“Penggunaan masker wajah bisa berguna karena kandungannya yang menyehatkan kulit. Tetapi, agar tidak berbalik merusak kulit, sebaiknya kamu tidak menggunakan masker wajah tiap hari.”
Menjaga kesehatan kulit dan kecantikan wajah adalah hal yang penting. Kini sudah banyak produk kecantikan untuk menunjang hal ini, mulai dari pelembap, toner, hingga masker wajah.
Produk perawatan ini tidak hanya baik untuk tubuh, tapi juga menyenangkan untuk orang gunakan karena khasiat dan jenisnya yang beragam.
Baik itu sheet mask, masker wajah peel-off, hingga masker dari bahan-bahan alami, penggunaanya bisa meningkatkan kesehatan kulit. Tetapi, kapan sebaiknya menggunakan masker wajah dan apakah penggunaannya tiap hari adalah sesuatu yang baik? Simak jawabannya berikut!
Menggunakan masker terlalu sering bisa mengganggu produksi alami minyak dari kulit dan mengganggu level pH. Jumlah pemakaian yang tepat akan berbeda-beda tergantung dengan jenis maskernya.
Masker dari bahan-bahan rumahan seperti kunyit, yoghurt, aloe vera, dan juga kopi bisa kamu gunakan tiga kali seminggu karena sifatnya natural. Untuk masker peel-off, salah satu tujuan penggunaannya untuk eksfoliasi sel kulit mati.
Jadi, sebaiknya kamu menggunakannya tiap dua minggu saja karena terlalu sering menggunakan masker wajah jenis ini bisa membuat kulit iritasi.
Masker yang mengandung lumpur, tanah liat, atau arang sebaiknya hanya kamu gunakan seminggu sekali. Bahkan, ada beberapa ahli kesehatan yang menyatakan masker yang mengandung arang atau charcoal sebaiknya kamu gunakan sekali dalam sebulan. Ini karena kandungan masker wajah tipe ini bisa merusak kulit jika kamu pakai terlalu sering.
Seberapa seringnya kamu menggunakan masker wajah juga bisa kamu atur berdasarkan tipe kulitmu. Kulit yang kering bisa mendapatkan khasiat yang cukup dari masker yang tujuannya memberi hidrasi jika kamu memakainya 3-4 kali seminggu.
Kulit berminyak memiliki kandungan sebum atau minyak yang lebih tinggi. Jadi, penggunaan masker sebaiknya kamu batasi satu hingga dua kali seminggu saja.
Kalau kamu sudah terlalu sering menggunakan masker di wajah, ada beberapa masalah kulit yang bisa muncul, seperti:
Skin barrier adalah istilah untuk menyebut lapisan kulit paling luar yang berfungsi untuk melindungi kulit dan tubuh. Jika lapisan ini rusak, kulit bisa iritasi atau mengalami inflamasi. Nah, untuk mengatasinya sebelum menjadi lebih parah, kamu bisa mengetahui Cara Mengenal Skin Barrier yang Rusak.
Ini adalah jenis paling umum dari dermatitis kontak. Kondisi ini terjadi ketika kulit mengalami peradangan dan terdapat ruam yang gatal dan merah-merah ketika lapisan terluar pelindung kulit sudah rusak. Jika sudah terkena penyakit ini, kamu tidak bisa benar-benar sembuh sepenuhnya, namun gejalanya bisa berkurang.
Meskipun penggunaan masker tujuannya untuk mengurangi jerawat, hal ini bisa berbalik jika penggunaannya terlalu sering. Munculnya jerawat yang lebih banyak merupakan gejala kulit yang tidak sehat dan skin barrier yang rusak, sehingga bakteri penyebab jerawat lebih mudah masuk ke tubuh.
Kalau sudah begini, sebaiknya kembali ke rutinitas penggunaan produk kesehatan wajah yang lebih simpel.
Itulah aturan pemakaian masker wajah yang perlu kamu tahu dan dampaknya jika pemakaiannya terlalu sering. Jika kamu masih memiliki pertanyaan tentang cara menjaga kesehatan kulit, jangan ragu untuk langsung melakukan konsultasi lebih lanjut dengan dokter.
Sumber : halodoc. com
Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna