Informasi Kesehatan

Ibu, Ini 9 Manfaat Baby Spa untuk Kesehatan yang Perlu Diketahui

images.jpg

5 Obat Penambah Darah Alami untuk Membantu Mengatasi Anemia

“Anemia terjadi karena kurangnya hemoglobin dalam tubuh sehingga…

Ini 7 Perbedaan Gejala PMS dan Hamil

“Gejala Premenstrual syndrome (PMS) dan hamil dapat berbeda-beda…

Cara Ampuh Mengatasi Alergi Dingin dan Debu

“Alergi dingin dan debu umumnya ditangani dengan obat-obatan…

“Baby spa dapat memberikan banyak manfaat untuk kesehatan bayi. Mulai dari menciptakan mood yang lebih positif, membentuk postur anak, meningkatkan rasa percaya diri, serta mendukung pencernaan lebih baik.”

 

 Spa adalah aktivitas yang identik dengan pijat dan mandi. Biasanya  spa dilakukan orang dewasa sebagai bentuk perawatan kecantikan. Dalam perkembangannya ada yang namanya baby spa, dimana kegiatan ini dilakukan untuk bayi.

Baby spa itu apa saja? Menurut The American Massage Therapy Associationbaby spa adalah bentuk pijat untuk menyehatkan anak. Ini termasuk memegang, memberikan tekanan, dan menggerakkan-gerakkan anggota tubuh bayi.

Apa Itu Baby Spa?

Baby spa atau yang biasa juga orang kenal baby massage adalah perawatan pijat untuk bayi, untuk meningkatkan kesehatan dan pertumbuhan yang lebih baik. Dewasa ini, baby spa masuk kategori perawatan modern. Padahal, sebelum dimodernisasikan, beberapa budaya tradisional sudah mengembangkan pijat bayi. 

Misalnya di Indonesia, ada beberapa suku seperti Batak dan Jawa yang menerapkan pijat bayi supaya bayi tidak gampang masuk angin. Di negara lain seperti di India, Afrika, China, juga melakukan hal yang sama. 

Manfaat dan Fakta Mengenai Baby Spa

Mengapa bayi perlu baby spa? Ada beberapa manfaat baby spa yang perlu diketahui orang tua sebelum akhirnya memutuskan untuk menggunakan perawatan ini:

1. Membantu mendukung kesehatan dan perkembangan bayi

Baby spa dapat membantu mendukung kesehatan perkembangan bayi dengan cara memperkuat jantung dan paru-paru anak. Selain itu, menurut jurnal ilmiah berjudul Baby Spa Effect on Growth yang dipublikasikan di Asian Journal Applied Sciences, latihan fisik pada baby spa, juga dapat membantu perkembangan otak dan merangsang kelima indra (rasa, penciuman, sentuhan, penglihatan, dan suara).

2. Membangun rasa percaya diri anak sejak bayi

Memperkenalkan anak-anak dengan air pada usia yang sangat muda dapat membantu mencegah rasa takut akan air berkembang di kemudian hari. Latihan yang melibatkan bergerak secara mandiri di dalam air, sangat bagus untuk kepercayaan diri bayi. 

3. Mengembangkan koordinasi bayi

Berada di dalam air membantu meningkatkan koordinasi dan keseimbangan anak. Anak yang belajar berenang sejak dini, kelak akan tumbuh sebagai anak yang memiliki keseimbangan lebih baik, termasuk juga dapat menggenggam benda dengan lebih kuat.

4. Membangun kekuatan anak

Lewat aktivitas di dalam air yang dilakukan pada sesi baby spa,  ini dapat melatih banyak otot bayi bekerja lebih efektif, ketika beraktivitas di lingkungan non-air. Penelitian mengenai ini termuat dalam jurnal Effects of Baby Swimming on Motor and Cognitive Development: A Pilot Trial yang dipublikasikan dalam Sage Journals.

Pada jurnal tersebut dijelaskan, kontak dengan air setelah kelahiran, menjadi pengalaman penting bagi perkembangan bayi. Ini dapat menunjang perkembangan kognitif, termasuk memori kerja, pengambilan objek, termasuk juga menurunkan hambatan pada kinerja otot. 

5. Meningkatkan mood positif anak

Air hangat di sesi baby spa dapat membuat bayi rileks sekaligus merangsang nafsu makannya. Singkatnya, baby spa membuat suasana hati anak menjadi lebih positif, lebih tenang, tidak gampang menangis, sekaligus memperbaiki pola tidur anak. 

Namun ingat, Ibu tidak boleh membiarkan anak Keseringan Mandi Air Panas, Karena Kulit Bisa Rusak.

6. Meningkatkan keseimbangan otot

Manfaat lain dari baby spa adalah meningkatkan keseimbangan otot. Maksudnya, baby spa membantu menempatkan tulang berada di tempat yang tepat. Otot yang terlalu kencang dapat menarik tulang anak keluar dari posisi sejajar. Dengan pijat, maka ini akan memperbaiki postur bayi sejak dini, sehingga tumbuh kembangnya menjadi lebih baik, seiring dengan pertambahan usia.

7. Mendukung sistem pencernaan lebih sehat 

Baby spa juga dapat membantu pencernaan anak lebih sehat, meredakan sembelit dengan membantu mengeluarkan gas dan feses. Pijat bayi ini juga dapat mengurangi stres dan menurunkan risiko  sindrom iritasi usus besar.

8. Stimulasi sensorik

Sesi pijat bayi dapat merangsang sensorik bayi melalui sentuhan, suara, dan gerakan air. Ini membantu membangun konektivitas saraf dan membantu bayi dalam pengenalan lingkungan sekitar.

9. Mengurangi ketegangan otot

Menurut jurnal ilmiah berjudul Effect Of Baby Spa On Sleep Quality of Baby 3-6 Months, yang dipublikasikan di Midwifery and Nursing Research, menyebutkan bahwa baby spa dapat membantu bayi mendapatkan tidur yang berkualitas. Soalnya, pijatan di baby spa membantu mengurangi ketegangan otot pada bayi yang mungkin timbul akibat aktivitas sehari-hari.

Apa Bedanya Baby Massage dan Baby Spa?

Baby massage dan baby spa adalah dua kegiatan yang berbeda, tetapi memiliki manfaat yang serupa dalam merawat dan merelaksasi bayi. Berikut adalah perbedaan antara keduanya: 

1. Teknik dan tujuan

Baby massage adalah proses pijat khusus yang dilakukan pada bayi dengan menggunakan gerakan lembut dan ringan. Fokus utamanya adalah dari baby massage adalah memberikan rangsangan fisik dan sensorik pada tubuh bayi untuk meredakan ketegangan otot, meningkatkan sirkulasi darah, serta memberikan rasa relaksasi dan nyaman. Pijatan ini dapat dilakukan oleh orangtua atau terapis khusus yang terlatih dalam teknik baby massage

Di sisi lain, baby spa melibatkan perendaman bayi dalam kolam air hangat yang dilengkapi dengan gerakan air. Baby spa fokus pada pengalaman air yang menyenangkan dan relaksasi, serta merangsang perkembangan motorik dan sensorik bayi.

2. Tempat melakukan

Baby massage biasanya dilakukan di ruang yang tenang dan nyaman di rumah atau di tempat khusus yang menawarkan layanan pijat bayi. Sementara itu, baby spa biasanya dilakukan di tempat khusus yang menyediakan kolam air khusus untuk bayi. Lingkungan baby spa didesain agar bayi merasa santai dan menikmati momen bermain di dalam air.

3. Durasi dan frekuensi

Sesuai dengan namanya, baby massage berfokus pada pijatan tubuh bayi, sehingga durasi sesi cenderung lebih pendek dan berlangsung sekitar 15-30 menit. Pijatan ini dapat dilakukan sesuai kebutuhan, beberapa kali dalam seminggu.

Baby spa sendiri lebih mengutamakan momen bermain dan berendam di dalam air hangat. Durasinya juga berlangsung lebih lama, sekitar 30-60 menit, dan dapat dijadwalkan sesuai dengan keinginan orang tua.

4. Manfaat spesifik

Meskipun keduanya memberikan manfaat yang kurang lebih sama, namun ada sedikit perbedaan. Baby massage memberikan manfaat pada relaksasi, mengurangi ketegangan otot, meningkatkan kualitas tidur, dan merangsang perkembangan motorik bayi. 

Sementara itu, baby spa memberikan manfaat pada relaksasi, mengurangi stres, meningkatkan sirkulasi darah, dan merangsang perkembangan sensorik bayi melalui perendaman air hangat yang menyenangkan.

Kapan Baby Spa Boleh Dilakukan?

Baby spa mulai usia berapa? Perawatan ini boleh dilakukan saat usia Si Kecil sudah 6 bulan hingga lebih dari satu tahun. Jenis perawatan yang bisa kamu berikan ada dua. Pertama adalah hidroterapi, yaitu bayi duduk di dalam kolam selama 20 menit dengan pelampung khusus yang diletakkan di leher Si Kecil untuk menjaga kepalanya tetap di atas air. 

Kemudian, yang kedua adalah memberikan pijatan ringan pada bayi. Sementara itu, waktu yang tepat untuk melakukan baby spa pada bayi yaitu setidaknya 45 menit setelah ia menyusui. Memberikan treatment ini terlalu cepat setelah ia menyusui akan menyebabkannya muntah. 

Bagaimana Cara Melakukan Baby Spa?

Idealnya, treatment untuk bayi ini dilakukan di bawah pengawasan terapis terlatih. Berikut ini cara melakukan baby spa, yang perlu kamu ketahui:

1. Sesi hidroterapi

Siapkan bak yang dalam kemudian isi dengan air, pasangkan pelampung yang sesuai dengan bayi untuk menopang lehernya, sehingga memungkinkan Si Kecil mengapung bebas. Lakukan sesi hidroterapi ini selama 20-25 menit, lalu keluarkan dan keringkan dengan handuk.

2. Memandikan bayi

Gunakan sampo dan sabun mandi yang sangat lembut untuk memandikan Si Kecil. Kemudian gunakan air yang sedikit hangat untuk membersihkan sampo dan sabun mandi secara perlahan, lalu keringkan dengan handuk. Buat orang tua baru, berikut ini Tips dan Cara Memandikan Bayi Baru Lahir.

3. Balut dengan handuk hangat

Membalut Si Kecil dengan handuk hangat juga sangat menenangkan. Hangatkan handuk lembut, kemudian baluti ke tubuh bayi dan biarkan selama sekitar 15 menit.

4. Pijat dengan minyak essensial dan losion

Terakhir, pijat bayi dengan gerakan yang sangat lembut. Gunakan minyak esensial atau baby lotion, yang bagus untuk melembapkan kulitnya. Lakukan pijatan selama 10-12 menit untuk membuat Si Kecil rileks. Berikut adalah beberapa area tubuh bayi yang perlu mendapatkan pijatan dan cara memijatnya:

  • Wajah

Pijat wajah bayi dengan menempatkan ibu jari di antara hidung dan mata. Baru lakukan pemijatan dari dalam keluar, hingga ke tulang pipi anak.

  • Punggung

Pijat lembut pada punggung bayi dari atas ke bawah untuk meredakan ketegangan otot dan memberikan rasa relaksasi.

  • Bahu dan lengan

Pijat lengan bayi dengan gerakan melingkar dari bahu hingga pergelangan tangan untuk merangsang sirkulasi darah.

  •  Kaki dan tangan 

Pijat perlahan dari pangkal paha hingga ujung kaki, serta jari-jari kaki, untuk membantu perkembangan motorik. Lakukan yang sama dengan lengan tangan kemudian jari-jari mungilnya.

  • Perut

Lakukan gerakan memutar searah jarum jam di area perut bayi untuk membantu meredakan kolik dan masalah pencernaan.

  • Dada

Pijat dengan gerakan ringan di area dada bayi untuk memberikan rasa nyaman dan mendukung pernapasan yang lebih baik.

Memberikan pijatan pada bayi memang bermanfaat. Namun, Sebelum Memijat Bayi, Perhatikan 9 Hal Ini. Biasanya, setelah menjalani baby spa, Si Kecil akan beristirahat bahkan tertidur nyenyak. 

Adakah Bahaya Melakukan Baby Spa?

Secara umum, jenis perawatan bayi ini memiliki banyak manfaat untuk Si Kecil. Meski begitu, baby spa tidak terlepas dari pro dan kontra. Di balik manfaatnya, ada yang berpendapat bahwa treatment ini dapat membahayakan bayi.

Beberapa bahaya yang orang khawatirkan yaitu:

  • Membiarkan bayi mengapung dengan pelampung leher dapat membuat Si Kecil merasa terisolasi.
  • Pelampung yang terpasang di leher bayi dapat membuat lehernya tegang atau cedera. 

Maka itu, penting untuk melakukan perawatan apa pun di bawah pengawasan profesional dan pengawasan ayah dan ibu. Jika Si Kecil terlihat tidak nyaman, sebaiknya segera hentikan perawatan.

 

Sumber : halodoc. com

Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.