Diet Okinawa merupakan metode diet yang terinspirasi dari kebiasaan makan penduduk di Pulau Okinawa, Jepang. Diet ini membawa banyak manfaat untuk kesehatan. Salah satu manfaat yang paling terkenal adalah memperpanjang usia.

Penduduk di pulau Okinawa kebanyakan memiliki umur yang panjang, bahkan banyak yang usianya mencapai lebih dari 100 tahun. Panjangnya usia penduduk di pulau ini dapat disebabkan oleh berbagai hal, mulai dari faktor keturunan, lingkungan, hingga gaya hidup seperti pola makan.

Dari faktor-faktor tersebut, para ahli meyakini bahwa pengaruh paling kuat dari umur panjang penduduk Okinawa adalah pola makan yang dijalaninya. Pola makan tersebut kini dikenal masyarakat luas sebagai diet Okinawa.

Aturan Diet Okinawa

Bila Anda ingin berumur panjang, tidak ada salahnya untuk melakukan diet Okinawa. Diet ini menyarankan Anda untuk mengurangi asupan kalori dan makanan berlemak. Sementara itu, asupan karbohidrat ditingkatkan dengan sumber utamanya berasal dari sayuran, buah, dan kacang-kacangan.

Untuk memperjelas pola diet Okinawa, berikut ini adalah contoh menu makannya sehari-hari:

• Sayuran dan buah (58–60%), seperti bayam, kangkung, brokoli, ubi jalar, apel, melon, pir, dan buah naga
• Biji-bijian (33%), baik dalam bentuk sereal gandum utuh, roti gandum, dan kinoa
• Kacang-kacangan (5%), termasuk jenis kacang apa pun dan olahannya, seperti tahu, tempe, dan natto
• Daging dan makanan laut (1–2%), seperti ikan salmon, tuna, udang, tiram, dan dada ayam tanpa kulit, sedangkan daging merah hanya dianjurkan sesekali saja

Di samping menerapkan cara diet Okinawa di atas, Anda juga sebaiknya menghindari kopi, teh, dan minuman beralkohol dalam pola makan sehari-hari. Selain itu, olahraga yang teratur juga perlu dijalani.

Manfaat Diet Okinawa

Diet Okinawa dapat memberikan sejumlah manfaat kesehatan karena makanan yang dikonsumsi saat menjalani diet ini kaya akan kandungan gizi, seperti serat, vitamin, dan mineral. Berikut ini adalah manfaat diet Okinawa bagi kesehatan:

1. Memperpanjang umur

Seperti yang telah disebutkan sebelumnya, salah satu manfaat diet Okinawa yang paling populer adalah memperpanjang umur.

Manfaat ini bisa diperoleh karena diet Okinawa berfokus pada makanan nabati yang tinggi antioksidan dan antiradang. Keduanya bisa melindungi tubuh dari penyakit kronis, sehingga diet Okinawa bisa membuat umur menjadi lebih panjang.

2. Meningkatkan kesehatan jantung

Orang yang menjalani diet Okinawa memiliki kesehatan jantung yang lebih baik. Alasannya, karena pola diet ini mengedepankan konsumsi sayur-sayuran dan buah-buahan.

Berbagai jenis sayuran, terutama sayuran hijau, mengandung banyak vitamin K dan nitrat yang mampu mengontrol tekanan darah serta menjaga kerja jantung sehingga kesehatan jantung dan pembuluh darah lebih terjaga.

3. Menurunkan risiko terkena penyakit kronis

Diet Okinawa dapat menjaga berat badan tetap ideal, apalagi bila diimbangi dengan olahraga rutin. Hal ini bisa menurunkan risiko terkena penyakit kronis, seperti jantung, diabetes, dan kanker.

Tidak hanya itu, pola makan yang diterapkan diet ini juga rendah lemak, rendah kalori, tinggi serat, dan kaya akan antioksidan sehingga kesehatan tubuh tetap terjaga. Dengan demikian, risiko terkena penyakit kronis, seperti jantung, diabetes, dan kanker, dapat diminimalkan.

4. Meningkatkan kesehatan tulang

Selain mengandung vitamin K dan nitrat, sayuran hijau yang menjadi asupan utama diet Okinawa juga tinggi kalium. Artinya, pelaku diet Okinawa bisa memiliki tulang yang lebih kuat dibandingkan orang yang tidak menjalani diet ini. Alasannya, karena kasium dibutuhkan untuk menunjang pembentukan tulang yang kuat dan sehat.

Diet Okinawa mampu memberikan banyak manfaat untuk kesehatan, tetapi pelaku diet ini bisa saja mengalami kekurangan nutrisi tertentu. Pasalnya, diet Okinawa menyarankan Anda untuk membatasi asupan protein hewani atau produk olahannya yang juga mengandung nutrisi penting bagi tubuh.

Jadi, ada baiknya untuk berkonsultasi ke dokter terlebih dahulu sebelum menjalani diet ini agar Anda tidak kekurangan nutrisi. Dokter akan mengatur pola makan sesuai kebutuhan dan kondisi kesehatan Anda, sehingga manfaatnya bisa diperoleh secara maksimal.