“Racun dari ulat bulu bisa menyebabkan gatal dan rasa tidak nyaman pada kulit. Namun, ada beberapa cara yang bisa kamu coba untuk mengatasi efek gigitan ulat bulu, mulai dari mengusap dengan garam, menggunakan minyak kelapa, kunyit, hingga menggunakan soda kue."
Ulat bulu adalah salah satu jenis serangga yang mempunyai rambut halus pada semua bagian tubuhnya. Namun, ada zat kimia beracun yang terkandung pada rambut halus tersebut. Jika bersentuhan dengan bagian tubuh manusia, bulu ini dapat mengakibatkan munculnya reaksi alergi dan iritasi.
Gigitan ulat bulu bisa memicu munculnya gejala yang sangat bervariasi. Misalnya, muncul bercak kemerahan atau bentol pada kulit, terasa perih, membengkak, dan gatal. Sudah pasti, hal ini akan membuat kamu merasa tidak nyaman, bahkan menghambat aktivitas.
Guna membantu mengurangi efek samping yang muncul karena gigitan ulat bulu, kamu bisa mencoba melakukan beberapa hal berikut ini.
Rasanya memang sulit menahan keinginan untuk menggaruk bagian tubuh yang terkena bulu ulat. Namun, sebaiknya kamu menghindari menggaruk bagian tersebut, karena bisa meningkatkan risiko munculnya infeksi pada kulit.
Beberapa orang juga mengalami bentol dan ruam seperti biduran ketika terkena bulu dari ulat beracun ini. Namun, benarkan bulu ulat ini bisa memicu biduran? Kamu bisa mendapatkan jawabannya melalui artikel Kena Ulat Bulu Bisa Sebabkan Biduran, Benarkah?
Alih-alih menggaruknya, sebagai tindakan alternatif, kamu bisa menggunakan krim atau salep untuk membantu mengurangi gatal karena gigitan serangga.
Jika kamu mengalami kontak langsung dengan ulat bulu, segera hilangkan bulu yang menempel pada kulit. Kamu bisa menggunakan sarung tangan, selotip, atau kertas untuk mengangkat bulu yang menempel. Sebisa mungkin, kamu melakukan hal ini secepat mungkin agar bulu tidak menyebar ke bagian tubuh lain.
Setelah berhasil menghilangkan bulu yang melekat pada tubuh, cucilah area yang terkena bulu tersebut dengan menggunakan air hangat dan sabun untuk membantu menghilangkan racun yang tersisa.
Menghilangkan rasa gatal akibat ulat bulu juga bisa menggunakan garam. Caranya juga sangat sederhana, usapkan garam dan gosokkan selama lima menit pada bagian tubuh yang terkena bulu. Garam bisa membantu menghilangkan bulu dan racun yang tak terangkat ketika kamu membasuhnya dengan sabun.
Selain itu, kamu juga bisa menggunakan minyak kelapa murni (virgin coconut oil) atau kompres dingin untuk mengurangi rasa perih, pembengkakan dan nyeri. Namun, apabila kedua kondisi tersebut tidak mereda, segera lakukan pemeriksaan medis untuk menghindari terjadinya reaksi alergi yang serius.
Beberapa pakar menyebutkan, kunyit juga bisa kamu manfaatkan untuk mengatasi gatal akibat racun ulat bulu. Kunyit menjadi salah satu rempah dengan sifat antiinfeksi yang mampu membuat luka menjadi lebih cepat kering.
Caranya, bersihkan kunyit dan parut hingga lembut. Kemudian, balurkan kunyit parut ke bagian kulit yang terkena ulat. Selanjutnya, tunggulah selama beberapa saat dan bilas dengan air bersih.
Soda kue memang memiliki banyak fungsi, salah satunya termasuk meredakan gatal karena bulu ulat sekaligus mencegah gatal tersebut menyebar. Caranya cukup mudah, campurkan satu sendok makan soda kue dengan satu hingga dua sendok makan air hangat. Lalu, aduk hingga tercampur sempurna dan oleskan ke bagian kulit yang terasa gatal.
Jika cara sebelumnya tidak memberikan hasil yang optimal, coba gunakan salep hidrokortison atau antihistamin. Kamu juga sebaiknya segera melakukan pemeriksaan medis ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang lebih tepat.
Sumber : halodoc. com
Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna