Tidak hanya enak dan segar, jambu air juga dikenal kaya akan nutrisi penting yang sangat baik untuk kesehatan. Jambu berwarna merah ini memiliki kandungan antioksidan, vitamin, dan mineral yang melimpah.
Jambur air (Syzygium aqueum) adalah buah yang banyak tumbuh di daerah beriklim tropis, termasuk Indonesia. Saat matang, buah ini berwarna merah dan memiliki rasa yang manis, renyah, dan berair.
Selain dikonsumsi langsung, jambu air juga sering diolah menjadi rujak, asinan, dan manisan. Bagian lain dari tanaman jambu air, seperti batang dan daunnya, juga kerap digunakan sebagai obat tradisional.
Dalam seporsi, atau sekitar 100 gram, jambu air terkandung sekitar 87 gram air, 46 kalori, dan beberapa nutrisi berikut ini:
Di samping itu, jambu air juga mengandung vitamin B1, B2, B3, beta karoten, zinc, dan beragam jenis antioksidan, termasuk polifenol, flavonoid, dan tanin.
Berkat kandungan gizinya yang cukup melimpah, ada banyak manfaat jambu air yang sayang untuk dilewatkan. Selain dengan mengonsumsi buahnya, manfaat jambu air juga bisa didapatkan dengan mengolah dan mengonsumsi daunnya.
Berikut ini adalah beberapa manfaat jambu air:
Jambu air merupakan salah satu jenis buah yang memiliki banyak serat. Kandungan serat yang tinggi pada jambu air bermanfaat untuk melancarkan pencernaan, serta mencegah dan mengatasi sembelit.
Jambu air kaya akan polifenol. Senyawa antioksidan ini tidak hanya terdapat di dalam buahnya, tetapi juga di daun jambu air.
Polifenol bermanfaat untuk mencegah kerusakan sel akibat bahaya radikal bebas dan berkontribusi dalam pencegahan penyakit kronis, seperti diabetes dan penyakit jantung.
Suatu penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun jambu air bermanfaat untuk menghambat pertumbuhan bakteri, seperti S. aureus dan E. coli. Selain itu, kandungan vitamin C dalam buah jambu air juga dapat memperkuat daya tahan tubuh. Hal ini membuat jambu air dipercaya dapat mencegah infeksi dan membantu pemulihan tubuh setelah sakit.
Menurut penelitian, ekstrak daun jambu air diketahui bermanfaat untuk meningkatkan pelepasan insulin. Hal ini menjadikan daun jambu air baik dikonsumsi untuk membantu mengendalikan gula darah, yang tentunya berguna bagi penderita diabetes.
Tidak hanya itu, kandungan antioksidan dalam daun dan buah jambu air juga dapat menurunkan risiko terjadinya diabetes. Sebuah senyawa dalam buah jambu air juga diyakini dapat mengontrol kadar gula darah dalam proses pemecahan pati menjadi gula.
Penelitian menunjukkan bahwa ekstrak daun jambu biji memiliki manfaat sebagai analgesik (pereda nyeri) dan antiperadangan. Manfaat ini tidak terlepas dari kandungan antioksidan dalam jambu air, terutama flavonoid dan tanin. Meski demikian, manfaat jambu air ini masih memerlukan penelitian lebih lanjut.
Ekstrak daun jambu biji juga diketahui bermanfaat untuk mencerahkan wajah dan mencegah penuaan dini. Hal ini berkat kandungan dalam daun jambu biji yang dapat menghambat produksi melanin (pigmen warna kulit) dan melindungi kulit dari radikal bebas serta paparan sinar UVA penyebab kulit keriput.
Jambu air termasuk buah yang kaya akan serat dan rendah kalori, serta memiliki kandungan air yang tinggi. Kandungan serat dalam jambu air dapat membuat perut kenyang lebih lama, sehingga mencegah Anda makan berlebihan.
Manfaat ini membuat jambu air bisa dijadikan salah satu pilihan buah dalam program penurunan berat badan Anda. Tentunya, imbangi konsumsi buah dan makanan diet lainnya dengan olahraga yang rutin.
Berbagai manfaat jambu air bagi kesehatan bisa Anda dapatkan dengan mengonsumsi buah maupun daunnya. Untuk memaksimalkan manfaat tersebut, Anda juga perlu mengonsumsi berbagai makanan bergizi lainnya agar asupan nutrisi Anda lengkap, serta menerapkan pola hidup sehat.
Sumber: alodokter. com
Konsultasikan masalah kesehatan anda di Klinik Pelita Sehat; klinik BPJS Bogor dan klinik terfavorit keluarga. Klinik Pelita Sehat memiliki 5 cabang yang tersebar di Kota Bogor dan Kabupaten Bogor. Klinik Pelita Sehat cabang Pomad dan Klinik Pelita Sehat cabang Bangbarung sudah memperoleh akreditasi dari Kementerian Kesehatan Republik Indonesia dengan nilai akreditasi Paripurna.