Penyakit meniere adalah gangguan yang terjadi pada kesehatan telinga, yaitu telinga bagian dalam. Kelainan ini dapat menimbulkan gejala yang kurang nyaman pada kesehatan, seperti telinga berdenging, vertigo, dan terasa seperti ada tekanan pada telinga.
Penyakit meniere umum terjadi pada orang-orang yang memasuki usia 20 hingga 50 tahun. Gangguan kesehatan ini termasuk penyakit serius yang dapat membahayakan kesehatan telinga. Jadi, jangan sepelekan ketika kamu merasa telinga berdenging terus-menerus, meski sedang berada di tempat yang sepi.
Hingga saat ini, belum diketahui pasti penyebab seseorang mengalami penyakit meniere. Namun, ada beberapa hal yang diyakini berperan menjadi penyebab penyakit meniere, seperti kelebihan cairan pada telinga dalam, gangguan sistem kekebalan tubuh, adanya infeksi virus yang menyerang bagian telinga, cedera kepala yang cukup serius, dan alergi.
Penyakit meniere biasanya hanya menyerang satu telinga meski bisa juga terjadi pada kedua telinga. Penyakit ini dapat menyebabkan seseorang kehilangan pendengaran jika tidak segera ditangani dengan baik. Inilah mengapa kamu perlu mengetahui apa saja gejala penyakit meniere agar bisa segera melakukan pemeriksaan.
Adapun gejala khas penyakit meniere, yaitu:
Telinga berdenging atau dikenal juga dengan istilah tinnitus menjadi gejala khas dari penyakit meniere. Gejala ini bisa berlangsung dalam waktu yang lama dan mungkin menyebabkan gangguan pendengaran untuk sementara.
Penyakit meniere juga bisa menimbulkan gejala berupa vertigo yang ditandai dengan lingkungan sekitar yang terasa, seperti berputar atau melayang. Vertigo yang disebabkan oleh penyakit meniere biasanya terasa dalam waktu yang cukup panjang.
Guna mengatasinya, batasi asupan garam untuk mengurangi volume cairan yang tersimpan dalam tubuh. Tidak hanya itu, kamu juga sebaiknya mengurangi konsumsi alkohol, kafein, dan rokok untuk mencegah vertigo karena penyakit meniere.
Pengidap penyakit meniere juga dapat merasakan tekanan pada telinga. Biasanya, pengidap akan merasakan sensasi seperti telinga yang terasa penuh. Hal ini bisa disebabkan karena adanya cairan yang berlebihan dalam telinga.
Ketika kamu mengalami beberapa gejala di atas, jangan ragu untuk melakukan pemeriksaan kesehatan telinga sesegera mungkin. Pasalnya, menunda pemeriksaan hanya akan membuat kondisi kesehatanmu semakin memburuk.
Kamu bisa kok tanya jawab dengan dokter. Biasanya, dokter akan meresepkan obat guna meringankan gejalanya.
Untuk mendapatkan diagnosis yang lebih akurat, dokter biasanya akan melakukan beberapa pemeriksaan penunjang, seperti:
Tes pendengaran ini dilakukan untuk mengetahui kemampuan telinga kamu dalam mendengarkan suara dengan frekuensi yang rendah. Pasalnya, pengidap penyakit meniere cenderung tidak dapat mendengarkan suara dalam frekuensi rendah.
Salah satu fungsi telinga bagian dalam adalah menjaga keseimbangan tubuh. Ketika kamu mengalami penyakit meniere, tentu saja keseimbangan tubuh akan terkena dampaknya karena adanya gangguan dalam telinga bagian tengah.
Sebaiknya hindari kondisi yang terlalu bising untuk sementara waktu dan kelola stress guna mengurangi risiko penyakit meniere. Segera lakukan penanganan jika kamu mengalami gejalanya,ya!
Sumber : halodoc. com
Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna
Sumber : halodoc. com
Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna