Informasi Kesehatan

10 Manfaat Kesehatan dari Konsumsi Teh Kombucha

Teh_Kombucha-2022_06_08-20_46_43_4291f30e9de2cdc637006b5ee269588d_960x640_thumb.jpg

Kenali Risiko Penggunaan Kutek terhadap Kesehatan Tubuh

Kutek kerap digunakan oleh para wanita untuk mempercantik…

Tanda-Tanda Syok dan Pertolongan Pertama yang Harus Dilakukan

Orang yang menunjukkan tanda-tanda syok perlu segera mendapatkan…

Nyeri Leher Bagian Belakang? Begini Cara Mengatasinya

Nyeri leher atau sakit leher pada bagian belakang…

“Teh kombucha menjadi salah satu minuman yang populer beberapa waktu terakhir. Minuman sehat ini menawarkan banyak manfaat untuk kesehatan tubuh, mulai dari mengatasi kerontokan rambut hingga melawan penyakit kanker dan AIDS.”

Kombucha telah ada selama hampir 2.000 tahun. Minuman ini berasal dari Tiongkok, lalu menyebar ke Jepang hingga Rusia, dan sangat populer karena masyarakat mengenalnya sebagai minuman kesehatan dan energi, bahkan baik untuk kamu yang sedang menjalani diet.

Minuman ini bisa kamu dapatkan dengan banyak varian rasa. Bahkan, kalau punya keahlian fermentasi yang mumpuni, kamu bisa mencoba membuat minuman ini sendiri di rumah. Namun, perlu kamu perhatikan bahwa kombucha bukanlah makanan atau pengganti makanan. 

Apa Manfaat Kombucha?

Bahan dasar kombucha adalah campuran dari ragi, gula, dan teh hitam. Biarkan campuran selama seminggu atau lebih. Selama waktu tersebut, bakteri dan asam terbentuk dalam minuman, juga sedikit alkohol. Proses ini populer dengan sebutan fermentasi, mirip dengan bagaimana mengubah susu menjadi yogurt.

Bakteri dan asam ini membentuk lapisan pada bagian atas cairan yang bernama SCOBY (koloni simbiosis bakteri dan ragi). Kamu bisa memakai SCOBY untuk memfermentasi lebih banyak kombucha.

Bakteri kombucha termasuk bakteri asam laktat yang dapat berfungsi sebagai probiotik. Selain itu, minuman ini juga mengandung vitamin B dalam dosis yang sehat.

Ada banyak manfaat yang bisa kamu dapatkan dengan rutin mengonsumsi minuman sehat ini. Ini termasuk: 

1. Meningkatkan metabolisme

Jika ingin menurunkan berat badan beberapa kilogram, kemungkinan besar kamu akan mempertimbangkan apa pun yang dapat meningkatkan metabolisme.

Kombucha bukanlah minuman penurun berat badan yang ajaib. Namun, berkat epigallocatechin-3-gallate (EGCG) yang ada dalam teh hijau beberapa jenis kombucha, ini mungkin menjadi rahasia metabolisme yang sedikit lebih cepat.

EGCG adalah katekin, senyawa yang terdapat dalam teh hijau. Katekin berpotensi meningkatkan laju metabolisme pada orang dewasa. Namun penelitian yang ada mengenai topik ini masih sangat terbatas masih perlu lebih banyak penelitian untuk mengetahui efek sebenarnya dari EGCG pada metabolisme.

2. Kombucha bantu mengatasi sembelit

Sebagai sumber probiotik yang potensial, salah satu manfaat kombucha bagi kesehatan adalah kemampuannya untuk menyeimbangkan bakteri baik pada usus dan meredakan beberapa masalah pencernaan. Meski begitu, masih perlu lebih banyak penelitian guna membuktikan manfaat ini. 

Studi dalam Food Microbiology meneliti komponen mikroba dalam minuman ini dan mengidentifikasi “populasi laktobasilus yang menonjol”. Lactobacillus adalah jenis probiotik yang dapat menstabilkan saluran pencernaan dan membantu mencegah infeksi dan peradangan. 

Dengan demikian, minuman kaya probiotik seperti kombucha dapat memperbaiki sindrom iritasi usus besar, penyakit radang usus, kembung, dan sembelit.

3. Mengurangi peradangan

Peradangan kronis terlibat dalam hampir semua kondisi kesehatan, termasuk penyakit jantung, diabetes, radang sendi, alergi, dan penyakit pernapasan seperti penyakit paru obstruktif kronik (PPOK). 

Kombucha bukanlah pilihan utama untuk mengobati penyakit kronis apapun, tetapi minuman ini dapat melengkapi pola makan sehat, pilihan gaya hidup, dan pengobatan. Pasalnya, teh untuk membuat minuman ini mengandung polifenol yang merupakan antioksidan yang dapat mengurangi peradangan pada tubuh.

4. Mencegah kanker

Studi dalam The Journal of Nutritional Biochemistry menyebutkan bahwa teh hijau memiliki sifat antioksidan. Senyawa ini membantu membersihkan tubuh dari radikal bebas dan zat berbahaya lainnya yang mendorong pertumbuhan sel kanker. 

Menariknya, kombucha sering kali terbuat dari teh hijau. Sementara itu, penelitian lain dalam Biomedicine & Preventive Nutrition minuman ini berperan dalam menghambat angiogenesis, yaitu pertumbuhan pembuluh darah baru. 

Studi tersebut menyoroti bahwa kanker prostat bergantung pada angiogenesis, artinya sel darah baru dapat memberi makan dan berkontribusi pada pertumbuhan tumor ini. Dengan menghambat angiogenesis, peneliti menyimpulkan bahwa kombucha dapat membantu menurunkan kelangsungan hidup sel kanker prostat.

Selain itu, senyawa dalam teh hijau yang dapat membantu menghambat pertumbuhan kanker antara lain polifenol, asam glukonat, asam glukuronat, asam laktat, dan vitamin C.

5. Kombucha meningkatkan kekebalan tubuh

Manfaat kombucha yang menyehatkan usus juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh. Sistem pencernaan dan kekebalan saling terkait erat, lapisan usus menciptakan antibodi yang membantu melindungi tubuh. Selain itu, sebagian besar sistem kekebalan tubuh, atau sekitar 70 persen berada pada usus.

Oleh karena itu, kesehatan usus yang optimal adalah kunci sistem kekebalan tubuh yang kuat. Bakteri fermentasi dalam kombucha dapat meningkatkan imunitas tubuh berkat jumlah bakteri baik yang terkandung pada minuman.

6. Mengoptimalkan pengobatan depresi

Gejala depresi bervariasi dari orang ke orang, tetapi bisa berupa perasaan sedih dan putus asa secara umum. Depresi juga dapat menyebabkan banyak masalah, termasuk insomnia, konsentrasi buruk, dan tingkat energi yang rendah. 

Namun, kombucha bisa memberi sedikit rasa lega, membantu meningkatkan suasana hati dengan meningkatkan produksi hormon perasaan senang, seperti serotonin.

Belum ada penelitian yang secara khusus menghubungkan kombucha dan depresi. Meski begitu, studi dalam Annals of General Psychiatry menunjukkan bahwa beberapa gangguan jiwa mungkin memiliki kaitan dengan perubahan mikrobioma (lingkungan bakteri pada usus). 

Alhasil, semakin banyak bukti bahwa probiotik dapat membantu meringankan gejala depresi dan kecemasan. Faktanya, 95 persen serotonin diproduksi pada usus, bukan otak. 

Ini berarti, kesehatan usus yang optimal juga penting untuk kesehatan mental dan pengaturan suasana hati. Inilah mengapa, penting untuk menjaga kesehatan usus saat meningkatkan suasana hati dan melawan depresi.

7. Kombucha menjaga kesehatan kardiovaskular

Centers for Disease Control and Prevention (CDC) mengatakan bahwa penyakit jantung meningkatkan risiko stroke atau serangan jantung, tetapi perubahan gaya hidup sehat dapat meningkatkan kesehatan kardiovaskular.

Ini termasuk mengikuti pola makan sehat yang kaya akan sayuran, buah-buahan, biji-bijian, dan protein tanpa lemak. Kamu juga harus melakukan olahraga, pengobatan bila perlu, dan mengonsumsi kombucha.

Berdasarkan penelitian, potensi manfaat minuman ini terletak pada kemungkinan kemampuannya untuk mempengaruhi kadar kolesterol secara positif. Kolesterol tinggi merupakan salah satu faktor penyakit jantung.

8. Meningkatkan kesehatan hati

Demikian pula, kombucha dapat meningkatkan kesehatan hati karena potensinya untuk mendetoksifikasi tubuh. Seiring waktu, konsumsi minuman tersebut dapat mengurangi kerja keras organ hati.

Studi pada tikus menyebutkan, kombucha juga menunjukkan penurunan kadar zat reaktif asam tiobarbiturat pada organ hatinya. Senyawa organik ini menjadi ukuran kerusakan sel dan jaringan. Namun, perlu adanya lebih banyak penelitian klinis untuk mengetahui apakah manfaatnya masih ada.

9. Berpotensi menurunkan gula darah

Minum sehat ini juga bermanfaat bagi mereka yang memiliki resistensi insulin atau diabetes. Teh dapat menghambat α-amilase, protein pada pankreas yang bertanggung jawab atas kadar glukosa postprandial (setelah makan) yang lebih tinggi.

Meski masih perlu adanya lebih banyak studi, temuan ini menunjukkan bahwa minuman ini suatu hari nanti dapat menjadi pilihan pengobatan pelengkap untuk penyakit kencing manis, selain pendekatan tradisional, termasuk penurunan berat badan, diet, olahraga, obat-obatan oral, dan insulin.

10. Membantu menjaga berat badan sehat

Kombucha bisa menjadi minuman alternatif jika kamu menyukai soda atau jus tetapi sedang mencari minuman dengan kalori dan gula lebih sedikit. Minuman satu ini dapat membantu menurunkan atau mempertahankan berat badan.

Perlu kamu ketahui kalau kombucha tidak bebas gula, sebagian besar gula hilang saat proses fermentasi, tetapi masih ada sisa gula pada akhir proses. Meski begitu, asupan gula pada minuman ini hanya sebesar 6 sampai 8 gram per porsi. 

Itu tadi beberapa manfaat kombucha yang bisa kamu dapatkan untuk kesehatan tubuh. Meski populer, kombucha tidak cocok untuk semua orang. Jika kamu atau anggota keluargamu sedang hamil, sedang menjalani pengobatan, atau memiliki kondisi medis tertentu, konsultasikan dengan dokter untuk memastikan minuman ini aman.

 

Sumber : halodoc. com

Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.