Obat kapalan bermanfaat untuk membantu melunakkan kulit yang menebal dan mengeras. Jika tidak diobati, kapalan dapat menimbulkan rasa tidak nyaman, nyeri, bahkan mengganggu penampilan dan aktivitas Anda.
Kapalan adalah penebalan kulit yang disebabkan oleh tekanan atau gesekan yang berulang dan berlebihan, misalnya di tangan, kaki, jari-jari, dan tumit. Umumnya, kulit yang mengalami kapalan akan berwarna kekuningan dan terlihat kering atau bersisik.
Beberapa hal yang bisa meningkatkan risiko terbentuknya kapalan adalah pemakaian sepatu hak tinggi atau sepatu sempit, tidak memakai kaus kaki, mengangkat beban berat, atau memainkan alat musik, seperti gitar atau biola.
Untuk mengatasi kapalan, Anda disarankan untuk menggunakan obat kapalan yang dapat mempermudah proses pengelupasan kulit. Dengan begitu, kulit Anda menjadi mulus kembali.
Obat kapalan tersedia dalam bentuk oles yang dijual bebas. Pastikan untuk selalu membaca informasi yang tertera pada kemasan produk sebelum menggunakan obat kapalan ini.
Penting untuk diingat, jangan lupa untuk selalu mencuci tangan terlebih dahulu sebelum dan sesudah menggunakan obat ini. Berikut adalah beberapa jenis obat kapalan yang bisa Anda dapatkan di apotek:
Callusol merupakan obat kapalan dengan kandungan asam salisilat, asam laktat, dan polidocanol. Kombinasi bahan-bahan tersebut dapat melunakkan kulit yang mengeras akibat kapalan sehingga mempercepat proses pengelupasan dan pergantian sel kulit.
Callusol digunakan dengan cara dioleskan pada bagian kulit yang kapalan 1–2 kali sehari, Bersihkan dan keringkan kulit dengan air hangat sebelum menggunakan salep.
Cloveril Salep 2-4 bermanfaat untuk membantu meringankan kapalan. Obat kapalan ini mengandung asam salisilat dan sulfur praecipitatum yang bekerja dengan cara melunakkan kulit keras akibat kapalan, dan mengeringkan sel kulit mati sehingga lebih mudah terkelupas.
Cloveril Salep 2-4 dapat dioleskan 2–3 kali sehari pada kulit yang kapalan. Gunakan obat ini selama 2–6 minggu.
Kutilos mengandung tiga bahan aktif, yaitu asam salisilat, asam laktat, dan polidocanol. Ketiga bahan tersebut berfungsi melunakkan dan membantu pengelupasan kulit yang menebal akibat kapalan.
Cara menggunakan Kutilos adalah dengan membasahi area yang terdampak dengan air hangat selama 5 menit, lalu keringkan. Setelah itu, oleskan kutilos ke kulit yang kapalan sebanyak 1–2 kali sehari.
Salep kulit 88 dapat digunakan sebagai obat kapalan. Dengan kandungan asam salisilat dan endapan belerang (sulfur), obat ini dapat meningkatkan kelembapan kulit dan mempermudah proses pengelupasan sel-sel kulit mati.
Gunakan Salep Kulit 88 sebanyak 3 kali sehari pada kulit yang kapalan. Jangan lupa membersihkan dan mengeringkan area yang akan diolesi sebelum menggunakan Salep Kulit 88.
Berbagai obat kapalan di atas dapat membantu menghilangkan rasa tidak nyaman yang Anda rasakan. Untuk mempercepat penyembuhan, tutupi area kulit yang sudah diolesi obat dengan kapas, kain kasa, atau plester. Tujuannya adalah agar kapalan terlindung dari tekanan atau gesekan.
Jika kapalan tidak kunjung membaik setelah diatasi dengan obat kapalan selama 3 minggu dan disertai oleh gejala lain, seperti sakit atau nyeri, demam, atau bernanah, segera periksakan ke dokter untuk mendapatkan penanganan yang tepat.
Apabila Anda menderita diabetes, penyakit jantung, atau gangguan sirkulasi darah, konsultasikan dengan dokter sebelum menggunakan obat kapalan. Hal ini bertujuan untuk mencegah risiko terjadinya efek samping, seperti terbentuknya luka yang sulit sembuh atau terinfeksi.
Sumber : https://www.alodokter.com/
Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.