"Kanker mata bisa disebabkan oleh banyak faktor, mulai dari keturunan sampai gaya hidup. Riwayat perawatan radiasi sebelumnya juga bisa meningkatkan risiko kanker mata."

Kanker mata terjadi ketika sel-sel pada mata bermutasi hingga tidak terkendali. Mutasi ini bisa terjadi pada retina, koroid, dan bagian mata lainnya.

Ada sejumlah faktor yang bisa memicu mutasi ini. Supaya kamu lebih waspada, ketahui berbagai faktor penyebabnya seperti berikut. 

Penyebab Kanker Mata

Penyebab kanker mata bisa karena faktor gaya hidup maupun menurun secara genetik. Berikut berbagai faktor risiko yang perlu kamu ketahui:

1. Radiasi matahari

Paparan sinar ultraviolet (UV) yang bersumber dari matahari dapat menjadi faktor risiko utama dalam perkembangan kanker.

Terkena paparan sinar UV jangka panjang  dapat merusak sel-sel di dalam mata dan meningkatkan risiko pembentukan sel kanker. 

Oleh karena itu, kenakan kacamata hitam dengan perlindungan UV untuk mengurangi risiko ini.

Ketahui juga 6 Jenis Kanker Mata dan Gejalanya berikut ini supaya kamu semakin waspada. 

2. Merokok dan paparan asap rokok

Kebiasaan buruk ini bukan hanya meningkatkan risiko kanker paru-paru, tetapi juga  berkontribusi pada perkembangan kanker mata.

Zat-zat kimia berbahaya dalam asap rokok dapat merusak sel-sel mata sehingga memicu pertumbuhan sel kanker. 

Mulai coba hentikan kebiasaan merokok untuk mengurangi risikonya. 

3. Riwayat keluarga

Faktor genetik juga berperan dalam peningkatan risiko penyakit ini. Seseorang yang punya riwayat keluarga dengan kanker mata lebih berisiko mengalaminya di kemudian hari.

Itu sebabnya, lakukan pemeriksaan mata rutin jika kamu memiliki risikonya. 

Tujuannya untuk mendeteksi kanker sedini mungkin sehingga peluang kesembuhannya lebih besar.

4. Paparan zat beracun

Terpapar zat-zat beracun seperti pestisida dan bahan kimia dalam jangka panjang juga berisiko menyebabkan penyakit ini.

Orang yang bekerja dalam industri tertentu atau lingkungan dengan paparan zat-zat beracun ini wajib mengenakan pelindung dan menjaga kebersihan untuk mengurangi risiko kanker.

5. Infeksi dan radang mata kronis

Beberapa infeksi mata kronis dan kondisi radang seperti uveitis dapat meningkatkan risiko kanker mata.

Infeksi yang tidak diobati dengan baik atau kondisi peradangan yang berkepanjangan dapat merusak jaringan mata dan meningkatkan potensi pembentukan sel kanker. 

Pemeriksaan mata rutin dan penanganan yang tepat pada infeksi mata dapat membantu mencegah risiko ini.

Selain melakukan pemeriksaan mata secara rutin, ketahui Tips Mudah Menjaga Kesehatan Mata berikut ini. 

6. Imunodefisiensi

Pengidap HIV/AIDS memiliki risiko lebih tinggi terkena kanker mata. Sebab, penyakit ini pasti menurunkan daya tahan tubuh.

Sistem kekebalan yang lemah dapat membuat tubuh sulit melawan pertumbuhan sel kanker.

Itu sebabnya, pengidap HIV/AIDS perlu mendapatkan perhatian medis dan rutin melakukan pemeriksaan mata.

7. Paparan radiasi terapi sebelumnya

Seseorang yang telah menjalani terapi radiasi di daerah kepala atau mata sebagai bagian dari pengobatan kanker sebelumnya lebih berisiko mengembangkan penyakit ini.

Pemantauan dan pemeriksaan mata secara rutin sangat penting bagi mereka yang telah menjalani radioterapi sebelumnya.

Sumber: Halodoc . . com

Konsultasikan masalah kesehatan Anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung telah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.