Terapi ikan dipercaya bermanfaat untuk mengangkat sel kulit mati, mengurangi kapalan, mencerahkan kulit kaki, dan mengobati psoriasis.
Ikan Garra rufa memang dapat memakan sel kulit mati manusia. Akan tetapi, sel kulit mati bukanlah makanan utama ikan Garra rufa. Pada habitatnya, ikan ini mengonsumsi plankton sebagai makanan sehari-harinya.
Selain itu, manfaat terapi ikan untuk penyembuhan psoriasis pun belum terbukti kebenarannya. Terapi ini justru dianggap memiliki berbagai risiko sehingga praktiknya telah dilarang di beberapa negara.
Ada beberapa risiko yang bisa menjadi pertimbangan Anda sebelum melakukan terapi ikan, yaitu:
Kolam yang dipakai untuk praktik terapi ikan biasanya dipakai secara bersama-sama atau bergantian. Bila tidak langsung atau rutin dibersihkan, dikhawatirkan bisa menjadi tempat penyebaran kuman penyebab infeksi kulit. Gigitan ikan dari satu orang ke orang lainnya juga dapat meningkatkan risiko terjadinya penularan infeksi.
Ikan Chinchin sering kali dianggap sama dengan ikan Garra rufa. Padahal, keduanya jauh berbeda. Ikan Chinchin adalah jenis ikan yang agresif dan gigitannya dapat menimbulkan luka.
Luka yang terbentuk berisiko meningkatkan penularan penyakit melalui darah, seperti hepatitis B atau HIV, pada orang-orang yang berada dalam kolam tersebut.
Selain menimbulkan risiko bagi manusia, terapi menggunakan ikan Garra rufa juga bisa menimbulkan risiko bagi ikan itu sendiri. Praktik terapi ini membuat ikan Garra rufa kelaparan karena terpaksa mengonsumsi makanan yang tidak seharusnya mereka konsumsi.
Itulah beberapa risiko yang bisa menjadi pertimbangan Anda sebelum melakukan terapi ikan. Terapi ini memang memiliki khasiat bagi kesehatan kulit, tetapi risikonya dianggap lebih besar daripada manfaatnya.
Meski begitu, Anda tetap bisa mendapatkan berbagai manfaat terapi ikan seperti yang telah disebutkan di atas dengan cara lain yang tidak berisiko, seperti melakukan perawatan kulit secara rutin.
Sumber: alodokter. com
Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung sudah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.