Informasi Kesehatan

Ketahui 5 Penyebab Sakit Perut Setelah Berhubungan Intim

kram-perut-setelah-berhubungan-intim-ini-penyebabnya.jpg

Catat, Ini Cara Penularan Sifilis yang Harus Diketahui

“Sifilis merupakan penyakit menular seksual yang kerap kali…

Kyuri, Timun Jepang yang Kaya Manfaat

Bagi pencinta makanan Jepang, kamu pasti familier dengan…

Beragam Manfaat Tanaman Obat untuk Penyakit

Manfaat tanaman obat untuk penyakit telah dipercaya sejak dulu. Bagian…

"Sakit perut setelah berhubungan intim bisa disebabkan oleh orgasme, penetrasi yang terlalu dalam, ungkapan emosi, gas, dan berbagai penyakit lainnya."

Pernah mengalami sakit perut setelah berhubungan intim? Jika pernah, kondisi ini bernama dyspareunia. Kondisi ini lebih rentan terjadi pada wanita ketimbang pria.

Lantas, apa yang menjadi sakit perut setelah berhubungan intim? Berikut beberapa hal yang menjadi penyebabnya.

1. Reaksi dari Ungkapan Emosional

Berhubungan intim membuat orang yang melakukannya merasakan banyak emosi, di antaranya adalah senang, atau bahkan cemas. Nah perasaan-perasaan tidak menentu yang muncul ternyata dapat memengaruhi kondisi perut kamu, lho. 

Apalagi jika saat berhubungan seks yang kamu rasakan adalah stres atau cemas karena aktivitas seksual.

Hal tersebut akan memicu menegangnya otot perut dan pelvis, sehingga risiko mengalami sakit perut setelah berhubungan intim akan semakin tinggi.

2. Penetrasi yang Terlalu Dalam

Penetrasi yang terlalu dalam akibat testis yang terlalu panjang dapat menyebabkan sakit perut setelah berhubungan intim.

Meski merasa sangat nyeri, rasa sakitnya hanya bersifat sementara dan akan hilang setelah kamu berganti posisi atau beristirahat.

Jika penetrasi terasa terlalu dalam, segera ganti posisi berhubungan guna mencegah sakit perut setelah berhubungan intim, ya!

3. Orgasme

Orgasme akan memicu kontraksi pada otot pelvis. Rasanya seperti kejang otot di bagian bawah perut. Kondisi ini bernama sebutan dysorgasmia yang dapat terjadi pada wanita maupun pria.

Berikut ini sejumlah faktor risiko dysorgasmia:

  • Sedang dalam masa kehamilan.
  • Pengidap kista ovarium.
  • Seorang yang mengidap endometriosis.
  • Mengalami penyakit radang pelvis.
  • Seorang yang mengidap sindrom sakit pelvis kronis.
  • Pernah menjalani operasi pembuangan prostat.

4. Masuknya Gas atau Angin 

Penetrasi saat berhubungan intim dapat mendorong angin menuju vagina atau anus. Jika udara yang masuk terperangkap dalam perut, kamu bisa saja mengalami sakit perut setelah berhubungan intim. Kondisi yang satu ini dapat mereda setelah kamu buang angin atau kentut.

5. Penyakit Lain

Bukan hanya beberapa hal yang telah disebutkan saja, sakit perut sesuai berhubungan intim juga dapat terjadi karena sejumlah kondisi kesehatan yang dialami. Beberapa di antaranya adalah:

  • Infeksi saluran kemih. Gejalanya, yaitu muncul sensasi rasa terbakar saat buang air kecil, meningkatnya frekuensi buang air kecil, urine berwarna keruh, urine berdarah, serta sakit pada rektal.
  • Penyakit menular seksual. Penyakit yang satu ini, termasuk gonore dan klamidia. Tanda-tandanya, yaitu area pelvis yang lunak, sensasi rasa terbakar saat buang air kecil, serta bau saat keputihan.
  • Interstitial cystitis. Penyakit yang satu ini ditandai dengan rasa sakit kronis di bagian pelvis atau perut bagian bawah, buang air kecil dalam jumlah sedikit, mengompol, serta selalu merasa ingin pipis.
  • Irritable Bowel Syndrome (IBS). Penyakit yang satu ini ditandai dengan gangguan pada pencernaan, perut terasa penuh, diare, serta feses yang tidak normal.

Nyeri perut setelah berhubungan intim biasanya dapat membaik dengan sendirinya. Namun, segera hubungi dokter terdekat saat kamu mengalami sakit perut setiap setelah berhubungan intim, rasa sakit yang intens, hingga terhambatnya aktivitas, serta demam tinggi.

 

Sumber : halodoc. com

Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.