“Cara menghilangkan kutu rambut bisa menggunakan minyak jelantah, minyak kelapa, dan cuka serta garam. Sebagai langkah antisipasi, cuci semua alat seperti sisir dan handuk dengan air panas."

Kutu rambut adalah gangguan yang paling sering dialami oleh anak-anak. Parasit kecil ini menular melalui pengidap atau akibat dari kurang menjaga kebersihan rambut dan kulit kepala.

Sejenis parasit ini memakan darah dari kulit kepala manusia. Cara menghilangkan kutu rambut dapat dilakukan menggunakan cara alami. Beberapa di antaranya minyak jelantah, cuka dan garam, serta menyisir saat rambut basah.

Jika langkah itu tak juga ampuh, kamu bisa menggunakan obat semprot yang dijual bebas di apotik. Untuk hasil yang maksimal, kamu dapat menerapkan langkah ini secara rutin beberapa kali sehari.

Mau tahu lebih jauh mengenai cara menghilangkan kutu rambut secara sederhana? Berikut ulasanya!

Mengenal Kutu Rambut dan Siklus Kehidupannya

Kutu rambut adalah serangga berwarna cokelat atau keabu-abuan berukukan sebiji stroberi. Kutu betina menghasilkan zat lengket yang berguna untuk menempelkan setiap telur ke dasar batang rambut. Ukurannya berkisar kurang dari 5 milimeter dari kulit kepala.

Kutu rambut melewati 3 siklus hidup, meliputi:

1. Telur yang akan menetas dalam waktu 6 sampai 9 hari.
2. Nimfa, yakni bentuk kutu dewasa yang terbentuk setelah 9 hingga 12 hari.
3. Kutu dewasa, yang dapat hidup selama 3 sampai 4 minggu. Kutu betina bertelur 6 sampai 10 butir sehari.

Kutu rambut bergerak dengan merayap, tapi tidak dapat melompat atau terbang. Proses penyebarannya melalui kontak langsung dari kepala ke kepala atau menggunakan barang pribadi milik pengidap.

Parasit kecil ini jarang menyebar tanpa kontak langsung. Sementara barang-barang pribadi yang berpotensi menularkan kutu rambut, antara lain topi, sisir, aksesoris rambut, harphone, bantal, dan handuk.

Tak hanya itu, kutu kepala juga dapat menyebar saat menyimpan pakaian di lemari yang sama dengan pengidap. Misalnya, menggantungkan topi atau syal dengan pengait yang sama atau menumpuk kerudung dengan milik pengidap.

Faktanya, hewan peliharaan yang berada di rumah seperti anjing dan kucing, tidak berperan dalam menyebarkan kutu kepala. Sebab, jenis kutu badan mereka berbeda dengan jenis kutu yang menginfeksi kepala.

Gejala yang Tampak pada Pemilik Kutu Rambut

Tanda dan gejala umum kutu kepala yang dialami oleh pengidapnya, antara lain:

• Gatal. Ini menjadi tanda umum pada pengidap. Rasa gatalnya menjalar dari kulit kepala, bahkan hingga leher dan telinga. Ini adalah reaksi alergi terhadap gigitan kutu, yang biasanya terjadi selama 4 sampai 6 minggu.
• Terasa ada yang bergerak. Saat diam, akan terasa ada yang berjalan di kulit kepala. Gerakannya cepat dan cenderung hilang saat digaruk.
• Telur kutu pada batang rambut. Dari luar, akan tampak bintik-bintik kecil berwarna kecoklatan di batang rambut. Telur ini paling sering ditemukan pada rambut di dekat telinga dan leher.
• Luka. Munculnya luka pada kulit kepala, leher, dan bahu akibat garukan berlebihan. Terkadang muncul benjolan kecil berwarna merah akibat terinfeksi bakteri.

Segera periksakan diri jika mengalami gejala yang tak kunjung membaik. Apalagi jika ditambah dengan luka dan koreng yang semakin parah seiring waktu.

Cara Menghilangkan Kutu Rambut

Nah, berikut beberapa cara menghilangkan kutu rambut dengan langkah sederhana:

1. Minyak jelantah

Minyak jelantah adalah minyak goreng yang sudah digunakan beberapa kali. Penggunaan berulang membuat minyak jelantah terlihat gelap dan sangat lengket. Aroma minyak jelantah juga bercampur-campur, terkadang agak tengik atau gurih, tergantung dari penggunaan minyak tersebut. 

Minyak jelantah ini bisa digunakan untuk menghilangkan kutu rambut. Caranya dengan membaluri rambut dan kulit kepala dengan minyak. Diamkan selama 10 menit, kemudian sisir dengan sisir kutu. Biasanya, kutu rambut akan mati begitu terkena minyak jelantah, sehingga lebih mudah untuk disingkirkan.

