Informasi Kesehatan

Ini 9 Pilihan Finger Food yang Sehat dan Bergizi untuk Bayi

pilihan_menu_finger_food_untuk_bayi.jpg

Waspadai, 6 Hal Ini Bisa Menyebabkan Gigi Tonggos pada Anak

"Membiasakan anak ngedot menggunakan empeng atau pacifier dapat membuat…

Bagaimana Cara Melindungi Anak dari Demam Berdarah?

“Lindungi anak dari demam berdarah dengan memastikan tubuh…

Anak Demam, Kompres Air Hangat atau Dingin?

“Kompres adalah salah satu cara yang bisa dilakukan…

“Pastikan ibu dan ayah memilih finger food yang sehat dan bergizi untuk Si Kecil. Pilihan finger food yang bisa dijadikan alternatif adalah brokoli rebus, daging ayam cincang, pisang rebus, hingga tofu.”

 Bagi ibu yang baru memiliki anak dan memasuki masa MPASI (makanan pendamping ASI), sudah tidak asing bukan dengan istilah finger foodFinger food merupakan makanan padat yang dipotong kecil dan mudah dipegang oleh bayi yang baru mulai menjalani diversifikasi makanan. 

Bayi biasanya dapat mulai mengonsumsi finger food sekitar usia 6 hingga 8 bulan, tergantung pada perkembangannya. Pemberian makanan ini adalah langkah penting dalam proses pengenalan makanan padat pada bayi.

Mau tahu apa saja pilihan finger food yang bergizi untuk Si Kecil? Berikut ulasannya!

Berbagai Pilihan Finger Food untuk Bayi

Ketika orang tua memutuskan untuk mengenalkan finger food, pastikan makanan tersebut aman dan mudah dipegang. Kemudian, selalu awasi bayi saat mereka mencoba makanan tersebut untuk memastikan anak tidak tersedak. Pastikan juga untuk menyajikannya dalam potongan kecil yang mudah digenggam. 

Pilihan finger food yang baik termasuk potongan buah-buahan yang lembut, sayuran rebus seperti wortel, potongan roti, dan potongan keju. Penting juga untuk menghindari memberikan makanan yang mengandung gula tambahan, garam berlebih, dan makanan berpotensi memicu alergi.

Lantas, apa saja ragam pilihan finger food

1. Buah-buahan lunak

Contohnya seperti pisang, pir, atau alpukat. Jenis buah-buahan ini mengandung serat, vitamin, dan mineral. Sedangkan dalam pisang terdapat nutrisi potasium yang baik untuk kesehatan jantung.

Cara pengolahannya cukup sederhana, tinggal dipotong dadu dan diletakkan di piring plastik untuk anak makan sendiri. Penting untuk memperhatikan tekstur makanan bayi supaya mudah dikonsumsi sekaligus dapat digenggam dengan baik. Baca penjelasannya di artikel: “Ketahui Tahapan Tekstur MPASI Bayi Usia 6 Hingga 12 Bulan.”

2. Sayuran kukus

Sayuran seperti wortel dan kentang yang dikukus hingga lembut adalah sumber vitamin A dan serat. Jenis sayuran ini dapat membantu perkembangan mata dan pencernaan bayi. 

Jika sayuran sudah dalam dipotong, waktu ideal untuk mengukusnya adalah 5 – 7 menit. Jangan terlalu lama, karena nantinya akan terlalu lembek. Pastikan juga untuk mendiamkan wortel dan kentang dalam suhu ruangan, sebelum akhirnya bisa dikonsumsi anak.

3. Roti tawar tanpa kulit

Roti tawar mengandung karbohidrat yang memberikan energi. Pilihlah roti yang rendah gula dan garam, tanpa tepung terigu. Potong-potong dadu atau sobek seukuran dua ruas jari, lalu sajikan ke anak.

Roti tawar adalah sumber karbohidrat yang baik. Karbohidrat adalah sumber energi utama bagi anak, yang mendukung aktivitas fisik dan pertumbuhannya. Selain itu, makanan ini memiliki tekstur yang lembut dan mudah dipegang, sehingga cocok untuk anak-anak yang sedang belajar makan dengan jari-jari mereka sendiri.   

4. Keju lembut

Keju mengandung kalsium dan protein yang baik untuk perkembangan tulang dan otot bayi. Pilihlah keju lembut yang mudah dipegang. Penyajian terbaik untuk finger food keju adalah mengombinasikannya dengan potongan buah. 

Seperti apa tips mengajarkan anak untuk mulai menggenggam makanannya sendiri? Bisa dibaca di artikel: “2 Cara Mengajarkan Anak untuk Makan Sendiri.”

5. Tofu

Tofu adalah sumber protein nabati yang baik. Ini juga mengandung zat besi dan kalsium yang diperlukan untuk pertumbuhan bayi. Untuk menyajikannya sebagai finger food, tekan tahu supaya airnya keluar. 

Menekan tahu juga membantu menjaga teksturnya tetap padat saat dimasak. Lalu, panggang atau goreng dan sajikan ke anak di setelah sudah tidak panas lagi. 

6. Pisang rebus

Pisang rebus lebih lembut dan mudah dipegang daripada pisang segar. Rasanya juga berbeda dan bisa menjadi variasi untuk anak konsumsi. Pisang rebus mengandung serat, potasium, dan vitamin B6 yang baik untuk kesehatan anak usia 6 bulan secara keseluruhan. 

Pastikan untuk mengupas kulit pisang yang sudah direbus, baru memotongnya menjadi dua bagian. Dengan penyajian demikian, dapat memudahkan bayi untuk menggenggam finger food dan mengunyahnya. Selain pisang, ini Pilihan Cemilan Anak 1 Tahun yang Sehat dan Padat Nutrisi.

7. Brokoli rebus

Brokoli mengandung serat, vitamin C, dan folat. Ini membantu memperkuat sistem kekebalan bayi. Ada beberapa hal yang perlu diperhatikan sebelum mengolah brokoli untuk anak. Potong brokoli menjadi potongan yang sesuai untuk jari-jari anak. Lalu rebus atau kukus selama beberapa menit sehingga lembut dan bisa dikonsumsi anak. 

8. Daging ayam atau sapi cincang

Daging cincang adalah sumber protein hewani yang baik. Sumber makanan ini mengandung zat besi yang esensial untuk pertumbuhan bayi. Lantas, bagaimana mengolahnya? 

Pisah daging dengan tulang lalu bumbui dengan bumbu/rempah ringan. Pastikan potongannya cukup untuk dipegang anak dengan nyaman. Baik itu direbus, kukus, atau dipanggang, masak sampai matang betul.

Mengolah daging ayam dengan cara yang aman dan sehat adalah cara yang baik untuk memberikan protein dan nutrisi penting kepada anak. Selalu perhatikan reaksi anak terhadap makanan baru dan pastikan mereka menikmati proses makannya karena ini adalah bagian pembelajaran dalam finger food.

9. Telur rebus

Telur rebus adalah pilihan finger food yang baik untuk anak usia 7 bulan karena kaya akan nutrisi penting yang mendukung pertumbuhan dan perkembangannya. Telur rebus mengandung protein, zat besi, vitamin A, D, B12, dan selenium

Telur mengandung sejumlah vitamin dan mineral, termasuk vitamin A, vitamin D, vitamin B12, dan selenium, yang mendukung sistem kekebalan tubuh dan perkembangan tulang.Pastikan untuk merebusnya selama sekitar 9-12 menit hingga kuning telur benar-benar matang. Setelah telur direbus, dinginkan dalam air dingin dan lepaskan cangkangnya. Potong telur menjadi potongan kecil atau belah menjadi setengah sehingga mudah dipegang oleh tangan anak .

sumber: Halodoc     . . com

Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna