Informasi Kesehatan

Cara Menghitung Kebutuhan Kalori Harian untuk Pria dan Wanita

Cara-Menghitung-Kebutuhan-Kalori-Harian-untuk-Pria-dan-Wanita1.jpg

Diet OCD, Ketahui Cara dan Manfaatnya bagi Kesehatan Tubuh

Diet OCD adalah metode diet yang mirip seperti…

Berapa Banyak Kalori yang Dibutuhkan Tubuh? Cek Faktanya!

“Jumlah kalori yang dibutuhkan tubuh setiap hari akan…

13 Cara Menurunkan Berat Badan dengan Cepat dan Alami

“Cara menurunkan berat badan dapat dilakukan dengan beberapa…

"Cara menghitung kebutuhan kalori harian pria dan wanita bisa didapatkan dengan memperhitungan BMR (Basal metabolic rate) dan tingkat aktivitas harian seseorang. Rumus yang paling banyak digunakan oleh ahli gizi untuk menghitung BMR adalah Rumus Harris-Benedict."

Entah kamu sedang berusaha menurunkan berat badan, menambah berat badan, atau mempertahankan berat badan, sebaiknya pahamilah berapa banyak kalori yang tubuhmu butuhkan.  Cara menghitung kebutuhan kalori pun nyatanya cukup mudah untuk kamu lakukan.

Pasalnya, kisaran kalori yang direkomendasikan untuk pria dan wanita berbeda dan sangat bergantung pada tingkat aktivitas dan komposisi tubuh. Jumlah total kalori yang kamu konsumsi setiap hari pun menjadi faktor penentu utama dalam berat badan.

Setelah mendapatkan gambaran dasar tentang berapa banyak energi yang dibutuhkan tubuh, kamu bisa membuat penyesuaian diet dan nutrisi. Misalnya untuk menurunkan atau menaikkan berat badan.

Lantas, bagaimana sih cara menghitung kalori harian untuk pria dan wanita? Ini ulasannya!

Cara Menghitung Kebutuhan Kalori

Rata-rata pria dewasa membutuhkan sekitar 2.500 kalori sehari. Sedangkan wanita dewasa membutuhkan sekitar 2.000 kalori per hari.

Namun, perlu kamu pahami bahwa kebutuhan kalori per hari tiap orang bisa berbeda, tergantung kondisi tubuh dan aktivitas.  Misalnya ibu hamil, tentu membutuhkan kalori lebih banyak dibandingkan wanita pada umumnya.

Cara menghitung kebutuhan kalori bisa kamu dapatkan dengan memperhitungan BMR (Basal metabolic rate) dan tingkat aktivitas harian seseorang.

Rumus yang paling banyak digunakan oleh ahli gizi untuk menghitung BMR adalah Rumus Harris-Benedict.

Caranya bisa kamu hitung berdasarkan usia, jenis kelamin, berat badan, dan tinggi badan. 

Berikut cara menghitung kebutuhan kalori:

  • Untuk laki-laki: 66,5 + (13,75 x berat badan dalam kilogram) + (5,003 x tinggi badan dalam cm) – (6,75 x usia)
  • Untuk wanita: 655,1 + (9,563 x berat badan dalam kilogram) + (1,850 x tinggi badan dalam cm) – (4,676 x usia)
  • Hasil perhitungan BMR kemudian perlu kamu kalikan dengan angka aktivitas harian rata-rata. Ini berkisar antara 1,2 – 1,9 tergantung dari seberapa tinggi aktivitas harian seseorang. Semakin jarang seseorang melakukan aktivitas fisik, semakin rendah pula angka aktivitas hariannya.

Selain itu, kamu juga bisa mendapatkan informasi dari sini: Kenalan dengan Kalkulator Kebutuhan Kalori.

Contoh penghitungan:

Pria:

Seorang pria dengan pekerjaan event organizer berusia 30 tahun dengan berat badan 75 kilogram, tinggi 183 cm, dengan tingkat aktivitas harian tergolong tinggi.

Karena rata-rata pekerjaan harian ia lakukan dengan berpindah-pindah tempat (mobilitas tinggi), maka BMR pria ini adalah:

66,5 + (13,75 x 75) + (5,003 x 183) – (6,75 x 30) = 1.810,8

Karena pria tersebut termasuk rutin berolahraga untuk menjaga stamina sebagai EO dengan mobilitas tinggi, maka angka aktivitas hariannya berada di angka 1,8.

Artinya, untuk menjaga tubuh tetap menjaga tubuh tetap bekerja dengan baik, jumlah kebutuhan kalori pria adalah 1.810,8 x 1,3 = 3.269, 44 kkal.

Wanita:

Misalnya seorang wanita pekerja kantoran berusia 25 tahun dengan berat badan 55 kg, tinggi 160 cm dengan tingkat aktivitas harian tergolong rendah, karena rata-rata pekerjaan harian ia lakukan sambil duduk.

Maka, BMR wanita ini adalah:

655,1 + (9,563 x 55) + (1,850 x 160) – (4,676 x 25) = 1.360,16

Karena wanita tersebut termasuk jarang berolahraga dan kurang aktif, maka angka aktivitas hariannya berada di angka 1,2.

Artinya, untuk menjaga tubuh tetap bekerja dengan baik, jumlah kebutuhan kalori wanita adalah 1.360,16 x 1,2 = 1.632,192 kkal.

Meskipun penting, cara menghitung kalori hanya mewakili satu aspek dari pandangan nutrisi secara keseluruhan.

Gabungan nilai kalori dan nutrisi dari makanan yang kamu konsumsi lebih penting bagi kesehatan tubuh.

Makan kue 100 kalori tidak memberikan manfaat yang sama seperti semangkuk sayuran dengan 100 kalori.

Mengatur keseimbangan antara camilan dan makanan adalah kunci untuk memiliki kebiasaan makan yang sehat dan berkelanjutan. 

Jika ingin tahu lebih banyak mengenai pola makan sehat, segera tanya dokter terpercaya di aplikasi Halodoc.

Selain itu, jika kamu sedang berusaha menurunkan berat badan, ada baiknya kamu mengetahui dulu berat badan yang ideal untukmu dengan menggunakan Kalkulator BMI. 

Dengan begini kamu bisa menentukan strategi menurunkan berat badan yang lebih tepat.

Sumber : halodoc. com

Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.