2. Minyak kelapa

Jika kamu tidak terlalu nyaman dengan minyak jelantah, sebagai gantinya kamu bisa menggunakan minyak kelapa sebagai cara menghilangkan kutu rambut. Menurut jurnal ilmiah berjudul The in vivo pediculicidal efficacy of a natural remedy yang dipublikasikan oleh Israel Medical Association Journal, asam laurat dalam minyak kelapa dapat membantu membunuh kutu. 

Namun, menurut studi di atas perawatan ini tidak seefektif menggunakan obat bebas kutu yang dijual bebas. Namun, penggunaan minyak kelapa menjadi pilihan yang tepat bagi orang yang tidak dapat mentolerir bahan kimia kuat dalam obat.

Cara penggunaannya masih sama, yakni dengan membaluri kulit kepala dan helai-helai rambut dengan minyak kelapa. Hanya saja, karena tekstur minyak kelapa tidak selengket minyak jelantah, terkadang kutu rambut masih bisa lolos ketika dibaluri dengan minyak kelapa ini.

3. Cuka dan garam

Selain minyak kelapa dan minyak jelantah, cara menghilangkan kutu rambut dapat menggunakan kombinasi cuka dan garam. Kamu bisa mencampurkan kedua bahan ini ke dalam botol plastik lalu dikocok supaya tercampur merata.

Kemudian, semprotkan campuran kedua bahan ini ke kulit kepala, sisi-sisinya, dan helai-helai rambut secara merata. Tunggu selama 5 sampai 7 menit, lalu sisir rambut dan cuci bersih.

Kenapa garam dan cuka? Alasannya, yakni garam bisa membuat kutu rambut mengalami dehidrasi. Sementara cuka bisa menghilangkan efek perekat yang berasal dari kutu rambut betina.

4. Mencampurkan minyak esensial

Jika di rumah tidak ada minyak kelapa, minyak jelantah, atau bahkan cuka dan garam, kamu bisa mencampurkan beberapa minyak esensial. Caranya dengan mencampurkan beberapa jenis minyak esensial dengan air hangat.

Jika hanya ada tea tree oil, teteskan beberapa minyak itu ke dalam air di dalam botol semprot. Semprotkan ke seluruh kulit kepala dan rambut, kemudian diamkan selama 30 menit. Lalu sisir dan bilas dengan air bersih.

5. Kondisioner rambut

Cara menghilangkan kutu rambut lainnya bisa memanfaatkan kondisioner. Pertama-tama, siapkan sisir khusus dengan batang yang sangat rapat. Sisir jenis ini efektif menghilangkan kutu sekaligus telur yang menempel di batang rambut. Caranya dengan:

• Mencuci rambut dengan sampo biasa.
• Oleskan banyak kondisioner.
• Menyisir seluruh rambut kepala, dari akar hingga ujungnya

Selagi memakai kondisioner di rambut, kamu bisa menyisir rambut. Membutuhkan waktu sekitar 10 menit untuk rambut pendek. Sementara untuk rambut panjang, ikal atau keriting, prosesnya membutuhkan waktu lebih lama, yakni 20 hingga 30 menit.

Lakukan langkah ini pada hari ke-1, 5, 9, dan 13 untuk menangkap kutu rambut yang baru menetas. Periksa kembali apakah rambut sudah bebas dari kutu pada hari ke-17. Jika belum, lakukan cara yang sama dari hari pertama.

6. Obat kutu

Obat kutu terbilang efektif untuk dijadikan sebagai cara menghilangkan kutu rambut. Pemberian obat kutu dapat dilakukan jika di hari ke-17 kutu rambut tak kunjung menghilang. Obat jenis ini efektif membunuh kutu di semua jenis rambut dan dapat dibeli bebas di apotek.

Selain beberapa langkah di atas, kamu juga bisa mengusir kutu dengan cara manual, yakni mengambilnya satu persatu. Pertama-tama, pisahkan rambut menjadi beberapa bagian agar lebih mudah menyisirnya. 

Kemudian, aplikasikan minyak zaitun atau almond agar lebih lengket dan kesat, sehingga kutu tidak mudah berpindah tempat. Setelah itu, cari satu persatu kutu dan telurnya yang menempel di batang rambut dan kulit kepala. 

Setelah selesai, cuci rambut dan ulangi langi, kemudian keringkan. Jangan lupa mencuci sisir dan handuk setelah dipakai.

Cara Mencegah Kambuhnya Kutu Rambut

Beberapa langkah yang dapat dilakukan guna mencegah kambuhnya kutu rambut, antara lain:

• Cuci semua barang-barang menggunakan air panas.
• Masukkan barang yang tidak digunakan ke dalam kantong plastik.
• Rendam sikat, sisir, dan aksesori rambut lainnya dalam air sabun panas selama 5 hingga 10 menit.

Cara menghilangkan kutu rambut di atas dapat dilakukan secara rutin untuk mendapatkan hasil yang maksimal.

Sumber : halodoc. com

Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna