Informasi Kesehatan

Etika Batuk yang Benar untuk Cegah Penularan Virus

277737_7-10-2020_18-57-39.jpeg

Pipi Merah pada Bayi, Bahayakah?

Penyebab Pipi Merah pada Bayi Tidak bisa dipungkiri…

Manfaat Kondom Rasa Saat Bercinta

Kondom rasa yang tersedia di pasaran memiliki banyak…

Ini 7 Kebiasaan yang Bisa Memicu Kutu Air di Tubuh

“Jika kamu aktif berolahraga dan senang mengenakan sepatu…

“Sangat penting untuk mengetahui etika batuk yang benar. Selain untuk sopan santun, ini juga bisa mencegah penularan virus penyebab penyakit.”

Mengetahui etika batuk yang benar tak hanya diperlukan untuk sopan santun. Melainkan juga bisa mencegah penularan virus. Flu dan beberapa infeksi lainnya dapat menyebar melalui tetesan air mikroskopis (droplets) yang dikeluarkan dari orang yang terinfeksi. Biasanya melalui batuk, bersin, dan kontak tangan ke mulut.

Batuk atau bersin yang tidak tertutup dapat mengirimkan droplets yang mengandung virus hingga jarak 1,8 meter dan tetap melayang di udara selama beberapa jam. Beberapa virus juga dapat hidup di permukaan benda hingga 48 jam. 

Etika Batuk yang Benar

Jika kamu merasa kurang sehat, hal terpenting yang dapat kamu lakukan adalah tinggal di rumah. Ini dapat mencegah kamu membawa kuman ke sekolah, kantor, atau ke mana pun. 

Kalau kamu sudah ada di tempat umum dan mendapati diri batuk atau bersin, kamu harus memakai masker wajah. Ini akan mengurangi laju droplets yang keluar ke udara terbuka dan menjangkau serta menginfeksi orang lain. 

Namun, jika kamu tidak memakai masker, ada beberapa etika batuk yang perlu kamu praktikkan, terutama di tempat umum:

  • Gunakan tisu untuk menutupi mulut dan hidung setiap kali batuk atau bersin. 
  • Jika tidak ada tisu, tutupi mulut dan hidung dengan siku bagian dalam saat batuk. Jangan pernah menutupi dengan telapak tangan atau batuk ke udara terbuka.
  • Selalu jauhkan wajah dari orang-orang di sekitar saat batuk atau bersin.
  • Segera buang tisu bekas menutupi batuk di tempat sampah.
  • Cuci tangan dengan sabun dan air atau gunakan pembersih tangan yang mengandung setidaknya 60 persen alkohol setelah batuk atau bersin.

Tips Penting Lainnya

Saat batuk ke udara terbuka tanpa ditutup, kamu dapat menyebarkan kuman penyebab penyakit hingga sejauh 1,8 meter. Oleh karena itu, kamu perlu menerapkan etika batuk yang benar, untuk mencegah penyebaran penyakit. 

Jika kamu batuk dan menutupnya dengan telapak tangan, kamu berpotensi memindahkan kuman dari satu tempat ke tempat lain saat menyentuh permukaan benda. 

Virus penyebab penyakit pernapasan serius biasanya disebarkan oleh tangan yang tidak bersih dan menyentuh wajah setelah menyentuh permukaan yang terkontaminasi. Oleh karena itu, sangat penting untuk mencuci tangan dan selalu menutupi batuk atau bersin, sebaiknya dengan masker wajah.

Selain beberapa etika batuk yang tadi dijelaskan, ada beberapa tips penting lainnya yang perlu kamu praktikkan, untuk menjaga diri dan orang lain dari penyebaran penyakit:

  • Sering-seringlah mencuci tangan. Terutama setelah dari toilet, sebelum makan, dan setelah menyentuh permukaan benda di tempat umum.
  • Jangan menyentuh mulut, hidung, atau mata dengan tangan yang belum dicuci. Jika sedang sakit, segera cuci tangan setelah batuk, sebelum menyentuh benda lain.  
  • Sanitasi permukaan yang mungkin terciprat droplets dari batuk atau tersentuh tangan yang terkontaminasi.
  • Hindari berjabat tangan, berciuman atau berpelukan, saat sedang sakit. Terutama dengan orang yang memiliki sistem kekebalan lemah, seperti bayi dan lansia.  
  • Kalau sedang sakit, gunakan masker untuk menutupi mulut dan hidung. Pastikan tidak ada celah antara wajah dan masker. 
  • Usahakan untuk tidak menyentuh masker saat sedang menggunakannya. Jika ya, segera cuci tangan.
  • Jika masker menjadi lembap, gantilah. Jangan menggunakan kembali masker sekali pakai. 
  • Saat melepas masker, lepas dari belakang tanpa menyentuh bagian depan. 
  • Masker bekas harus segera dibuang di tempat sampah tertutup. 

Itulah pembahasan mengenai etika batuk yang benar dan tips penting lainnya untuk cegah penyebaran penyakit. Jika kamu mengalami batuk atau masalah kesehatan apapun jangan ragu untuk konsultasi ke dokter dan datang ke fasilitas kesehatan terdekat.

 

Sumber: halodoc. com

Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung sudah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.