Olahraga saat haid sering kali dihindari oleh sebagian wanita. Sebab, katanya olahraga justru akan memperburuk rasa sakit atau membuat darah keluar sangat banyak. Yuk, cari tahu jawabannya di artikel ini.
Saat haid, gejala PMS yang dirasakan oleh tiap wanita berbeda-beda. Ada yang sangat berat, ada yang biasa saja. Volume darah yang keluar pun tidak sama. Terkadang, ada hari di mana darah keluar sangat banyak sampai membuat para wanita kerepotan dan kesakitan.
Karena alasan inilah, para wanita mengurungkan niat untuk berolahraga selama haid. Selain itu, sebagian dari mereka menganggap kalau berolahraga saat haid malah bisa menimbulkan rasa nyeri dan darah haid jadi terasa lebih deras.
Anggapan bahwa olahraga saat haid bisa menimbulkan atau memperparah nyeri haid adalah hal keliru yang perlu diluruskan. Dari sisi medis, olahraga saat haid justru bisa membantu pelepasan hormon endorfin yang memiliki peranan sebagai obat pereda nyeri alami, sehingga dapat mengurangi rasa sakit ketika kamu haid.
Selain itu, kadar hormon estrogen cenderung menurun saat haid. Berkurangnya hormon ini bisa membuat kamu merasakan sedih, marah, cemas, depresi, atau mood swing. Bila kamu terganggu dengan perubahan suasana hati yang tidak menentu ini, berolahraga saat haid bisa jadi solusinya.
Selain dapat meredakan rasa nyeri, hormon endorfin yang dilepaskan ketika berolahraga bisa menimbulkan perasaan nyaman dan senang. Bahkan, sebuah penelitian mengungkapkan bahwa tetap bergerak aktif saat haid bisa membantu menyeimbangkan suasana hati selama menstruasi, lho.
Selain itu, berolahraga saat haid juga bisa memberikan manfaat lainnya, seperti membuat siklus menstruasi lebih pendek, aliran darah tidak terlalu deras, serta meringankan keluhan mudah lelah dan kram.
Dari penjelasan di atas, dapat disimpulkan bahwa olahraga saat haid boleh-boleh saja dilakukan, malahan sangat dianjurkan. Selama dilakukan dengan cara yang benar dan tidak berlebihan, olahraga saat haid bukanlah hal yang dilarang.
Namun, memang tidak semua jenis olahraga boleh kamu lakukan, ya. Beberapa jenis olahraga yang diperbolehkan adalah berjalan kaki, yoga, pilates, dan senam.
Kamu juga tidak perlu mengurungkan niat untuk berenang saat haid. Soalnya, olahraga jenis ini boleh dilakukan, kok. Namun, supaya darahmu tidak tembus, sebaiknya pilihlah hari di mana darah haid sudah mulai berkurang, ya
Bagaimana, tertarik untuk berolahraga saat haid? Jika iya, yuk lakukan hal ini sekarang juga dan rasakan manfaatnya. Bila kamu masih memiliki pertanyaan seputar olahraga saat haid atau mungkin mengalami keluhan selama haid, jangan ragu untuk berkonsultasi dengan dokter guna mendapatkan jawabannya.
Sumber : alodokter. com
Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung sudah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna