Agar flek hitam tidak muncul lagi, beberapa cara yang dilakukan dengan tepat dapat menjadi solusi efektif untuk menghilangkan kondisi ini sekaligus meningkatkan kepercayaan diri. Beberapa upaya tersebut meliputi penggunaan sunscreen hingga perawatan dari dokter, seperti terapi laser.
Flek hitam muncul karena meningkatnya produksi zat pewarna melanin di kulit akibat terlalu sering terpapar sinar matahari atau sinar UV dalam waktu yang lama. Risiko timbulnya flek hitam akan meningkat jika tinggal di wilayah dengan status indeks UV tinggi, seperti Indonesia.
Flek hitam sebenarnya bisa dialami oleh semua orang, tetapi lansia lebih rentan mengalami kondisi ini karena proses penuaan atau yang dikenal dengan istilah age spot.
Meski umumnya tidak berbahaya, kemunculan flek hitam, terutama di wajah, dapat mengganggu penamilan. Oleh karena itu, berbagai cara untuk menghilangkan flek hitam di wajah pun perlu diupayakan agar flek hitam tidak muncul lagi.
Seiring bertambahnya usia, risiko munculnya flek hitam akan makin meningkat. Namun, ada sejumlah cara yang bisa dilakukan agar risiko terjadinya flek hitam dapat dikurangi dan flek hitam tidak muncul lagi. Berikut adalah beberapa cara tersebut:
Menggunakan sunscreen secara rutin dapat melindungi kulit dari paparan sinar matahari dan mencegah munculnya flek hitam.
Untuk mendapatkan hasil yang optimal, gunakan sunscreen dengan kandungan minimal SPF 30 pada pagi dan siang hari saat akan beraktivitas di luar ruangan. Lalu, oleskan kembali sunscreen setiap 2–3 jam atau setelah berkeringat, misalnya usai berolahraga.
Selain mengandung SPF, Anda juga dianjurkan memilih sunscreen broad spectrum yang dapat melindungi kulit dari sinar UVA dan UVB. Produk tersebut biasanya mencantumkan tulisan SPF dan PA.
Selain membantu agar flek hitam tidur muncul lagi, sunscreen juga dapat melindungi kulit dari kanker kulit.
Cara agar flek hitam tidak muncul lagi juga bisa dilakukan dengan menggunakan produk eksfoliasi yang mengandung asam alfa hidroksi atau alpha hydroxy acid (AHA).
AHA akan mengelupas sel kulit mati dan mempercepat regenerasi sel kulit, sehingga flek hitam dapat teratasi.
AHA terkadnung di dalam berbagai produk kecantikan, seperti krim, toner, dan serum. Untuk mendapatkan hasil yang optimal, Anda bisa menggunakannya 2 kali dalam seminggu pada malam hari.
Sama seperti AHA, Anda juga bisa menggunakan produk yang mengandung asam beta hidroksi (BHA) sebagai eksfoliator. Salah satu jenis BHA yang banyak digunakan adalah asam salisilat.
Penggunaan asam salisilat tidak hanya bermanfaat untuk mengatasi kulit berjerawat, tetapi juga bisa memudarkan flek hitam dan membuat agar flek hitam tidak muncul lagi.
Anda bisa mulai menggunakan produk yang mengandung asam salisilat sebanyak 2–3 kali dalam seminggu. Setelah kulit terbiasa, frekuensi penggunaan bisa ditingkatkan secara bertahap hingga menjadi setiap hari pada malam hari.
Namun, eksfoliasi menggunakan AHA atau BHA dapat membuat kulit menjadi lebih tipis dan sensitif terhadap paparan sinar matahari. Oleh karena itu, jangan lupa menggunakan sunscreen pada pagi hari agar kulit terlindungi dari paparan sinar UV.
Salah satu manfaat retinol yang paling popular adalah membuat wajah tampak awet muda. Tak hanya itu, zat yang merupakan turunan dari vitamin A ini juga bisa digunakan sebagai cara agar flek hitam tidak muncul lagi.
Jika digunakan dengan tepat dan rutin, retinol mampu memudarkan flek hitam dan memperbaiki kerusakan kulit akibat paparan sinar UV. Selain itu, retinol juga dapat mengatasi melasma atau hiperpigmentasi kulit.
Di balik manfaatnya tersebut, penggunaan retinol juga dapat menyebabkan efek samping, seperti kulit kering dan iritasi. Oleh karena itu, Anda bisa mulai menggunakan retinol setiap 3 hari sekali. Jika sudah terbiasa, frekuensi penggunaannya bisa ditingkatkan menjadi 2 hari sekali hingga setiap hari.
Hindari menggunakan produk yang mengandung retinol dan eksfoliator secara bersamaan karena bisa menyebabkan kulit teriritasi dan makin kering.
Jika sejumlah cara di atas masih belum mampu mengurangi flek hitam, terapi laser bisa menjadi cara agar flek hitam tidak muncul lagi. Prosedur yang hanya dapat dikerjakan oleh dokter ini dilakukan dengan cara mengarahkan sinar khusus ke flek hitam.
Prosedur ini akan menekan produksi melanin, sehingga flek hitam menghilang dan tidak akan muncul lagi. Meski demikian, prosedur ini perlu diulang selama beberapa kali sesuai dengan tingkat keparahan flek hitam yang Anda alami.
Agar flek hitam tidak muncul lagi, Anda juga bisa melakukan mikrodermabrasi. Prosedur ini dilakukan untuk mengangkat sel-sel kulit mati agar dapat digantikan oleh sel-sel yang baru.
Selain menghilangkan flek hitam, prosedur mokrodermabrasi juga dapat meratakan tekstur kulit dan membantu menghilangkan bekas luka.
Mikrodermabrasi dan terapi laser perlu dilakukan lebih dari 1 kali untuk mendapatkan hasil yang optimal atau agar flek hitam tidak muncul lagi. Selain itu, hasilnya pun berbeda-beda pada setiap orang, tergantung pada respon tubuh masing-masing, kondisi kulit, dan tingkat keparahan flek hitam.
Apabila flek hitam dirasa mengganggu penampilan, Anda dapat menggunakan makeup, seperti concealer, untuk menutupinya. Namun, cara ini hanya bisa menyamarkan flek hitam sementara waktu, bukan menghilangkannya.
Selain melalukan berbagai cara di atas, Anda juga bisa menggunakan topi saat beraktivitas di luar ruangan untuk mencegah paparan sinar matahari pemicu munculnya flek hitam. Upayakan juga untuk membatasi aktivitas di luar ruangan pada pukul 10 pagi hingga 2 siang. Di waktu tersebut, indeks UV tergolong sangat tinggi.
Jika sejumlah cara agar flek hitam tidak muncul lagi masih tidak mampu mengatasi keluhan yang Anda alami, sebaiknya konsultasikan dengan dokter. Dengan begitu, dokter dapat menentukan cara agar flek hitam tidak muncul lagi yang sesuai dengan kondisi Anda.