“Tak kalah dari beras lain, manfaat ketan hitam bagi kesehatan sangat banyak. Salah satunya adalah sumber antioksidan.”
Sering bersanding dengan bubur kacang hijau, ketan hitam punya rasa yang enak dan tekstur yang kenyal. Manfaat ketan hitam untuk kesehatan pun cukup banyak.
Namun, berbeda dengan beras putih biasa, beras ini mengandung banyak serat dan nutrisi lainnya. Bera ini termasuk dalam spesies Oryza sativa L.
Beras ini tidak sekadar mengenyangkan, tapi juga memiliki kandungan gizi yang bermanfaat untuk kesehatan.
Menurut Data Badan Komposisi Pangan Indonesia, dalam 100 gram ketan hitam terkandung beberapa gizi berikut:
Dalam berat yang sangat, jumlah kalori ketan hitam adalah 181 kkal.
Sebelum membahas mengenai manfaatnya, ada satu fakta menarik mengenai beras hitam. Selain memiliki nama black rice, beras ini juga punya julukan yaitu forbidden rice.
Nama ini berasal dari masa Cina Kuno, ketika hanya bangsawan saja yang boleh mengonsumsi ketan hitam. Hasil budidaya beras ini pun hanya bangsawan dan orang kaya saja yang boleh menikmati.
Sementara rakyat jelata tidak boleh menanam ataupun mengkonsumsinya. Itulah sebabnya beras ini sempat terkenal dengan sebutan forbidden rice atau beras terlarang.
Pada masa itu, para bangsawan Cina tergila-gila dengan beras ini karena manfaatnya yang luar biasa.
Warna hitam pekat dari beras ini adalah penanda kandungan antioksidannya yang tinggi.
Mirip dengan blackberry dan blueberry, yang tampak lebih berwarna karena kandungan antioksidannya.
Lapisan terluar dari biji-bijian, mengandung sejumlah besar antioksidan jenis antosianin.
Faktanya, jumlah antosianin yang terkandung dalam ketan hitam lebih tinggi daripada biji-bijian lainnya, termasuk beras merah, beras merah, quinoa merah, atau varietas gandum utuh berwarna lainnya.
Antosianin dapat membantu mencegah penyakit kardiovaskular, membatasi gerakan radikal bebas yang dapat menyebabkan berbagai penyakit seperti diabetes dan bahkan kanker.
Kandungan antosianin tersebut juga dapat membantu meningkatkan fungsi otak dan mengurangi peradangan.
Beras putih kehilangan kandungan nutrisinya yang tinggi karena proses penggilingan. Sebagian besar nutrisi beras hadir di lapisan luar, kulit dan dedak.
Karena beras hitam tidak mengalami pemurnian atau pemrosesan, ia mampu mempertahankan antioksidan, vitamin, mineral, dan seratnya.
Manfaat ketan hitam lainnya adalah sebagai detoksifikasi alami. Ini karena ketan hitam mengandung fitonutrien yang mampu membantu membersihkan tubuh dari penyakit yang menyebabkan racun.
Ketan hitam juga membantu organ hati menghilangkan zat yang tidak diinginkan melalui aktivitas antioksidannya.
Ketan hitam mengandung sekitar 3 gram serat per porsi setengah cangkir. Kandungan serat yang kaya ini membantu mengatur pergerakan usus, mencegah sembelit, diare dan kembung.
Serat juga membantu mengikat racun dan limbah di dalam saluran pencernaan, dan mengeluarkan semuanya dari sistem pada penyelesaian siklus pencernaan.
Selain itu, serat juga memberi tubuh rasa kenyang yang mencegah kamu makan makanan berlemak lainnya, sehingga membantu penurunan berat badan.
Karena kaya akan serat, ketan hitam juga memiliki manfaat untuk menurunkan risiko diabetes.
Sebab, serat mampu membantu glukosa dari biji-bijian untuk diserap oleh tubuh dalam jangka waktu yang lebih lama, sehingga menjaga kadar gula yang konsisten.
Jika beras putih biasa kaya akan karbohidrat, ketan hitam memiliki sejumlah protein yang penting untuk membangun otot, dan mengurangi kelebihan berat badan.
Ketan hitam mengandung 8,5 gram protein dalam porsi 100 gram. Sementara beras merah mengandung 8 gram protein untuk porsi yang sama.
Mengonsumsi ketan hitam juga memiliki manfaat untuk kadar kolesterol baik dalam tubuh.
Fitokimia antosianin yang ditemukan dalam ketan hitam dapat mengurangi kolesterol LDL yang juga dikenal sebagai kolesterol jahat. LDL merupakan salah satu pemicu penyakit kardiovaskular.
Sumber : halodoc. com
Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.