Segala sesuatu yang berlebihan memang tidak baik. Seperti kadar lemak dalam tubuh misalnya. Beberapa jenis lemak memang diperlukan keberadaannya oleh tubuh. Namun, kadarnya sudah terlampau tinggi, ada ancaman gangguan kesehatan yang mengintai. Salah satu jenis lemak tubuh yang kerap membuat was-was adalah kolesterol. Berikut makanan pantangan kolesterol tinggi, yang perlu untuk dihindari.
Makanan-makanan yang digoreng dengan minyak atau margarin kadar kolesterolnya akan langsung naik. Apalagi kalau dimasak dalam minyak jelantah yang sudah dipakai menggoreng beberapa kali. Misalnya tahu, tempe, bakwan, martabak telur, dan ayam goreng. Cobalah untuk memasak dengan cara sehat lainnya, tanpa digoreng. Misalnya kukus atau rebus.
Makanan yang mengandung lemak jenuh tinggi misalnya santan kelapa, daging kemasan seperti kornet dan sosis, minyak palm, dan mentega mengandung kolesterol tinggi. Sebaiknya ganti makanan yang tinggi lemak jenuh dengan makanan dengan lemak tak jenuh. Sebagai contoh, daripada pakai minyak palm atau mentega, pilih minyak zaitun.
Lemak trans adalah minyak yang sudah dipadatkan. Biasanya, lemak trans ada dalam margarin dan minyak kelapa. Maka, hidangan yang diolah dari margarin dan minyak kelapa pun tinggi kolesterol. Kalau bisa, pilih margarin yang mengandung 0 gram lemak trans atau bebas lemak trans.
Hindari jeroan ayam dan sapi seperti hati, otak, usus, ampela, jantung, dan organ dalam lainnya. Pasalnya, jeroan bisa meningkatkan kadar kolesterol jahat dalam darah. Lebih baik konsumsi daging yang rendah lemak, jangan organ dalamnya.
Kulit ayam, sapi, atau kikil mengandung lemak jenuh yang lebih tinggi bahkan dari dagingnya. Hal ini bisa meningkatkan kolesterol secara cukup signifikan. Jadi jika makan ayam, sebaiknya jangan disajikan dengan kulitnya.
Sebutir telur ayam ras (ayam negeri) lengkap dengan kuning telur dan putih telur mengandung kira-kira 164 miligram kolesterol. Sementara kuning telurnya saja mengandung kolesterol sekitar 242 miligram. Belum lagi kalau telur digoreng dengan minyak palm. Sebaiknya konsumsi sumber protein lain yang masih lebih aman, misalnya dari tahu dan tempe.
Selain karena gizinya kurang lengkap, makanan cepat saji atau junk food mengandung kolesterol tinggi karena proses pengolahannya. Oleh karenanya, sebaiknya jadikan makanan cepat saji seperti kentang goreng, ayam goreng tepung, burger, dan sejenisnya sebagai pantangan, ya.
Makanan laut yang perlu diwaspadai pengidap kolesterol tinggi adalah udang. Sebab, dibandingkan dengan makanan laut lainnya seperti ikan dan cumi, udang memiliki kadar kolesterol yang paling tinggi. Bila ingin mengonsumsi makanan laut, sebaiknya imbangi dengan nutrisi dari sayur dan buah-buahan segar.
Itulah sedikit penjelasan tentang makanan pantangan kolesterol tinggi.
Sumber : halodoc. com
Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna