“Mencegah penularan penyakit menular seksual sangat penting. Namun, kamu perlu memahami berbagai jenis penyakit menular seksual yang ada.”
Penyakit menular seksual adalah kondisi yang sama sekali tidak boleh dianggap sepele. Kebanyakan kondisi ini terjadi akibat kegiatan seksual yang tidak aman. Selain itu, penyakit menular seksual juga bisa terjadi saat melakukan kontak langsung dengan pengidapnya.
Agar kamu bisa menghindari penyakit menular ini, penting untuk mengetahui tentang berbagai jenis penyakit menular seksual. Simak lebih lanjut pembahasannya berikut ini!
Penyakit menular seksual merupakan infeksi yang terjadi pada bagian area kelamin. Umumnya kondisi penyakit menular seksual tidak menunjukkan gejala. Jadi, banyak pengidapnya mengetahui kondisi kesehatannya setelah mengalami komplikasi penyakit dari penyakit menular seksual.
Namun, pada beberapa jenis penyakit menular seksual, penyakit ini menunjukkan gejala-gejala pada kesehatan yang perlu diwaspadai, seperti munculnya benjolan, luka ataupun lesi di area kelamin, anus, atau mulut.
Berikut ini beberapa jenis penyakit menular seksual yang umum terjadi:
Sifilis atau raja singa adalah infeksi yang diakibatkan oleh bakteri Treponema pallidum. Tidak hanya melalui hubungan intim tanpa pengaman, penyakit ini dapat menular melalui paparan cairan tubuh.
Beberapa faktor yang meningkatkan risiko tertular sifilis termasuk:
Jenis penyakit menular seksual yang satu ini disebabkan oleh bakteri Neisseria gonorrhoeae. Bakteri ini menginfeksi bagian-bagian tubuh yang lebih hangat atau lembap seperti tenggorokan, anus, Miss V, atau bagian uretra.
Penyakit gonore memiliki gejala yang berbeda antara pengidap wanita maupun pria. Namun, umumnya pengidap gonore memiliki frekuensi buang air kecil yang lebih sering.
Klamidia adalah salah satu jenis penyakit menular seksual yang disebabkan oleh bakteri Chlamydia trachomatis. Penyakit ini dapat menginfeksi serviks, anus, saluran kencing, mata, hingga tenggorokan. Mengenali gejala dari penyakit ini penting agar penanganan dapat dilakukan lebih dini.
Infeksi HIV atau human immunodeficiency virus mampu menyerang sistem kekebalan tubuh seseorang. Beberapa cara yang meningkatkan risiko tertular virus ini termasuk hubungan intim tanpa pengaman, transfusi darah, dan berbagi penggunaan alat suntik.
Penyakit menular seksual ini disebabkan oleh Trichomonas vaginalis. Penyakit ini dapat dialami oleh pria maupun wanita. Namun, wanita muda yang masih aktif secara seksual rentan mengalami penyakit ini. Menggunakan kondom ketika berhubungan intim bisa mencegah penyebaran penyakit ini.
Salah satu langkah penting dalam mencegah penyakit menular seksual adalah dengan menggunakan kondom saat berhubungan intim. Selain itu, setia pada satu pasangan dan menghindari berganti pasangan seksual juga merupakan tindakan pencegahan yang efektif.
Selain itu, penting juga untuk melakukan pemeriksaan kesehatan secara rutin untuk memastikan kamu terhindar dari penyakit menular seksual.
Itulah pembahasan mengenai jenis penyakit menular seksual hingga pencegahannya. Menjaga kesehatan seksual adalah tanggung jawab setiap individu. Penyakit menular seksual dapat memiliki dampak serius pada kesehatan dan kualitas hidup seseorang.
Dengan mengenali gejala, jenis-jenis, dan langkah-langkah pencegahan penyakit menular seksual, kita dapat melindungi diri dan pasangan. Lakukan tindakan pencegahan yang diperlukan, tetap konsisten dalam menggunakan kondom, dan lakukan pemeriksaan kesehatan rutin untuk menjaga kesehatan kamu.
Sumber : halodoc. com
Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna