Informasi Kesehatan

Rutin Mengonsumsi Jahe? Ini 10 Manfaat yang Bisa Didapat

lima-manfaat-jahe-bagi-kesehatan.jpg

Mengenal Olahraga Tolak Peluru dan Manfaatnya bagi Kesehatan

Olahraga tolak peluru adalah olahraga yang dilakukan dengan…

Ini Rekomendasi Jam Tidur yang Ideal untuk Orang Dewasa

Tak hanya sekadar beristirahat dan memejamkan mata, tidur…

Makan Banyak tapi Tetap Kurus? Ini Kemungkinan Penyebabnya

Penyebab Makan Banyak tapi Tetap Kurus Ada beberapa faktor…

“Jahe tergolong ke dalam tanaman rempah yang mengandung banyak mineral dan vitamin. Salah satu kegunaannya adalah meredakan mual yang dialami oleh ibu hamil atau morning sickness.”

Berbicara soal jahe, tanaman herbal ini bukan hanya rempah yang berfungsi sebagai bumbu masakan dan penghangat tubuh saja. Rutin mengonsumsinya bisa memberikan manfaat bagi kesehatan tubuh.

Jahe memiliki nama latin Zingiber officinale. Tanaman herbal ini masih termasuk ke dalam anggota Zingiberaceae. Dengan kata lain, masih satu famili dengan kencur, kunyit, dan lengkuas. 

Di dalamnya mengandung nutrisi baik, seperti serat, protein, kalori, dan berbagai jenis vitamin. Manfaatnya mulai dari meredakan nyeri haid, meningkatkan fungsi otak, hingga meringankan gejala arthritis.

Kandungan Nutrisi pada Jahe

Khasiat tanaman bercita rasa pedas ini tak lepas dari kandungan nutrisi di dalamnya. Dalam satu sendok makan berkisar 10 gram mengandung:

  • Kalori: 4.8 kilokalori.
  • Karbohidrat: 1.07 gram.
  • Serat: 0.12 gram.
  • Protein: 0.11 gram.
  • Lemak: 0.05 gram.
  • Gula: 0.1 gram.

Selain asupan di atas, jahe juga mengandung sejumlah vitamin dan mineral penting. Di antaranya zat besi, magnesium, fosfor, zinc, dan vitamin B2, B3, B6, serta C.

Namun, nilai dalam kandungan bisa saja berubah. Ini akan tergantung dari cara mengolah dan penambahan bahan-bahan lain selama proses memasak berlangsung.

Berbagai Manfaat Konsumsi Jahe Secara Rutin

Zingiber officinale adalah tanaman herbal yang berasal dari Asia Tenggara. Di Indonesia sendiri, tanaman ini sangat mudah didapatkan dan dibanderol dengan harga yang cukup murah.

Tanaman ini menjadi salah satu jenis rempah yang paling menyehatkan, juga memiliki kandungan yang terbilang cukup lengkap. Beberapa manfaat jahe bagi kesehatan tubuh, antara lain:

1. Antipenuaan dan antikanker

Manfaat ini terjadi berkat sifat antiinflamasi dan antioksidatif yang bekerja dengan mengendalikan proses penuaan. Selain itu, zat antimikroba yang dapat membantu dalam mengatasi penyakit berbahaya. Salah satunya adalah kanker.

Namu, ada satu hal yang mesti digarisbawahi. Meski jahe mampu mencegah sekaligus mengobati kanker, penelitian lebih lanjut masih dibutuhkan untuk memastikan manfaat ini.

2. Meredakan nyeri saat menstruasi

Rutin mengonsumsi air rebusan jahe bisa membantu mengurangi nyeri saat menstruasi. Bahkan, khasiat dari tanaman herbal ini tak berbeda jauh dengan ibuprofen dan asam mefenamat.

Menurut studi berujudk Effect of Zingiber officinale R. rhizomes (ginger) on pain relief in primary dysmenorrhea: a placebo randomized trial, yang dipublikasikan BMC Complementary Medicine and Therapies menyebutkan, cara kerja jahe dalam mengatasi nyeri menstruasi adalah dengan menghambat jalur siklooksigenase dan lipooksigenase dalam sintesis prostaglandin dan leukotrien.

Selain itu, sifat antiinflamasi tanaman herbal ini dikaitkan dengan penghambatan sintesis prostaglandin. Proses tersebut menjadi mekanisme efek jahe dalam meredakan nyeri menstruasi pada wanita.

Untuk mendapatkan manfaat ini, kamu bisa mengonsumsi air rebusannya sebanyak empat gelas. Cobalah mengonsumsinya selama dua hari pertama menstruasi. Kandungan baik di dalamnya akan memberi efek menenangkan dari rasa nyeri.

3. Menurunkan glukosa darah sampai kolesterol

Rutin mengonsumsi tanaman herbal ini juga bisa menurunkan glukosa (gula) darah secara signifikan. Tak cuma itu, mengonsumsinya secara rutin juga bisa menurunkan kolesterol jahat dan trigliserida, juga meningkatkan kolesterol baik dalam tubuh.

4. Memperkuat sistem imun

Fungsi ini didukung oleh kandungan vitamin C dan magnesium di dalam tanaman herbal. Kedua kandungan itu bekerja dengan membantu memperkuat sistem kekebalan tubuh. Jahe juga memiliki kandungan gingerols, shogaols, dan zingerones yang berfungsi sebagai antioksidan.

Penelitian berujdul Anti-oxidative and anti-inflammatory effects of ginger in health and physical activity: Review of current evidence yang dipublikasikan International Journal of Preventive Medicine menyebutkan, dalam budaya kuno, jahe dipakai untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh.

Di dalamnya mengandung gingerol, shogaol, dan zat struktural terkait lainnya yang efektif menghambat biosintesis prostaglandin dan leukotrien. Cara kerjanya dengan menekan 5-lipoxygenase atau sintetase prostaglandin. 

Selain itu, tanaman herbal ini juga dapat menghambat sintesis sitokin pro-inflamasi seperti IL-1, TNF-α, dan IL-8. Selain meningkatkan imun tubuh, proses tersebut dapat menghambat reaksi alergi dan pencegahan penyakit alergi.

5. Menangkal infeksi bakteri dan virus

Khasiat jahe juga bisa membantu tubuh untuk menangkal infeksi bakteri dan virus tertentu. Manfaat ini terjadi berkat kandungan gingerol yang bekerja dengan menghambat infeksi bakteri, seperti shigellaE.coli, dan lainnya.

Tak hanya itu saja, manfaat mengonsumsi ramuan tanaman herbal ini juga bisa mencegah kerusakan DNA dan stres. Menggunakannya secara rutin juga bisa membantu mengatasi pilek dan flu.

6. Meredakan sakit otot

Menurut studi dalam jurnal Ginger (Zingiber officinale) reduces muscle pain caused by eccentric exercise yang diterbitkan oleh Journal of Pain Research, jahe terbukti memiliki efek antiinflamasi.

Penelitian dilakukan untuk menguji efek suplementasi jahe mentah (studi 1) dan kompres hangat (studi 2) yang dilakukan selama 11 hari. Keduanya adalah eksperimen acak, dengan 34 dan 40 sukarelawan. 

Sebelumnya, peserta melakukan 18 gerakan latihan untuk menimbulkan rasa sakit dan pembengkakan. Hasilnya, mengonsumsi suplementasi jahe menghasilkan penurunan rasa sakit dalam waktu 24 jam setelah latihan ketimbang penggunaan plasebo.

7. Meredakan morning sickness

Menurut studi dari Royal College of Obstetricians and Gynaecologists, jahe bermanfaat untuk meredakan gejala morning sickness pada awal kehamilan. Manfaat ini dapat dirasakan dengan mengonsumsi ekstrak akar tanaman.

8. Mengatasi masalah pencernaan

Kegunaan ini dapat dirasakan dengan mengonsumsi ekstrak minyak dari tanaman herbal. Sifat antibakteri di dalamnya dapat meringankan gangguan pencernaan yang dipicu oleh bakteri.

Di sisi lain, rasa hangat yang dihasilkan saat mengonsumsi tanaman herbal ini juga membuat sistem pencernaan lebih rileks. Untuk mendapatkan manfaat yang satu ini, kamu bisa mengonsumsinya secara rutin.

9. Meningkatkan fungsi otak

Selanjutnya, Zingiber officinale berfungsi untuk meningkatkan fungsi otak, sehingga dapat menurunkan potensi penyakit Alzheimer di kemudian hari. Meski begitu, studi lebih lanjut masih dibutuhkan untuk memastikan manfaat ini.

10. Meringankan gejala arthritis

Arthritis adalah gangguan yang ditandai dengan pembengkakan di area persendian. Berbagai kandungan baik di dalamnya efektif menurunkan intensitas pembengkakan, sehingga kamu bisa beraktivitas normal.

Meski memiliki banyak manfaat, ada beberapa golongan orang yang tidak boleh mengonsumsi tanaman herbal ini. Di antaranya, orang dengan kelainan darah dan pengidap penyakit asam lambung serta diabetes.

 

Sumber : halodoc. com

Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung sudah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna