“Bronkitis kronis adalah peradangan pada paru-paru yang dapat memengaruhi kualitas hidup seseorang. Kenali gejala-gejalanya hingga metode perawatan serta pengobatan yang tepat.”
Bronkitis kronis adalah penyakit paru-paru yang mempengaruhi saluran udara terutama bagian paru-paru, yang disebut bronkus. Peradangan ini menyebabkan terlalu banyak produksi lendir dan perubahan lainnya.
Ada berbagai jenis bronkitis. Tetapi yang paling umum adalah akut dan kronis. Untuk mengetahui lebih lanjut, kamu juga bisa membaca artikel mengenai Bronkitis Akut dan Bronkitis Kronis.
Bronkitis kronis merupakan peradangan jangka panjang pada bronkus. Hal ini umum menyasar kalangan perokok. Orang dengan bronkitis kronis cenderung lebih mudah terkena infeksi paru-paru. Mereka juga mengalami episode bronkitis akut, ketika gejalanya lebih buruk.
Bronkitis kronis terbagi menjadi dua keadaan yang berbeda, yakni:
Orang dengan bronkitis kronis memiliki riwayat Penyakit Paru Obstruktif Kronik (PPOK). Adapun, PPOK adalah kelompok besar penyakit paru-paru yang mencakup bronkitis kronis. Penyakit ini dapat menghalangi aliran udara di paru-paru dan menyebabkan masalah pernapasan.
Kedua kondisi PPOK yang paling umum adalah bronkitis kronis dan emfisema. Kebanyakan orang dengan PPOK memiliki emfisema dan bronkitis kronis, tetapi tingkat keparahan masing-masing jenis dapat berbeda dari orang ke orang.
Bronkitis kronis bukan akibat oleh virus atau bakteri. Kebanyakan ahli sepakat bahwa penyebab utama bronkitis kronis adalah merokok. Polusi udara dan lingkungan kerja juga dapat berperan.
Gejalanya dapat bervariasi, tetapi ada beberapa gejala kunci yang senantiasa harus kita waspadai. Dalam artikel ini, kita akan membahas gejala bronkitis kronis yang harus diwaspadai.
Awalnya, sangat memungkinkan jika tidak memiliki gejala apapun atau hanya gejala ringan. Saat penyakit semakin parah, gejalanya dapat menjadi lebih parah. Gejala yang muncul meliputi:
Namun, gejala umum yang sering terjadi, yakni:
Bronkitis kronis dapat menyebabkan:
Gejala lain yang mungkin terjadi termasuk:
Gejala bronkitis yang bersamaan dengan penyakit paru-paru lainnya, seperti:
Sumber: alodokter.com