Informasi Kesehatan

10 Ramuan Herbal yang Efektif untuk Penumbuh Rambut

th9.jpg

Waspada Rabies, Ini 7 Langkah Penanganan Luka Gigitan Anjing

“Kesadaran akan ancaman rabies penting, dan langkah-langkah penanganan…

Ketahui 6 Langkah Pertolongan Pertama Asam Lambung Naik

Penting untuk mengetahui pertolongan pertama asam lambung naik,…

Catat, Ini 5 Cara Mengatasi Asam Lambung dengan Cepat

Saat asam lambung naik, tentu terasa tidak mengenakkan.…

“Rambut rontok umumnya terjadi seiring dengan bertambahnya usia. Beberapa jenis ramuan herbal penumbuh rambut bisa menggunakan ginseng, lidah buaya, jintan hitam, dan rosemary.”

Rambut rontok dan tipis merupakan masalah umum yang terjadi pada usia dewasa. Gangguan ini bisa terjadi akibat hormonal, kondisi medis, atau bagian dari penuaan. Salah satu solusi terbaik untuk mengatasi masalah ini adalah menggunakan obat penumbuh rambut dari bahan alami.

Bahan alami ini tidak hanya membantu mengurangi kerontokan, tetapi juga berperan sebagai penumbuh rambut. Dengan demikian, kamu bisa memiliki rambut yang lebat, bebas rontok, dan sehat.

Ramuan Herbal untuk Penumbuh Rambut

Sebenarnya, rambut yang rontok menjadi kondisi yang umum terjadi. Pada kondisi normal, rambut mengalami kerontokan sampai 100 helai setiap harinya. Namun, jika rambut yang rontok jumlahnya lebih dari itu, kamu bisa mengalami kebotakan. Guna mengatasi hal tersebut, kamu bisa menggunakan tanaman herbal berikut ini untuk penumbuh rambut:

1. Ginseng

Ginseng efektif mengurangi kerontokan dan mendorong pertumbuhan rambut. Cara kerjanya dengan menutrisi dan memperkuat akar rambut. Manfaat itu terjadi berkat kandungan saponin yang menghambat produksi 5-alpha reductase, enzim yang memicu kerontokan rambut pada pria.

Studi dalam Journal of Ginseng Research menyebutkan, ekstrak ginseng meningkatkan produksi folikel rambut dan memperbaiki keseluruhan struktur rambut.

Caranya, oleskan krim yang mengandung ginseng ke kulit kepala sebanyak 2 kali sehari selama 24 minggu. Pada akhir studi, sebagian besar pengguna mengalami pertumbuhan dan ketebalan rambut.

Mau tahu lebih jauh mengenai manfaat ginseng? Baca di artikel ini: “Segudang Manfaat Ginseng Jawa bagi Kesehatan”.

2. Kembang sepatu Cina

Herbal penumbuh rambut selanjutnya adalah kembang sepatu cina. Tanaman ini memiliki bunga yang bisa kamu konsumsi dan gunakan sebagai bahan untuk membuat teh herbal. Selain itu, tanaman herbal ini juga mampu merangsang folikel rambut, meningkatkan ukuran folikel, dan memicu pertumbuhan rambut.

3. Rosemary

Faktanya, mengombinasikan tanaman rosemary dengan minyak zaitun bisa membantu meningkatkan pertumbuhan rambut. Tak hanya itu ramuan herbal satu ini juga dapat mengendalikan munculnya uban prematur sekaligus menghidrasi rambut. 

Selain membantu menumbuhkan rambut, rosemary juga menawarkan banyak manfaat lain untuk kecantikan. Baca selengkapnya dari artikel Jarang Diketahui, Ini 5 Manfaat Rosemary bagi Kecantikan.

4. Lidah buaya 

Penumbuh rambut selanjutnya adalah lidah buaya. Manfaat tanaman satu ini untuk kecantikan pastinya sudah tidak perlu kamu ragukan lagi. Lidah buaya mengandung enzim proteolitik yang mampu menghilangkan sel-sel mati dari kulit kepala sekaligus meningkatkan pertumbuhan rambut. Selain itu, tanaman ini juga dapat melembabkan dan menyeimbangkan pH kulit kepala.

Studi dalam Brazilian Journal of Microbiology menyebutkan, lidah buaya membersihkan batang rambut secara efisien. Bahan ini mampu menghilangkan sebum (minyak) ekstra dan residu dari produk rambut lainnya. Meski membersihkan, bahan alami ini tidak melukai helai rambut, sehingga efektif menjaga keutuhannya.

Manfaatnya tak hanya mempertahankan keutuhan helai rambut, tapi juga membuat rambut lebih sehat, berkilau, dan lembut.

Lidah buaya juga memiliki banyak manfaat untuk kulit, baca selengkapnya di sini: “Ini 9 Manfaat Hebat Lidah Buaya untuk Kulit Wajah”.

5. Jintan hitam

Bahan alami penumbuh rambut ini bekerja dengan membangkitkan tenaga biomolekul omega-3 dan 6. Kedua kandungan tersebut bekerja aktif dengan meningkatkan sirkulasi darah pada kulit kepala. Dengan demikian, rambut rontok bisa terkendali dan pertumbuhan rambut baru bisa meningkat.

6. Peppermint

Peppermint tidak hanya membantu meningkatkan pertumbuhan rambut, tetapi juga melembabkan dan menenangkan kulit kepala yang mengalami iritasi. Cara memakai bahan alami ini juga sangat mudah, cukup mengoleskannya langsung ke kulit kepala secara rutin dalam waktu kurang lebih 4 minggu.

7. Kayu manis

Penumbuh rambut alami selanjutnya adalah kayu manis. Tanaman ini bekerja dengan meningkatkan sirkulasi darah pada kulit kepala dan mendukung pertumbuhan rambut. Selain itu, kayu manis juga dapat mencegah terjadinya infeksi pada kulit kepala dengan mengurangi ketombe dan iritasi. 

Kamu bisa membuat ramuan dari bubuk kayu manis dengan tambahan madu dan minyak zaitun. Gunakan sebanyak 2 hingga 3 kali seminggu untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Faktanya, kayu manis juga menawarkan manfaat lain untuk kesehatan. Ketahui lebih banyak lagi dari artikel Ini 8 Manfaat Kayu Manis untuk Kesehatan.

8. Jelatang

Jelatang menjadi bahan alami penumbuh rambut yang memiliki sifat antiinflamasi. Tanaman ini tinggi akan kandungan antioksidan, berbagai vitamin serta mineral, seperti vitamin A, B, dan C, zat besi, kalium, kalsium, serta magnesium.

9. Semanggi merah

Semanggi merah adalah ramuan yang mampu mengurangi peradangan dan merangsang sintesis protein di folikel rambut. Tidak hanya itu, tanaman ini juga mengandung isoflavon, yang memiliki efek mirip estrogen. Manfaatnya tak hanya meminimalisir kerontokan, tapi juga memperbaiki tekstur rambut.

10. Minyak kemiri

Bahan alami lain yang dapat kamu gunakan untuk menumbuhkan rambut adalah minyak kemiri. Minyak ini mengandung berbagai zat asam, lemak, dan vitamin B yang bisa menutrisi rambut.

sumber: Halodoc . . com

Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna