Tidak sedikit anak yang sulit bahkan tidak mau makan nasi. Padahal, nasi mengandung banyak nutrisi yang bermanfaat bagi kesehatannya. Nah, kalau buah hati Bunda dan Ayah termasuk salah satunya, yuk cari tahu melalui artikel ini apakah tidak makan nasi berbahaya bagi kesehatan anak.
Nasi adalah makanan pokok bagi sebagian besar masyarakat Indonesia. Maka wajar jika banyak orang yang beranggapan bahwa belum benar-benar makan bila tidak makan nasi.
Nutrisi yang terkandung pada nasi juga terbilang cukup banyak. Di dalam 100 gram nasi putih, setidaknya terkandung 180 kalori, dengan sekitar 40 gram karbohidrat, 0,2 gram serat, 25 mg kalsium, 27 mg fosfor, 1 mg natrium, 0,1 mg tembaga, 0,6 mg seng, 0,05 mg vitamin B1 (tiamin), 0,1 mg vitamin B2 (riboflavin), dan 2,6 mg niasin.
Jika Si Kecil tidak mau atau sedang bosan dengan nasi, tidak masalah ya, Bun. Hal ini aman kok, asalkan Bunda tetap memberikan ia makanan lain yang bisa menggantikan nasi sebagai sumber karbohidratnya. Memaksa anak untuk makan nasi justru bisa membuatnya trauma dan tidak mau makan sama sekali, lho.
Nah, berikut ini adalah makanan pengganti nasi yang bisa Bunda pilih untuk menjadi sumber karbohidrat anak:
Sama halnya dengan nasi, makanan-makanan di atas juga dilengkapi dengan beragam nutrisi yang penting bagi kesehatan dan tumbuh kembang anak.
Contohnya kentang. Selain karbohidrat, kentang juga mengandung protein, vitamin B1, B6, vitamin C, seng, tembaga, kalium, besi, natrium, kalsium, dan fosfor. Kalsium dan fosfor itu sendiri berperan penting untuk membangun tulang dan gigi yang kuat.
Begitu pun ubi. Ubi turut diperkaya dengan vitamin B1, natrium, tembaga, kalium, seng, fosfor, kalsium, dan zat besi. Di dalam tubuh anak, zat besi berperan penting dalam pembentukan sel darah merah. Kekurangan zat besi dapat membuat anak menjadi lemas, sesak napas, terlihat pucat, bahkan lebih rentan terkena penyakit.
Jadi, ketika Si Kecil tidak mau makan nasi, Bunda tidak perlu terlalu panik, ya. Selama ia tetap mau mengonsumsi makanan pengganti nasi dan makanan sehat lain yang Bunda berikan, tidak makan nasi bukanlah hal yang harus dipusingkan.
Kendati demikian, tidak ada salahnya bila Bunda tetap sabar dan terus membujuknya secara perlahan untuk mau makan nasi. Bunda bisa mengolah nasi putih biasa menjadi nasi uduk atau nasi kuning dengan bentuk yang lucu dan unik, agar Si kecil lebih tertarik untuk memakannya.
Jika Si Kecil tetap tidak mau makan nasi atau makanan pengganti nasi lainnya, terlebih jika hal ini sudah membuat berat badannya berkurang, sebaiknya segera konsultasikan lebih lanjut dengan dokter untuk mendapatkan solusi terbaik.
Sumber: Alodokter. com
Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung sudah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.