula, atau kerusakan saraf mata.

6. Tidak Mengetahui Riwayat Penyakit Keluarga

Menurut penelitian, ada sejumlah penyakit mata, seperti glaukoma dan degenerasi makula, yang diturunkan secara genetik dalam keluarga. Penyakit mata tersebut dapat menyebabkan kebutaan. Oleh karena itu, Anda harus lebih waspada jika memiliki anggota keluarga yang menderita penyakit tersebut.

Melalui informasi mengenai riwayat penyakit di keluarga, dokter mata dapat lebih mudah untuk mencari tahu penyebab dari keluhan seseorang. Dengan begitu, dapat dilakukan pengobatan sedini mungkin.

7. Mengabaikan Pemeriksaan Mata Rutin

Memeriksakan diri ke dokter mata secara rutin tiap tahunnya perlu dilakukan untuk mendeteksi beberapa penyakit serius, seperti glaukoma, penyakit mata akibat diabetes (retinopati diabetik), atau degenerasi makula lebih dini. Pemeriksaan mata rutin ini terutama perlu dilakukan pada saat seseorang berada di usia 40 tahun ke atas.

8. Mengabaikan Gejala Mata Merah

Gejala iritasi mata berupa mata merah, berair, atau rasa seperti terbakar memang dapat disebabkan oleh kondisi yang tidak berbahaya, misalnya alergi. Tetapi Anda perlu waspada jika muncul keluhan infeksi mata, seperti mata terasa nyeri, rasa mengganjal pada mata, silau berlebihan terhadap cahaya, dan keluar cairan kental putih atau kehijauan dari mata.

Penting sekali untuk memeriksakan diri ke dokter mata apabila mengalami infeksi mata, sebab bila tidak diobati, infeksi tersebut dapat merusak mata dan menular ke orang lain.

9. Mengabaikan Cedera pada Mata

Seseorang harus waspada dan segera memeriksakan matanya jika mengalami cedera pada daerah mata. Apalagi jika cedera tersebut menyebabkan penglihatan kabur, mata sulit dibuka, muncul bercak darah di daerah putih mata, bola mata tidak dapat digerakkan, atau adanya perbedaan antara kedua mata.

Agar mata Anda tetap sehat, mulailah untuk menghindari segala bentuk kelalaian dan kebiasaan yang dapat mengganggu kesehatan mata. Selain itu, bila ada keluhan pada mata dan penglihatan Anda, segera periksakan ke dokter mata agar bisa cepat ditangani.

 

Sumber: alodokter .com

Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung sudah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.