“Niacinamide memiliki sejumlah manfaat untuk perawat kulit dan wajah. Mulai dari memudarkan bintik hitam, memperlambat penuaan, hingga mengurangi iritasi pada kulit sensitif.”
Niacinamide merupakan perawatan wajah yang tengah banyak orang gandrungi saat ini. Manfaat kandungan niacinamide yaitu membuat tampilan kulit lebih baik hingga menunda penuaan dini.
Kandungan niacinamide juga mudah kamu gunakan dan memiliki tekstur lembut. Niacinamide adalah bentuk vitamin B3, yang merupakan nutrisi penting untuk perkembangan dan fungsi sel-sel dalam tubuh.
Seperti yang sudah tertulis di atas, niacinamide merupakan salah satu bentuk vitamin B3. Beberapa produsen terkadang melabeli niacinamide sebagai “niacin”. Namun, niacin dan niacinamide adalah bentuk vitamin B3 yang berbeda.
Mereka memiliki struktur kimia berbeda yang bekerja secara berbeda di tubuh. Misalnya, niacinamide tidak menurunkan kadar kolesterol seperti niacin.
Niacinamide adalah vitamin yang larut dalam air, artinya tidak tersimpan di dalam tubuh. Kamu perlu mendapatkannya melalui makanan atau suplemen. Tubuh membutuhkan niacinamide untuk menghasilkan energi.
Sebab, sel tubuh membutuhkannya agar berfungsi dengan benar. Kandungan niacinamide bisa kamu dapatkan secara bebas tanpa resep dokter.
Dosis aman yang dapat kamu gunakan yaitu kurang dari 35 miligram (mg) setiap hari.
Perlu kamu ketahui, niacinamide juga terkandung dalam makanan. Seperti, dada ayam, salmon, dan beras merah. Bahkan juga tersedia dalam bentuk suplemen makanan.
Berikut ini manfaat niacinamide untuk kecantikan dan kesehatan kulit:
Jika kamu mulai memiliki bintik-bintik hitam akibat paparan sinar matahari, maka sudah saatnya untuk mempertimbahkan niacinamide.
Dalam konsentrasi tertentu, kandungan niacinamide dianggap mampu memblokir enzim yang bertanggung jawab untuk memproduksi pigmentasi atau melanin, dan memperbaiki warna kulit.
Manfaat niacinamide dapat membantu menyeimbangkan produksi minyak dan sebum untuk mengurangi jerawat, sehingga kulit bersih dan cerah.
Terlebih lagi, bahan ini juga dikenal sebagai antiinflamasi. Namun, hindari niacinamide saat jerawat meradang.
Selain niacinamide, ketahui Rekomendasi Serum yang Ampuh untuk Mencerahkan Wajah.
Sinar ultraviolet (UV), polusi, stres, kurang tidur, dan faktor lainnya semuanya dapat menciptakan radikal bebas (molekul tidak stabil) yang merusak sel-sel kulit sehat.
Hal tersebut dapat menyebabkan tanda-tanda penuaan dini, seperti perubahan warna dan kerutan.
Manfaat niacinamide yaitu memiliki sifat antioksidan, yang dapat melindungi kulit dari kerusakan.
Salah satu fungsi niacinamide yang banyak orang rasakan yaitu sebagai pelembab kulit.
Sama seperti gliserin dan asam hialuronat, niacinamide juga dapat meningkatkan kelembapan kulit.
Niacinamide juga membantu meningkatkan pelindung kulit, mencegah kekeringan, dan menghentikan potensi iritasi.
Manfaat niacinamide yang terbaik yaitu mendukung penundaan penuaan yang berpotensi menyebabkan iritasi.
Fungsi niacinamide dapat menenangkan kulit dan membatasi iritasi yang penyebabnya pengelupasan kulit.
Bahan ini juga dapat kamu gunakan untuk meredakan kemerahan dan peradangan.
Niacinamide dapat kamu gunakan sekali atau dua kali sehari, setelah membersihkan muka, sebagai rutinitas perawatan kulit.
Untuk memaksimalkan manfaatnya, aplikasikan niacinamide setelah mengoleskan pelembap.
Kamu juga bisa menggabungkan serum niacinamide dengan pelembap dan mengaplikasikannya bersamaan ke wajah dan leher.
Atau, kamu bisa juga mencoba masker wajah yang mengandung niacinamide untuk pemulihan dan relaksasi kulit.
Sebagian besar produk perawatan kulit mengandung 5 persen niacinamide atau kurang, namun jumlahnya dapat bervariasi.
Kamu dapat memulai dengan konsentrasi rendah jika memiliki kulit sensitif.
Sumber: halodoc. com
Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.