“Nyeri otot terjadi ketika terdapat robekan kecil pada otot. Untuk menyembuhkannya ada banyak cara yang bisa kamu lakukan, seperti mengompres dengan es batu, hingga melakukan pijatan.”

Nyeri otot terjadi karena adanya robekan kecil pada otot. Ada banyak hal yang dapat menyebabkannya, misalnya karena cedera, infeksi, postur tubuh yang tidak tepat, atau karena kondisi kesehatan tertentu. 

Meskipun umumnya tidak berbahaya, nyeri otot bisa sangat mengganggu aktivitas sehari-hari dan membuat tidak nyaman. Karena itu, yuk cari tahu bagaimana sih cara mengobati nyeri otot dengan aman dan tepat. 

Cara Mengobati Nyeri Otot dengan Aman

Berikut ini beberapa cara untuk mengobati nyeri otot dengan aman:

1. Kompres dengan es batu

Mengompres dengan es batu bisa menjadi pertolongan pertama untuk mengobati nyeri otot. Cara ini disebut juga sebagai cryotherapy.  Walaupun tidak dapat mendinginkan otot secara langsung, tetapi metode ini dapat menenangkan saraf, meredakan nyeri, serta mengurangi pembengkakan.

Gunakanlah handuk atau kain untuk membungkus beberapa balok es batu, lalu tempelkan es ke bagian yang nyeri atau bengkak. Kompres selama 15 sampai 20 menit, dan ulangi sebanyak tiga kali dalam sehari agar nyeri otot segera pulih.

2. Menggunakan air panas

Meskipun berbanding terbalik dengan cara sebelumnya, tetapi menggunakan air panas juga tidak kalah efektif untuk mengobati nyeri otot. Suhu panas dipercaya dapat membantu mengurangi pembengkakan, meningkatkan aliran darah, dan mengendurkan otot. Kamu bisa mengompres bagian yang nyeri dengan handuk yang telah dicelup air panas selama dua jam.

Selain itu, kamu juga bisa berendam atau mandi menggunakan air panas untuk menenangkan dan meredakan nyeri otot. Kalau ingin lebih praktis, ada alternatif lain yang bisa kamu coba yaitu dengan menggunakan koyo.

3. Menggunakan perban elastis

Perban elastis atau perban kompresi berfungsi untuk mengobati keseleo, ketegangan, dan dapat membantu menjaga bagian tubuh tetap stabil. Apabila kamu mengalami nyeri otot serius akibat berolahraga, kamu mungkin perlu mempertimbangkan menggunakan perban ini. Cara ini biasanya juga digunakan oleh para atlet untuk mengobati nyeri otot, terkilir, atau cedera lainnya.

Saat menggunakan perban elastis, kamu perlu memberi tekanan yang tepat untuk mencegah pembengkakan dan membantu menstabilkan cedera. Cara ini bisa sedikit rumit sebab setiap bagian tubuh dan pembuluh darah memiliki bentuk dan ukuran yang berbeda. 

Intinya, pastikan perban tidak terlalu kencang agar tidak menyebabkan rasa sakit, mati rasa, kesemutan, atau jari tangan dan kaki membiru.

4. Memijat

Tidak hanya terasa enak, pijat juga membantu meningkatkan sirkulasi ke jaringan sehingga dapat mengurangi peradangan dan nyeri otot. Menurut sebuah studi oleh Journal of Exercise Rehabilitation, pijat dapat mengurangi intensitas rasa sakit akibat kelelahan dan pembengkakan.

Akan tetapi, sebaiknya kamu meminta bantuan profesional untuk melakukan pijatan. Sebab ada beberapa bagian tubuh yang bisa berbahaya bila mendapatkan tekanan, contohnya bagian leher hingga tulang ekor.

5. Melakukan peregangan

Selain mencegah kram ketika berolahraga, melakukan peregangan juga menjadi salah satu cara untuk mengobati nyeri otot. Nyeri otot biasanya ditimbulkan dari otot yang kaku.

Nah, dengan melakukan peregangan, maka otot menjadi lebih lentur sehingga membantu meredakan ketegangan dan kekakuan, serta menghentikan rasa nyeri dengan lebih cepat.

6. Konsumsi makanan antiinflamasi

Meskipun masih butuh lebih banyak penelitian, beberapa bukti menunjukkan bahwa mengonsumsi makanan kaya antiinflamasi membantu mengobati nyeri otot. Contohnya buah semangka, buah ini kaya akan kandungan asam amino L-sitrulin.

Berdasarkan beberapa penelitian asam amino dapat menstabilkan detak jantung dan pemulihan nyeri otot. Selain semangka, ada juga buah ceri yang mengandung anthocyanin yang sangat tinggi, yaitu senyawa antioksidan yang membantu mengurangi nyeri otot. 

Tak hanya itu buah ceri juga memiliki sifat antiinflamasi yang dapat mempercepat pemulihan.

Sumber : halodoc. com

Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna