Informasi Kesehatan

Benarkah Spina Bifida Terjadi Akibat Kekurangan Asam Folat saat Hamil?

th8.jpg

Skincare Aman untuk Ibu Hamil, Jangan Sampai Asal Pilih

Skincare aman untuk ibu hamil mengandung bahan-bahan tertentu yang…

Sakit Pinggang Saat Hamil, Inilah Penyebab dan Cara Mengatasinya

Sakit pinggang saat hamil adalah kondisi yang umum…

Ketahui Ciri-Ciri Keguguran tanpa Perdarahan

“Sebagian besar kasus, tanda awal yang muncul saat…

“Asam folat perlu untuk ibu hamil penuhi sejak minggu-minggu awal kehamilan untuk mencegah spina bifida. Sebab, masa kritis perkembangan janin terjadi pada minggu awal kehamilan, bahkan ketika ibu belum sadar bahwa sedang hamil.”

Spina bifida merupakan kondisi cacat lahir yang terjadi ketika tulang belakang dan sumsum tulang belakang tidak terbentuk dengan baik. Kondisi ini merupakan jenis cacat tabung saraf.

Tabung saraf adalah struktur dalam embrio yang sedang berkembang yang pada akhirnya menjadi otak bayi, sumsum tulang belakang, dan jaringan yang membungkusnya. 

Ada kecurigaan bahwa tabung saraf yang terbentuk secara tidak sempurna disebabkan akibat kurangnya asupan asam folat selama kehamilan. Simak lebih lanjut untuk mengetahui hubungan antara spina bifida dengan asam folat di sini!

Hubungan Spina Bifida Terhadap Kekurangan Asam Folat

Masa kritis perkembangan janin terjadi pada minggu-minggu awal kehamilan, ketika sering kali wanita belum menyadari bahwa ia sedang hamil.

Salah satu struktur paling awal yang terbentuk adalah tabung saraf. Struktur tersebut awalnya datar, kemudian terbentuk menjadi tabung dalam 1 bulan setelah pembuahan untuk menjadi otak dan sumsum tulang belakang. 

Tanpa asam folat yang cukup, sel-sel dalam struktur tersebut tidak dapat berfungsi atau tumbuh dengan baik, dan salurannya tidak dapat menutup. Tulang belakang, tengkorak, dan otak dapat terpengaruh, dengan kelainan terbuka atau tertutup.

Ada dua jenis cacat tabung saraf yang paling umum dapat terjadi akibat kekurangan asam folat, yaitu spina bifida dan anencephaly. 

Spina bifida adalah suatu kondisi di mana sebagian sumsum tulang belakang dan struktur sekitarnya berkembang di luar, bukan di dalam tubuh. 

Sementara anencephaly adalah suatu kondisi di mana otak dan tulang tengkorang tidak terbentuk dengan baik dan mengakibatkan hilangnya sebagian otak. 

Mengutip Johns Hopkins Medicine, para peneliti telah menemukan bahwa risiko cacat tabung saraf dapat menurun secara signifikan, ketika ibu hamil mendapatkan tambahan asam folat sebagai tambahan dari makanan sehat.  Setidaknya mulai dari 1 bulan sebelum pembuahan hingga 2 sampai 3 bulan setelah hamil.

Mau tahu apa saja rekomendasi asam folat yang bagus untuk bumil? Baca di artikel ini: “Ini 5 Rekomendasi Suplemen Asam Folat untuk Bumil”

Alasan Wanita Membutuhkan Asam Folat Sejak Awal Kehamilan

Setiap wanita yang ingin hamil harus mendapatkan 400 mikrogram (mcg) asam folat setiap hari. Begitu juga wanita hamil yang baru mengetahui kehamilannya. 

Perlu kamu waspadai, cacat tabung saraf (seperti spina bifida) dapat terjadi pada beberapa minggu pertama kehamilan. Seringkali sebelum seorang wanita mengetahui bahwa dirinya sedang hamil.

Itulah alasannya penting bagi semua wanita yang bisa hamil untuk mendapatkan 400 mcg asam folat setiap hari, meskipun mereka tidak sedang merencanakan kehamilan. 

Sebab, pada saat menyadarinya dirimu hamil, mungkin sudah terlambat untuk mencegah spina bifida. 

Cara termudah untuk memastikan kamu mendapatkan cukup asam folat adalah dengan mengonsumsi vitamin harian yang mengandung 400 mcg asam folat. 

Asam folat juga terkandung dalam makanan seperti roti, pasta, nasi, sereal, dan beberapa jenis tepung jagung.

Selain itu, asam folat juga terdapat dalam sumber makanan alami seperti:

  • Kacang-kacangan.
  • Jeruk
  • Asparagus.
  • Brokoli
  • Sayuran berdaun hijau tua seperti bayam dan sawi. 

Selain itu ada 4 Pilihan Buah yang Mengandung Asam Folat yang bisa kamu coba.

Namun biasanya sulit bagi kebanyakan wanita untuk mendapatkan jumlah folat harian yang dokter rekomendasikan jika hanya melalui makanan. 

Maka itu, penting bagi wanita untuk mengonsumsi suplemen yang mengandung minimal 400 mcg asam folat setiap hari.

Hindari mengonsumsi asam folat dalam jumlah lebih banyak, kecuali jika dokter merekomendasikannya. Sebab, mengonsumsi dalam jumlah banyak juga belum tentu dapat mencegah cacat lahir seperti spina bifida.

sumber: Halodoc     . . com

Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna